UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
DEPARTEMEN ILMU KESEJAHTERAAN SOSIAL
1. Ketua Penguji :
HALAMAN PENGESAHAN
Skripsi ini telah dipertahankan di depan panitia penguji Skripsi Departemen Ilmu Kesejahteraan Sosial Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas
Sumatera Utara, oleh:
Nama : Renta Uli Angellina
NIM : 110902033
Judul : Peranan Konselor Dalam Pemulihan Korban
Penyalahgunaan Narkoba Di Recovery Center Rumah Singgah Caritas Pengembangan Sosial Ekonomi Medan
HariTanggal : , April 2015 Waktu
: Wib sd Wib Tempat
: Ruang Sidang FISIP USU
TIM PENGUJI
NIP :
2. Penguji I
: NIP
:
3. Penguji II
: NIP
:
i
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK
DEPARTEMEN ILMU KESEJAHTERAAN SOSIAL Nama : Renta Uli Angellina
Nim : 110902033
ABSTRAK
Skripsi ini diajukan guna memenuhi syarat meraih gelar sarjana Ilmu
Kesejahteraan Sosial, dengan judul “Peranan Konselor Dalam Pemulihan Korban Penyalahgunaan Narkoba Di Recovery Center Rumah Singgah Caritas
Pengembangan Sosial Ekonomi Medan”
.
Kasus penyalahgunaan narkoba meningkat dengan cepat di Indonesia, meskipun pemerintah dan masyarakat telah melakukan berbagai upaya.
Penyalahgunaan narkoba memang sulit diberantas. Yang dapat dilakukan adalah mencegah dan mengendalikan agar masalahnya tidak meluas dan merugikan masa
depan bangsa karena merosotnya kualitas sumber daya manusia. Salah satu upayanya adalah dengan melakukan pemulihan bagi korban penyalahgunaan narkoba tersebut.
Proses pemulihan tersebut melibatkan konselor yang dalam prosesnya tergantung dari bagaimana konselor dan peranannya saat sedang memberikan pelayanan.
Konselor merupakan petugas yang lebih banyak berinteraksi langsung dengan korban penyalahgunaan narkoba di
Recovery Center Rumah Singgah Caritas Pengembangan Sosial Ekonomi Medan.
Penelitian ini berbentuk deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode pengalaman
individu life story dari subyek penelitian adalah 2 informan kunci yang terdiri dari Project Manager Divisi Kesehatan Khusus Rumah Singgah Caritas PSE Medan dan
salah satu Konselor di Recovery Center Rumah Singgah Caritas PSE Medan, 3 informan utama yang terdiri dari para korban penyalahgunaan narkoba yang sudah
ada menjalani program selama 50 hari atau lebih, dan 2 informan tambahan yang terdiri dari korban penyalahgunaan narkoba yang sudah menyelesaikan programnya
dan salah satu anggota keluarganya. Data yang dikumpulkan kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif-kualitatif yang lebih mementingkan
ketetapan dan kecukupan data.
Hasil penelitian menjelaskan bahwa konselor memiliki peranan yang penting dalam proses pemulihan korban penyalahgunaan narkoba. Karena konselor adalah
orang yang membantu pemulihan korban penyalahgunaan narkoba agar dapat menjalani pemulihan dengan baik. Konselor mengupayakan perubahan perilaku ke
arah yang lebih baik sehingga korban penyalahgunaan narkoba memiliki kehidupan yang lebih berkualitas. Dalam peranannya membantu korban penyalahgunaan
narkoba, konselor melakukan beberapa hal yaitu asessmen, konseling, dan monitoring.
Kata kunci : Peranan, Konselor, Penyalahgunaan Narkoba, Pemulihan
ii
UNIVERSITY OF NORTH SUMATRA FACULTY OF SOCIAL AND POLITICAL SCIENCE
DEPARTMENT SCIENCE OF SOCIAL WELFARE
Name : Renta Uli Angellina Nim : 110902033
ABSTRACT
This thesis is submitted in order to qualify a bachelors degree of Social
Welfare, with the title The Role of Counselors In Recovery Drug Abuse In Recovery Center Shelter Home Caritas Medan Socio-Economic Development.
Cases of drug abuse increased rapidly in Indonesia, although the government and the community has made various efforts. Drug abuse is difficult to eradicate.
That can be done is to prevent and control so that the problem is not widespread and detrimental to the future of the nation because of the decline in the quality of human
resources. One of its efforts is to do a recovery for the victims of drug abuse. The recovery process involves counselors are in the process depends on how counselors
and role while providing services. Counselors are officers who interact more directly with victims of drug abuse in the Recovery Center Shelter Socio-Economic
Development Caritas Medan.
This research is a descriptive qualitative. Data collection method used in this research is to use the method of individual experience life story of the study
subjects are two key informants consisting of Project Manager Division of Special Health Shelter PSE Caritas Medan and one counselor at Recovery Center Shelter
PSE Caritas Medan , 3 key informants consisting of victims of drug abuse existing undergoing a 50-day or more, and 2 additional informants consisting of drug abusers
who have completed the program and one of the members of his family. The data collected was analyzed using descriptive-qualitative analysis techniques are more
concerned with the provisions and the adequacy of the data.
The results of the study explained that the counselor has an important role in the recovery process of victims of drug abuse. Because the counselor is a person who
helps the recovery of victims of drug abuse in order to live a good recovery. Counselors seek to change behavior for the better so that the victims of drug abuse
have a higher quality of life. In its role to help victims of drug abuse, counselors do some things that asessmen, counseling, and monitoring.
Keywords: Roles, Counselors, Drugs Abuse, Recovery
iii
KATA PENGANTAR
Salam damai sejahtera…
Syukur penulis ucapkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan anugerah-Nya, penulis mendapat kesempatan untuk menyelesaikan studi di
Departemen Ilmu Kesejahteraan Sosial FISIP USU dan atas pertolongan-Nya pula
penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Adapun judul skripsi ini adalah “Peranan Konselor Dalam Pemulihan Korban Penyalahgunaan Narkoba Di Recovery
Center Rumah Singgah Caritas Pengembangan Sosial Ekonomi Medan” . Skripsi
ini disusun untuk diajukan dalam menempuh Ujian Komprehensif sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Sosial pada Departemen Ilmu Kesejahteraan
Sosial pada Departemen Ilmu Kesejahteraan Sosial, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sumatera Utara.
Selama penyusunan skripsi ini, penulis menyadari akan sejumlah kekurangan dan kelemahan, untuk itu penulis membuka diri untuk saran dan kritik yang dapat
membangun guna perbaikan di masa yang akan datang. Skripsi ini saya persembahkan terkhusus untuk kedua orang tua yang sangat
saya cintai, Drs. P. Situmorang dan P.L. Tobing, yang telah menjadi semangat
untuk saya, serta keluarga yang telah mendukung penulis selama penulisan skripsi ini.
Pada kesempatan ini penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu penulis dalam penyelesaian skripsi ini, dan secara khusus
penulis menghaturkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada: 1. Bapak Prof. Dr. Badaruddin, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan
Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara 2. Ibu Hairani Siregar, S.Sos, M.S.P, selaku Ketua Departemen Ilmu
Kesejahteraan Sosial Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara
iv
3. Ibu Mastauli Siregar, S.Sos, M.Si selaku Dosen Pembimbing yang telah