38
2.4.3 Hubungan Working Capital Turnover WCTO Dengan Return On
Investment ROI
Perputaran modal kerja adalah kemampuan modal kerja berputar dalam suatu periode siklus kas dari perusahaan. Perputaran modal kerja mengukur
efektifitas penggunaan aktiva lancar untuk menghasilkan penjualan. Diukur dengan menggunakan rasio penjualan terhadap aktiva lancar Working Capital
Turnover yaitu membandingan antara penjualan dengan jumlah keseluruhan total aktiva lancar perusahaan pada periode tertentu. Semakin tinggi tingkat perputaran
tersebut semakin efektif penggunaan modal kerja. Hal tersebut menunjukkan banyaknya penjualan yang diperoleh perusahaan. Penjualan yang tinggi
meningkatkan profitabilitas perusahaan sebaliknya tingkat perputaran yang rendah menunjukkan adanya kelebihan modal kerja Riyanto:2011
2.5 Kerangka Pemikiran Konseptual
Menurut Sugiyono 2012:89 : ‘’Kerangka berpikir merupakan sintesa tentang hubungan antar variabel yang disusun dari berbagai teori yang telah
dideskripsikan’’. Berdasarkan teori-teori yang telah dideskripsikan tersebut, selanjutnya dianalisis secara kritis dan sistematis, sehingga menghasilkan sintesa
tentang hubungan antar variabel yang diteliti. Sintesa tentang hubungan variabel tersebut, selanjutnya digunakan untuk merumuskan hipotesis’’.
Kerangka pemikiran yang digunakan dalam penelitian adalah sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
39
Gambar 2.2 Kerangka Pemkiran Konseptual
Sumber : diolah peneliti, 2014
Return Of Investment ROI
Working Capital Turn Over WCTO
Modal Kerja Inventory Turn Over
ITO Current Ratio
CR H
1
H
4
H
3
H
2
Universitas Sumatera Utara
15
BAB II KERANGKA TEORI
2.1 Modal Kerja
2.1.1 Pengertian Modal Kerja
Pada masa sekarang ini dunia usaha dan industri sedang berkembang dengan pesat dan menjadi pemegang peranan penting dalam pembangunan suatu
negara atau wilayah tersebut. Salah satu penentu berhasil atau tidaknya sebuah usaha atau industri adalah modal kerja yang dimiliki perusahaan tersebut dan
bagaimana pengelolaan modal kerja itu. Setiap usaha yang bergerak di bidang apapun membutuhkan modal kerja yang cukup untuk membiayai kegiatan
operasionalnya, dimana perusahaan juga berharap bahwa modal kerja yang mereka miliki dapat berputar kembali dengan cepat sehingga dapat memberikan
untung yang maksimal bagi mereka. Ada banyak pengertian modal kerja dalam perusahaan menurut para ahli ekonomi yang berbeda-beda antara satu dengan
lainnya. Menurut Lukas Setia Atmajaya dalam Ririn Setiorini 2009:12, modal adalah Dana yang digunakan untuk membiayai pengadaan aktiva dan operasi
perusahaan. Menurut Kashmir 2008:248-249 dalam praktiknya pengertian dana atau fund dibagi ke dalam beberapa pengertian yaitu:
1. Dana dianggap sebagai kas uang tunai Dana sebagai uang kas, artinya dana sepeti yang tertera di dalam neraca
dan langsung dapat menjadi uang tunai saat dibutuhkan. Sebagai uang kas
Universitas Sumatera Utara