Pengertian Pesera Didik Peseta Didik

perasaan asing di sekolah. Apa yang menarik minatnya dirumah akan kelihatan pula apa yang menjadi minatnya di sekolah. Kalau dirumah ia di tolah maka di sekolahpun ia akan merasa tidak diterima, dan menunjukan gejala-gejala maladjustment. Jabatan orang tua, keadaan ekonomi, status sosial orang tua di masyarakat, kultur keluarga yang rendah, norma agama, dan lainya akan mempengaruhi sikap, tujuan dan tingkah laku peserta didik di sekolah. Sehingga guru sering mengalami kesulitan untuk memahaminya. Guru perlu mengenal situasi, kondisi dalam keluarga peserta didik. Agar dapat merencanakan kegiatan-kegiatan yang serasi, kendatipun pengaruh keluarga ini tidak mutlak menentukan berhasilnya seorang peserta didik, karena pada kenyataannya sering juga terjadi dimana anak mengalami maladjustment sebagai akibat lingkungan sekolah. c. Sifat-Sifat Kepribadian Guru perlu mengenal sifat-sifat kepribadian peserta didik agar guru mudah mengadakan pendekatan pribadi dengan mereka. Dengan demikian, hubungan pribadi menjadi lebih dekat dan akan mendorong pengajaran lebih efektif. Selain dari itu guru dapat pula menyediakan kegiatan-kegiatan yang serasi dengan kepribadian merekadan memelihara sifat-sifat yang baik serta sedapat mungkin mengurangi sifat-sifat yang jelek.

4. Karakter Yang Harus Dimiliki Peserta didik.

Secara fitrah, anak memerlukan bimbingan dari orang yang lebih dewasa. Hal ini dapat dipahami dari kebutuhan-kebutuhan dasar yang dimiliki oleh seriap orang yang baru lahir. Allah SWT berfirman: 44                  44 Abuddin Nata Fauzan, Pendidikan dalam Persepektif Hadits , …h. 249 “ Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui suatupun, dan Dia memberimu pendengaran, penglihatan dan hati agar kamu bersyukur”. Berdasarkan ayat tersebut, maka dalam persepektif hadits , peaserta didik mempunya karaktristik sebagai berikut: a. Peserta didik menjadikan Allah sebagai motivator utama dalam menuntut ilmu. b. Senantiasa mendalami pelajaran secara maksimal, yang di tunjang dengan persiapan dan kekuatan mental, ekonomi, fisik dan psikis. c. Senantiasa mengadakan perjalanan dan melakukan riset dalam rangka menuntut ilmu karena ilmu itu tidak hanya pada satu majlis ta’lim, tetapi dapat dilakukan di tempat dan majlis-majlis lainnya. d. Memilikitanggung jawab e. Ilmu yang dimiliki dapat di manfaatkan. Karakteristik siswa adalah aspek-aspek atau kualitas perseorangan siswa yang terdiri dari minat, sikap, motivasi belajar, gaya belajar kemampuan berfikir, dan kemampuan awal yang dimiliki.

5. Etika Murid

Ada beberapa macam etika yang harus dimiliki peserta didik dalam perspektif hadits, yaitu: 45 a. Etika murid terhadap dirinya 1 Berniat ikhlas karena Allah semata Sebelum memulai pelajaran, siswa harus terlebih dahulu membersihkan dirinya dari segala sifat buruk karena belajar itu termasuk ibadah, dan ibadah yang di terima Allah adalah ibadah yang dilakukan dengan tulus ikhlas. Oleh karena itu, belajar yang diniatkan bukan karena Allah akan sia-sia. Nabi SAW bersabda: “sesungguhnya amal perbuatan itu di landasi dengan niat…”. 45 Ibid., h. 259