2.10 Hipotesis Penelitian
Berdasarkan permasalahan yang diangkat dengan dilandasi teori maka hipotesis dalam penelitian ini adalah:
“Penerapan metode pembelajaran Teams Games Tournament TGT dapat meningkatkan hasil belajar siswa lebih tinggi dibandingkan dengan metode
pembelajaran Student Teams Achievement Divisions STAD pada kompetensi dasar menyusun laporan keuangan pada siswa kelas XI IPS SMA Negeri 2
Pekalongan ”.
50
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis dan Desain Penelitian
Jenis penelitian ini adalah menggunakan penelitian quasi eksperimen quasi experiment maksudnya adalah percobaan tanpa adanya manipulasi secara
eksplisit terhadap variabel independen Jogiyanto, 2010:99. Pada penelitian ini,digunakandesain Nonequivalent Control Group Design. Proses pembelajaran
diawali dengan pre-test kemudian perlakuan atau treatment dan di akhir pembelajaran dilakukan post-test.
Desain penelitian yang dipakai adalah pola control group pre-test-post- testdan dapat dilihat pada Tabel 3.1
Tabel 3.1Desain Penelitian
Kelompok Pretest
Perlakuan Posttest
A Q
X1 T1
B Q
X2 T2
Sumber : Suharsimi Arikunto 2006:86 Keterangan :
A : Kelompok eksperimen I dengan model pembelajaran STAD
B : Kelompok eksperimen II dengan model pembelajaran TGT
Q : Nilai pretest sebelum diberi tindakan perlakuan
X1 : Pembelajaran STAD
X2 : Pembelajaran TGT
T1=T2 : Nilai posttest setelah diberi tindakan perlakuan
3.2 Populasi, Sampel, dan Teknik Pengambilan Sampel
Menurut Suharsimi 2009:130 Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian.Berdasarkan pendapat tersebut diatas dapat disimpulkan populasi
adalah keseluruhan subyek penelitian yang memiliki ciri-ciri yang akan diteliti. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA N 2Pekalongan
semester genap tahun pelajaran 20122013, terdiri dari empat kelas yaitu kelas XI IPS 1, kelas XI IPS 2, dan XI IPS 3 dengan jumlah total 129siswa.
Tabel 3.2Jumlah siswa kelas XI tahun pelajaran 20122013 SMA N 2 Pekalongan
No. Kelas
Jumlah siswa 1
XI IPS 1 32
2 XI IPS 2
32 3
XI IPS 3 33
4 XI IPS 4
32 Sumber : Guru Akuntansi SMA N 2 Pekalongan 2012
Menurut Suharsimi 2009:131 Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Agar sampel yang diambil mewakili data penelitian, maka
perlu adanya perhitungan besar kecilnya populasi.Sebelum menentukan sampel, peneliti melakukan uji normalitas untuk mengetahui data berdistribusi normal dan
uji homogenitas untuk mengetahui kondisi sampel yang sama atau homogen terhadap hasil ulangan kompetensi dasar menyusun laporan keuangan. Hasil uji
normalitas dan uji homogenitas dapat dilihat pada Tabel3.3.
Tabel 3.3Hasil Analisis Uji Normalitas Populasi One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
IPS1 IPS2
IPS3 IPS4
N 32
33 31
33 Normal Parameters
a
Mean 74.2812 67.4545 72.8710 72.2727
Std. Deviation 2.17259
E1 2.15350
E1 1.98792
E1 1.70739
E1 Most Extreme
Differences Absolute
.141 .152
.124 .106
Positive .118
.111 .086
.092 Negative
-.141 -.152
-.124 -.106
Kolmogorov-Smirnov Z .796
.876 .690
.609 Asymp. Sig. 2-tailed
.551 .427
.728 .852
Sumber : Data penelitian yang diolah Tahun 2013 Hasil analisis data pada Tabel 3.3 menunjukkan signifikansi masing-
masing kelas. Kelas XI IPS 1 memiliki signifikasi 0,551 ; kelas XI IPS 2 memiliki signifikasi 0,427 ; kelas XI IPS 3 memiliki signifikasi 0,728 dan kelas XI IPS 4
memiliki signifikansi 0,852. Populasi dapat dikatakan berdistribusi normal jika memiliki signifikansi lebih dari 0,05, dari hasil analisis diatas keempat kelas
berdistribusi normal. Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui apakah populasi
mempunyai varians yang sama atau tidak. Hasil uji homogenitas dapat dilihat dalam Tabel 3.4.
Tabel 3.4Hasil Uji Homogenitas Populasi Test of Homogeneity of Variances
NILAI Levene Statistic
df1 df2
Sig. 1.007
3 125
.392 Sumber : Data penelitian yang diolah Tahun 2013
Berdasarkan tabel 3.4 diketahui nilai signifikansi sebesar 0,392 lebih besar daripada 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa populasi mempunyai varians
atau kondisi yang homogen.Setelah diketahui data yang digunakan berdistribusi normal dan homogen maka pengambilan sampel dapat dilakukan, yaitu dengan
cara diundi untuk menentukan kelas eksperimen 1 dengan model pembelajaran STAD dan kelas eksperimen 2 yaitu dengan menggunakan model pembelajaran
TGT. Setelah diketahui hasil pengundian maka terpilih kelas XI IPS 3 sebagai kelas eksperimen I dengan menggunakan model pembelajaran STAD dan kelas XI
IPS 4 menggunakan model pembelajaranTGT.
3.3 Variabel Penelitian