meyakinkan dan juga lebih memuaskan dibandingkan dengan produk pesaing- pesaingnya.
Konsep pemasaran menyatakan bahwa kunci untuk tujuan organisasi adalah menjadi lebih efektif daripada para pesaing dalam memadukan kegiatan
pemasaran guna menetapkan dan memuaskan kebutuhan dan keinginan pasar sasaran Kotler, 1997. Jadi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan memang
diperlukan pengembangan pemasaran yang terintegrasi bauran pemasaran yang meliputi, perencanaan produk, penetapan harga, penyaluran ke tempat-
tempat yang tepat distribusi fisik dan promosi, dimana sasaran akhir haruslah kepuasan pelanggan serta laba, bukan hanya kuantitas penjualan dan
keuntungan yang diperoleh belaka. Penelitian ini akan difokuskan pada promosi promotion yang merupakan salah satu bagian dari bauran pemasaran.
2.1.5. Sistem Komunikasi Pemasaran
Pemasaran moderen membutuhkan lebih dari sekedar mengembangkan produk yang baik, menawarkan dengan harga yang menarik dan membuat
mudah didapat oleh pelanggan sasaran, tetapi juga kemampuan untuk berkomunikasi dengan para pelanggan yang ada sekarang dan pelanggan
potensial, pengecer, pemasok, pihak-pihak yang memiliki kepentingan pada perusahaan tersebut dan masyarakat umum. Oleh karena itu tiap perusahaan
tidak dapat menghindari peranannya sebagai komunikator dan promotor, sehingga bagi sebagian besar perusahaan saat ini tidak lagi mempertimbangkan
apakah akan melakukan komunikasi tersebut atau tidak, tetapi lebih pada apa yang dikomunikasikan, kepada siapa dan seberapa sering Kotler, 1997.
Assauri 2002 mengemukakan bahwa betapapun besar manfaat suatu produk, jika tidak dikenal maka produk tersebut tidak mungkin dibeli oleh
konsumen, karena mereka tidak mempunyai pengetahuan yang cukup tentang
keunggulan dan kelemahan produk yang ditawarkan. Oleh karena itu perusahaan harus berusaha mempengaruhi konsumen, untuk dapat menciptakan permintaan
atas produk itu, dan kemudian dipelihara dan dikembangkan. Salah satu bagian dari proses komunikasi komunikasi total adalah promosi, promosi dapat
membantu pihak-pihak yang terlibat dalam pemasaran untuk memperbaiki hubungan pertukaran dengan lainnya.
Angipora 2002, menekankan pula bahwa kebijakan promosi merupakan suatu hal yang penting di dalam marketing mix, dimana perusahaan
didorong untuk memperoleh kesempatan untuk berkomunikasi dengan mereka yang mungkin menjadi pelanggan, atau sudah menjadi pelanggan sebelumnya,
sehingga memberikan suatu interaksi antara apa yang akan ditetapkan oleh perusahaan dan apa yang dibutuhkan serta diinginkan oleh konsumen. Namun
apa dikomunikasikan harus dilakukan dengan rencana yang tepat dan matang. Komunikasi pemasaran memiliki beberapa cara komunikasi yang
disebut bauran komunikasi pemasaran disebut juga bauran promosi yang terdiri atas lima cara komunikasi utama yaitu periklanan promosi penjualan, hubungan
masyarakat dan publisitas, penjualan secara pribadi dan pemasaran langsung. Organisasi harus berkomunikasi secara efektif baik dengan publik eksternal
maupun publik internal dan mengetahui bagaimana cara mengkomunikasikan dirinya pada kelompok yang bervariasi agar mendapatkan dukungan dan
hubungan yang baik Kotler, 1997. Oleh karena itu, keseluruhan marketing mix, tidak hanya bauran promosi harus dibuat terpadu agar mempunyai dampak
komunikasi yang maksimum dan diharapkan dapat terjadi komunikasi yang efektif dimana terjadi hubungan timbal balik atau pertukaran informasi dua arah
antara pihak produsen dengan konsumen. Pada Tabel 5 dapat dilihat cara komunikasi umum dalam bauran promosi.
Tabel 5. Cara Komunikasi Umum
Periklanan Promosi
Penjualan Hubungan
Masyarakat Penjualan
Secara Pribadi Pemasaran
Langsung
Iklan cetak dan penyiaran
Pengemasan luar
Pengemasan dalam
Brosur dan buku kecil
Poster dan selebaran
Cetak ulang iklan
Billboard Materi
Audiovisual Simbol dan
logo Pita video
Kontes, Permainan,
undian, lotere premium dan
hadiah Pemberian
contoh produk Pekan raya dan
Pameran dagang
Pameran Peragaan
Kupon Rabat
Pembiayaan berhubungan
rendah Hiburan
Fasilitas tukar tambah
Siaran Pers Ceramah
Seminar Laporan
tahunan Sumbangan
amal Menjadi
sponsor Publikasi
Hubungan masyarakat
Melobi Media identitas
Majalah perusahaan
Kegiatan- kegiatan
Persentasi penjualan
Rapat penjualan
Program insentif
Pemberian sampel
Pekan raya dan Pameran
Dagang Katalog
Surat Pemasaran
lewat telpon Belanja secara
elektronik Belanja lewat
televisi Fax-mail
E-mail
Sumber : Kotler dan Armstrong 1997
2.1.6. Strategi Bauran Promosi