353
9. Untuk memberikan kesan yang baik kepada tamu, hotel harus bersih, sehingga tamu akan betah tinggal dan diharapkan akan kembali
dimasa yang akan datang. 10. Untuk menjaga agar suatu area tetap terjaga kebersihannya, maka
perlu adanya penjadwalan di dalam pembersihannya. 11.
Sistem pembersihan secara manual dapat dibedakan beberapa macam, yaitu:
a. Dusting mengelap debu pada perabotbarang b. Sweeping menyapu lantai
c. Mopping mengepel lantai d. Window CleaningMirror Cleaning membersihkan kaca jendela
kaca cermin. e. Polishing memoles barang perabot yang terbuat dari
kayulogam 12. Untuk menjaga agar area hotel tetap bersih dan aman dari
bahaya sampah dan limbah, maka perlu adanya penangan sampah dan limbah secara serius.
13. Salah satu cara untuk menghemat pengeluaran hotel salah satunya adalah dengan memelihara peralatan dan bahan pembersih,
yaitu dengan cara penyimpanan, penggunaan sebaik-baiknya. 14. Dalam melaporkan kerusakan harus melalui prosedur yang ada di
dalam perusahaan. 15. Setiap pegawai dituntut mampu mengisi format-format yang
diperlukan di dalam pelaporan kerusakan. 16. Kerusakan diperbaiki berdasarkan work order yang dikirim dari
housekeeping 17. Setelah diperbaiki kerusakan, housekeeping harus menandatangani
work order sesuai dengan pekerjaan yang dikerjakan.
4.9.2 Kebersihan Kamar Tamu Guest Room Preparation
Sebagai seorang room attendant, dituntut dapat selalu berpenampilan rapi, bersih dan menarik Good grooming, disamping itu
juga harus dapat menampilkan kompetensinya yaitu mempersiapkan perlengkapan peralatan dan bahan untuk pembersihan kamar, hal ini
diperlukan karena sangat menentukan kelancaran pada pelaksanaan pekerjaan pembersihan kamar itu sendiri.
Kemempuan-kemampuan lain seperti : memeriksa keadaan trolley, set up trolley sesuai dengan penempatan yang benar merupakan
kompensi awal pada saat menyiapkan kamar untuk tamu.
Di unduh dari : Bukupaket.com
354
Akases ke kamar untuk pelayanan diawali dengan melihat status kamar terlebih dahulu, hal ini mutlak dilakukan untuk menindaklanjuti
proses pembersihan kamar. Prosedur memasuki kamar sebaiknya dilakukan sesuai dengan langkah-
langkah kerja yang sudah standar . Hal-hal yang perlu diperhatikan pada saat tamu berada di kamar
Mintalah maaf jika menggangu tamu, dan tanya kapan waktu yang tepat bagi anda untuk kembali lagi dan membersihkan kamar.
Jika tamu sedang tidur, tinggalkan kamar secara perlahan . Jika anda menyalakan lampu, matikan lampu tersebut kembali.
Jika anda mendengar suara yang menunjukkan bahwa tamu ada di kamar mandi dan mungkin tidak mendengar anda, tinggalkan kamar
secara perlahan. Jika tamu tersebut dapat mendengar anda dari kamar mandi, mintalah maaf dan bilang bahwa anda akan kembali lagi nanti
Pada saat memasukki kamar jangan meninggalkan kunci kamar pada trolley cart, hal ini bertujuan untuk menghindari hal-hal yang tidak
diharapkan baik oleh petugas lain maupun tamu yang lewat. Sebagai room attendant pada saat membereskan tempat tidur
sebaiknya mengetahui terlebih dahulu jenis-jenis dan bagian-bagian tempat tidur, hal ini bertujuan memudahkan pada saat proses
membereskan tempat tidur yang jenis dan ukurannya berbeda-beda.
Untuk meningkatkan efisiensi bekerja perlu mengetahui langkah- langkah membereskan tempat tidur yang dimulai dari striping bed sampai
menata tempat tidur Disamping kemampuan diatas juga kemempuan-kemampuan lain
seperti: mengidentifikasi noda dan kerusakan pada liinen kotor serta kemungkinan terjadinya barang milik tamu yang tertinggal atau barang
milik hotel yang terbawa oleh tamu
Sebelum anda melakukan pembersihan kamar tidur tamu langkah awal yang harus dilakukan adalah first checking sesuai dengan prosedur.
Memasuki kamar tamu untuk melakukan pembersihan harus mengikuli langkah-langkah yang ditetapkan.
Untuk membereskan tempat tidur harus melakukan pengecekan secara teliti mengenai perlengkapan kamar tamu, jika ada kerusakan,
kehilangan barang segera laporkan pada order taker sesegera mungkin, hal ini dilakukan agar semuanya dapat segera ditindaklanjuti.
Di unduh dari : Bukupaket.com
355
Dalam proses pembersihan kamar menggunakan sistem clock wise atau un clock wise, dengan tujuan supaya lebih teliti sehingga tidak
ada yang terlewatkan. Untuk melakukan pembersihan di kamar mandi, bersihkan dengan
teliti sesuai dengan prosedur pembersihan yang benar. Penggunaan alat dan bahan pembersih itu dapat efektif, maka
perlu adanya penggudangan secara teratur.Tindakan kontrol yang baik adalah pada saat pengambilan, pemakaian dan sebelum penyimpanan.
Hal-hal yang perlu diperhatikan di dalam kontrol didalam penggudangan alat-alat dan bahan pembersih adalah dapat dikelompokkan: Cara
menggudangkan sapu, Alat Penampung Container, Linen, Alat pelindung, Alat-alat machinal, dan bahan pembersih.
4.9.3 Tipe–Tipe Kamar Hotel
Agar kamar tamu dapat dijual dan memuaskan para tamu-tamunya, kamar harus memiliki kualifikasi tertentu, yaitu :
1. Cleanlines : Bersih dalam pengertian luas 2. Comfortable
: Melegakan, menyenangkan, dimana faslitas- fasilitas yang ada dalam ruangan serasi dengan
keadaan kamar. 3.
Atractive : menarik dari segi desain, misalnya warna,
gambar, didalam kamar harus harmonis agar penataan dari kamar tersebut dapat dalam satu
kesatuan.
4. Safety : Privacy dimana tamu merasa terjamin bahwa
tidak terjadi kecelakaan dalamkamar seperti tersengat listrik, bathroom licin, karpet banyak yang
terkelupas dan lain-lain.
Jenis-jenis kamar dapat dibedakan menurut jumlah tempat tidur didalamnya, berdasarkan fasilitas dan berdasarkan letaknya.
Jenis kamar menurut tempat tidur yang tersedia: 1. Single Room
: Kamar untuk satu orang dengan satu tempat tidur tunggal single
2. Double Room : Kamar untuk dua orang dengan satu tempat tidur
besar double bed 3. Twin Room
: Kamar untuk dua orang dengan dua tempat tidur tunggal twin bed yang memiliki ukuran yang sama besar.
Di unduh dari : Bukupaket.com
356
4. Double-Double : Kamar untuk dua orang dengan dua tempat tidur
ukuran double, untuk memberikan kepuasan dan kesenangan kepada tamu.
5. Suite
Room : Kamar dengan ukuran yang lebih luas dan
dilengkapai dengan fasilitas tambahan seperti ruang makan Dining Room, Ruang duduk Living Room, Dapur Kecil Kit-chenette, serta
minibar. Tempat tidur yang ada di dalamnya umumnya adalah double bed , meskipun kadang-kadang juga dengan twin bed.
Jenis kamar menurut Tingkat Fasilitas: Jenis kamar juga dapat dibedakan menurut tingkat fasilitas yang ada di
dalamnya. Makin mewah kelengkapan fasilitas yang tersedia, makin tinggi pula kelas kamar tersebut dan makin tinggi pula tarifnya.
Jenis kamar ini dapat dibedakan menjadi : 1. Standard
Room 2. Superior
Room 3. Deluxe
Room 4. Suite
Room
Jenis-jenis kamar Berdasarkan Letaknya : 1. Connecting Room
: Dua kamar yang bersebelahan satu sama yang lain, yang dihubungkan dengan oleh pintu penghubung
connecting door, kamar seperti ini biaasanya digunakan oleh tamu yang datang bersama keluarga. Pintu penghubung ini dapat dibuka
untuk mempermudah komunikasi antar anggota keluarga tanpa harus keluar kamar.
2. Adjoining Room : Dua kamar yang bersebelahanberdekat an satu sama yang lain tanpa ada pintu penghubung.
3. Adjacent Room : Dua kamar yang terletak pada lantai yang sama,
berhadapan satu sama yang lain. 4. Duplex Room
: Dua kamar yang terletak di atas dan dibawah dan dihubungkan dengan tangga penghubung Stair case
5. Cabana Room : Kamar-kamar yang menghadapke pantai
4.9.4 Layanan Housekeeping Untuk Tamu