49
C. Pembahasan
Dari deskripsi data diatas maka penulis akan membahas secara ricti tentang deskripsi diatas. Adapun yang akan peneliti bahas adalah hasil
wawancara yang penulis dapat serta penguatan dari hasil observasi yang penulis dapatkan tentang bagaimana pengembangan karakteristik anak didik di
SMAN 12 Tangsel, langkah-langkah yang di berikan pihak sekolah dalam mengembangan karateristik peserta didik, karakteristik yang di terapkan
sekolah kepada anak didik serta larangan yang tidak boleh dilakukan peserta didik dan hukuman yang akan di berikan pihak sekolah.
Berikut data yang diproleh dari hasil wawancara dan pengamatan yang dianalisis dan di interprestasikan sebagai berikut:
A. Karakteristik yang di Kembangkan Sekolah Kepada Anak Didik
1. Kedisiplinan Siswa
Sekolah merupakan tempat untuk mencari ilmu, dimana di dalamnya terdapat objek atau orang-orang yang seharusnya ada di sekolah yaitu
seperti pendidik, siswa, staf tata usaha, office boy, dll. Untuk menjadikan sekolah yang baik maka sekolah harus memiliki tata tertib yang harus di
lakukan oleh siswa siswi, disini yang akan di bahas yaitu mengenai kedisiplinan siswa SMAN 12 Tangsel. Dari hasil wawancara dan
pengamatan yang penulis lakukan maka dapat di analisis bahwa kedisiplinan siswa dan siswi SMAN 12 Tangsel ini berjalan lancar
meskipin masih ada siswa dan siswi yang melakukan pelanggaran. Adapun kedisplinan siswa yang di terapkan pada sekolah ini adalah sebagai
berikut:
a. Masuk Sekolah Tepat Waktu
Untuk waktu masuk kesekolah harus tepat pada waktunya mungkin semua sekolah menerapkan peraturan tersebut, diadakannya peraturan
tersebut adalah agar para siswa dan siswi serempak atau kompak untuk
50
mengikuti pelajaran jam pertama serta menanamkan kedisiplinan siswa.
Jika di lihat atau di hitung dari absen atau agenda sehari-hari 95 siswa datang tepat waktu dan yang 5 terlambat datang kesekolah.
Dan berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan peneliti, dapat dianalisis bahwa siswa yang masuk sekolah tepat pada waktunya akan
di berikan sebuah penghargaan karena kedisiplinannya dan siswa yang sering terlambat datang kesekolah akan di berikan sebuah hukuman,
dan hukuman ini bertahap dari mulai di beri peringatan, hukuman hormat bendera, ngepel lantai sekolah dan jika masih banyak siswa
yang melanggar dan jika yang melanggar adalah masih orang tersebut maka akan di panggil oleh staf tata usaha bagian kesiswaan dan
diberikan surat panggilan orang tua.
1
b. Atribut Sekolah
Atribut sekolah adalah perlengkapan yang harus digunakan setiap siswa atau siswi sebagai ciri khas bahwa ia adalah seorang murid yang
disiplin, rapih dan selalu mengikuti tata tertib sekolah. Dari hasil wawancara yang di dapat untuk pemakaian atribut
sekolah masih banyak anak yang melanggar, adapun atribut yang harus di pakai oleh siswa adalah papan nama, tanda lokasi, topi, dasi, kaos
kaki, dan sepatu berwarna hitam. Setiap sebelum masuk kedalam kelas semua siswa dan siswi di periksa di tempat piket, jika siswa siswi ini
tidak memakai salah satu atribut sekolah maka akan di berikan hukuman, contohnya tidak memakai papan nama, maka bajunya di
coret. Tidak memakai sepatu yang telah ditetapkan sekolah maka masuk kedalam kelas tidak boleh memakai sepatu dan dapat
mengambil sepatunya di ruang bimbingan konseling pada saat jam pelajaran berakhir.
2
1
Wawancara wakil bidang kurikulum 26-03-2014
2
Wawancara wakil bidang kesiswaan