56
BAB V PEMBAHASAN
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan pada anak Sekolah Dasar Negeri 101769 Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang dengan melihat
hubungan personal hygiene anak sekolah dengan kejadian diare dan gambaran higiene sanitasi makanan jajanan dapat dijelaskan sebagai berikut :
5.1 Higiene Perorangan Anak Sekolah Dasar di SDN 101769 Percut Sei Tuan
Tahun 2016
Hasil penelitian, diketahui bahwa higiene perorangan pada anak sekolah dasar di SDN 101769 Percut Sei Tuan Tahun 2016sebagian besar adalah pada kategori
kurang yaitu sebanyak 47 orang. Kurangnya higiene perorangan terutama dalam hal rendahnya kebiasaan mencuci tangan secara hygienis dan rendahnya kebersihan kuku
tangan dan kaki.Hal tersebut menunjukkan bahwa murid memang belum terbiasa untuk selalu mencuci tangannya sebelum makan dan di sisi lain guru serta orang tua
juga tidak melakukan pengawasan dengan memeriksa kebersihan kuku murid. Dahulu sekolahpernah menyediakan fasilitas untuk mencuci tangan yakni
wastafel, tetapi murid juga tidak terlihat memanfaatkan dengan baik. Dan saat ini fasilitas tersebut tidak lagi tersedia. Murid juga tidak terlihat mencari alternatif lain
seperti toilet sekolah agar mereka dapat mencuci tangan. Ini juga menunjukkan bahwa selain tidak tersedianya fasilitas cuci tangan, mereka juga belum benar-benar
Universitas Sumatera Utara
57
mengetahui pentingnya higiene perorangan itu sebagai upaya pencegahan dari penyakit.
Murid yang selalu mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir ada 26 orang. Ini disebkan karena murid lebih sering mencuci tangan hanya dengan air
saja. Murid yang selalu mencuci tangan dengan menggosok tangan, sela-sela jari dan kuku ada 23 orang. Mereka tidak terbiasa untuk melakukan gerakan cuci tangan yang
benar walaupun sebenarnya pernah ada penyuluhan menggenai cuci tangan yang benar namun tidak berpengaruh besar terhadap kebiasaan murid.
Murid yang selalu memotong kuku jika terlihat agak panjang atau minimal seminggu sekali ada 46,7. Kebanyakan murid wanita yang meranjak remaja senang
memanjangkan kuku untuk kecantikan. Kuku yang panjang mengandung kuman penyakit dibaliknya.Pentingnya memotong kuku sering tidak disadari oleh sebagian
orang karena tidak secara langsung terlihat sebagai penyebab penyakit, padahal melalui kuku yang kotor dan panjang kuman masuk ketika makan.Kuku yang
panajang dan tidak terawat menjadi tempat melekatnya berbagai kotoran yang mengandung berbagai kuman penyebab penyakit.
Perawatan kuku yang rutin termasuk di dalamnya adalah membersihkan dan menggunting serta mengembalikan batas-batas kulit di tepi kuku ke keadaan
normal.Dibawah kuku jari tangan maupun kaki terdapat banyak bakteri yang dapat menjadi infeksi ataupun sumber penyakit Maryunani, 2015.
Universitas Sumatera Utara
58
5.2 Kejadian Diare