3.6 Langkah – Langkah Pemecahan Masalah
Mulai
Studi Lapangan Studi Pustaka
Perumusan Masalah Penetapan Tujuan
Identifikasi Variabel
Pengumpulan data bulan September 2008 sampai dengan Agustus 2009, meliputi : -
Data biaya pemesanan -
Data biaya penyimpanan -
Data kebutuhan bahan baku
Pengendalian persediaan dengan menggunakan metode Wagner Within :
- Membuat tabel kuantitatif
-
Menghitung Variable Cost Metode pembanding Wagner Within
Total cost metode perusahaan TC
A
Pengendalian persediaan sebenarnya perusahaan
Total cost metode heuristik silver meal
Total Cost metode heuristik silver meal TC
B
Rill Perusahaan Usulan metode heuristik silver meal
Pengendalian persediaan dengan menggunakan metode heuristik silver meal :
- Menghitung rata – rata biaya persediaan
- Membuat tabel pengadaan
-
Membuat tabel pengendalian Total cost
metode Wagner Within TCc
A
B
Gambar 3.2. Langkah-Langkah Pemecahan Masalah
Peramalan permintaan periode bulan September 2009 – Agustus 2010
Menggunakan metode peramalan : 1.Simple Average
2.Single Exponential Smothing 3.Double Exponential Smothimg
Hasil pengendalian Heuristik Silver Meal
Analisa dan Pembahasan pengendalian persediaan Heuristik
Silver Meal Kesimpulan dan Saran
Tidak TC
B
TC
c
?
Metode usulan diterima Ya
Selesai
Penjelasan Langkah-langkah Pemecahan Masalah: 1.
Mulai Mulai ini meliputi kegiatan seperti : pembuatan proposal, konfirmasi pada
pihak personalia, penyerahan judul permasalahan pada pihak jurusan sampai pembuatan surat keterangan penelitian.
2. Perumusan Masalah
Dirumuskan suatu masalah yang disusun berdasarkan latar belakang dari masalah yang ada, kemudian ditemukan metode yang tepat dalam
penyelesaian masalah tersebut. 3.
Studi Pustaka Studi pustaka bertujuan untuk menggali informasi yang berkaitan dengan
permasalahan yang diteliti dari literatur – literatur seperti : buku teks, jurnal maupun dari penelitian yang telah dilakukan sebelumnya, yang
relevan dengan permasalahan yang sedang diteliti. Selain itu tujuan dari studi pustaka yang lain adalah untuk memperoleh teori dan konsep yang
dapat dijadikan landasan atau kerangka berfikir dalam menjelaskan permasalahan.
4. Studi Lapangan
Studi lapangan merupakan tahap awal dilakukannya pemahaman kondisi perusahaan yang berkaitan dengan obyek penelitian yang telah diambil.
5. Penetapan Tujuan
Merupakan hal yang ingin dicapai dalam pemecahan masalah tersebut.
6. Identifikasi Variabel
Mengidentifikasi variabel – variabel yang berpengaruh dan berhubungan dengan pemecahan masalah yang ada.
7. Pengumpulan Data
Pada langkah ini dikumpulkan data perusahaan yang diperlukan guna pemecahan masalah. Dalam pengumpulan data dapat dilakukan dengan
cara wawancara, observasi, dan studi kepustakaan. 8.
Pengolahan Data Setelah data yang diperlukan terkumpul, dilakukan pengolahan data sesuai
dengan metode yang ditetapkan. Yaitu dengan membandingkan antara pengendalian persediaan perusahaan dengan metode Heuristik Silver Meal
yang menghasilkan total cost terkecil. 9.
Memperbandingkan Total Cost TC metode Heuristik Silver Meal dengan metode Wagner Within, kemudian dipilih hasil Total Cost TC yang lebih
kecil. 10.
Menentukan Model Menentukan model persediaan yang akan digunakan sebagai alat
pemecahan masalah tersebut, dalam hal ini didapatkan TC metode Heuristik Silver Meal
lebih kecil daripada metode Wagner Within sehingga metode Heuristik Silver Meal digunakan untuk pengolahan data, yaitu
menghitung total biaya persediaan untuk masing-masing bahan baku yang diperlukan dengan menggunakan metode Heuristik Silver Meal.
11. Membandingkan total biaya persediaan dengan menggunakan model
persediaan yang dipilih dengan total biaya persediaan yang dikeluarkan selama ini oleh perusahaan. Jika total biaya persediaan dengan
menggunakan metode Heuristik Silver Meal lebih kecil daripada total biaya persediaan semula dari perusahaan maka akan dihitung tingkat
efisiensinya dan model usulan diterima. 12.
Peramalan permintaan periode bulan September 2009 – Agustus 2010 Jika model diterima maka membuat peramalan permintaan bahan baku
untuk periode bulan September 2009 – Agustus 2010. Menggunakan metode Simple Average, Singel Exponential Smothing, Double
Exponential Smothing. 13.
Hasil pengendalian persediaan model Pada langkah ini, setelah diramalkan periode bulan September 2009 –
Agustus 2010 kemudian dikendalikan dengan pengendalian persediaan model.
14. Analisa dan Pembahasan
Pada langkah ini akan dijawab tentang apakah tujuan penelitian sudah tercapai, apakah metode yang digunakan dapat diterima total biaya
persediaan bahan baku kaleng dengan metode Heuristik Silver Meal lebih kecil dari total biaya persediaan bahan baku kaleng dengan metode saat ini
yang digunakan oleh perusahaan. 15.
Kesimpulan dan Saran Langkah akhir dalam penelitian ini adalah memberikan kesimpulan dari
hasil penelitian yang telah dilakukan, dan kemudian memberikan beberapa saran yang berguna bagi perusahaan.
16. Selesai
3.7. Langkah-Langkah Peramalan