Tingkat Pengangguran Indikator-Indikator Sosial Ekonomi 1. Pendapatan
Gambar 2.1 Gambar Lingkaran Setan Kemiskinan The Vicious Circle Of Poverty
Sumber : Sumodiningrat 1998 Menurut Kantor Menteri Negara KependudukanBadan Koordinasi keluarga
Berencana Nasional 1996:11 ada beberapa faktor yang menyebabkan keluarga masuk dalam kategori prasejahtera dan keluarga sejahtera 1 yang tergolong miskin, antara lain :
1 Faktor internal a Kesakitan
b Kebodohan c Ketidaktahuan
d Ketidakterampilan e Ketertinggalan teknologi
f Ketidakpunyaan modal 2 Faktor eksternal
a Struktur sosial ekonomi yang menghambat peluang untuk berusaha dan meningkatkan pendapatan
b Nilai-nilai dan unsur-unsur budaya yang kurang mendukung upaya penimgkatan kualitas keluarga
c Kurangnya aksses untuk dapat memanfaatkan fasilitas pembangunan. Untuk mengukur keberadaan keluarga menurut tingkat kesejahteraannya telah
dikembangkan indikator operasional yang menggambarkan tingkat pemenuhan kebutuhan dasar keluarga, kebutuhan sosial-psikologis dan kebutuhan pengembangan. Tahap
Keluarga menurut tingkat kesejahteraannya adalah sebagai berikut. 1 Keluarga Pra Sejahtera, yaitu keluarga-keluarga yang belum dapat memenuhi
kebutuhan dasarnya basic-needs secara minimal, seperti kebutuhan spiritual, pangan, dan kesehatan.
2 Keluarga Sejahtera 1, yaitu keluarga-keluarga yang telah dapat memenuhi kebutuhan dasarnya secara minimal, tetapi belum dapat memenuhi kebutuhan sosial psikologis,
seperti kebutuhan akan pendidikan, KB, interaksi dalam keluarga, interaksi dengan lingkungan tempat tinggal, dan transportasi.
3 Keluarga Sejahtera 2, yaitu keluarga-keluarga yang disamping telah dapat memenuhi kebutuhan dasarnya, juga telah dapat memenuhi kebutuhan sosial- psikologisnya, tetapi
belum dapat memenuhi kebutuhan pengembanganya, seperti kebutuhan untuk menabung dan memperoleh informasi.
4 Keluarga Sejahtera 3, yaitu keluarga-keluarga yang telah dapat memenuhi seluruh kebutuhan dasar, sosial-psikologis, dan pengembangan keluarganya, tetapi belum dapat