kata tertulis dan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai feminis tokoh dalam novel. Hasil penelitian menemukan tidak hanya satu tokoh
yang memiliki nilai feminis, sehingga nilaifeminis dapat di klarifikasikan menjadi beberapa, yaitu: feminis ketulusan, kesabaran, kelembutan,
mandiri, cerdas, berani, mapan, dan pekerja keras. Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan tentang citra
wanita kajian feminisme. Penelitian-penelitian terdahulu kiranya relevan dengan penelitian ini dan sebagai untuk dijadikan sebagai sumber referensi
dan bahan perbandingan.
2.2 Kajian Teori
2.2.1 Struktur Novel
Karya sastra novel merupakan struktur yang bermakna. Novel tidak sekedar merupakan serangkaian tulisan yang menggairahkan ketika
dibaca,tetapi merupakan struktur pikiran yang tersusun dari unsur-unsur yang padu. Untuk mengetahui makna-makna atau pikiran tersebut, karya
sastra novel harus dianalisis Sugihastuti Suharto 2002: 43, sedangkan Hill via Sugihastuti Suharto, 2002: 44 Novel sebagai salah satu bentuk
cerita rekaan, merupakan sebuah strtuktur yang kompleks. Oleh karena itu, untuk memahami novel tersebut harus dianalisis .
Analisis strukturalisme merupakan prioritas pertama sebelum diterapkannya analisis yang lain. Tanpa analisis struktural, kebulatan makna
intrinsik yang hanya dapat digali dari karya tersebut tidak dapat ditangkap. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Makna unsur-unsur karya sastra hanya dapat ditangkap, dipahami sepenuhnya, dan dinilai atas dasar pemahaman tempat dan fungsi unsur itu
di dalam keseluruhan karya sastra Teeuw via Sugihastuti Suharto, 2002: 44.
Analisis struktural tidak sekadar memecah-mecah struktur novel menjadi fragmen-fragmen yang tidak berhubungan tetapi harus dapat
dipahami sebagai bagian dari keseluruhan. Setiap unsur dalam siatuasi tertentu tidak mempunyai arti dengan sendirinya,melainkan ditentukan
berdasarkan hubungannya dengan unsur-unsur lain yang terlibat dalam situasi itu. Makna penuh suatu kesatuan atau pengalaman dapat dipahami
hanya jika berintegrasi ke dalam struktur yang merupakan keseluruhan dalam satuan itu Hawkes via Sugihastuti Suharto, 2002: 44. Pembahasan
dalam struktur novel Cahaya Surga Di Wajah Ibu karya Mura Alfa Zaes hanya akan dibatasi pada unsur tokoh, penokohan, latar, karena unsur
tersebut merupakan unsur yang terkait dengan citra wanita.
2.2.1.1 Tokoh
Panuti Sudjiman 1988: 16 mengemukakan tokoh adalah individu rekaan yang mengalami peristiwa atau berlakuan dalam berbagai peristiwa
dalam cerita. Tokoh pada umumnya berwujud manusia, tetapi dapat juga berwujud binatang atau benda yang diinsankan.
Sebagaimana yang dikemukakan Abrams via Aminuddin, 1987: 33 tokoh adalah orang-orang yang ditampilkan dalam sesuatu karya naratif,
atau drama yang oleh pembaca ditafsirkan memiliki kualitas moral dan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI