Analisis Penetapan Prioritas Sektor

5.4.3. Analisis Penetapan Prioritas Sektor

Hasil dari analisis kepekaan dan koefisien penyebaran dapat digunakan untuk menentukan sektor prioritas Rasmussen dalam Mustikasari, 2005. Penentuan sektor prioritas ini dapat ditentukan berdasarkan indeks keterkaitan ke depan dan ke belakang lihat Tabel 5.15. Sektor prioritas adalah sektor-sektor yang memiliki nilai keterkaitan ke depan maupun ke belakang lebih tinggi dengan sektor-sektor lainnya. Pengembangan terhadap sektor-sektor prioritas tersebut akan memicu pertumbuhan bagi perkembangan sektor-sektor lain dalam perekonomian di Kabupaten Tangerang. Sektor yang memiliki keterkaitan tinggi berarti memiliki potensi menghasilkan output produksi yang tinggi pula. Tinggi rendahnya keterkaitan didasarkan pada peringkatnya. Kategori tinggi jika berada pada peringkat 1-10, sedangkan kategori rendah jika berada pada peringkat 10-20. Tabel 5.15. Kriteria Penentuan Peringkat Prioritas Sektor Kriterian Penentuan Peringkat Prioritas Sektor Kunci Keterkaitan ke Depan Keterkaitan ke Belakang Prioritas Tinggi Tinggi I Tinggi Rendah II Rendah Tinggi III Rendah Rendah IV Sumber: Rasmussen dalam Mustikasari, 2005 Kelanjutan Penentuan sektor prioritas dapat dilihat pada Tabel 5.16. Berdasarkan hasil analisis penetapan prioritas sektor pada Tabel I-O Kabupaten Tangerang klasifikasi 19 sektor, diperoleh bahwa industri makanan dan minuman berada pada prioritas pertama bersama sektor gabungan industri lainnya, sektor listrik, gas dan air bersih, sektor perdagangan besar, sektor restoran atau rumah makan serta sektor jasa perorangan dan rumah tangga. Penentuan sektor prioritas ini juga sekaligus menunjukkan bahwa industri makanan dan minuman tergolong sebagai salah satu sektor unggulan di Kabupaten Tangerang. Upaya pemda Kabupaten Tangerang dalam membangun dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi wilayahnya seyogyanya harus mengutamakan sektor-sektor unggulan tersebut, yang antara lainnya adalah industri makanan dan minuman. Dengan demikian, industri makanan dan minuman patut ditumbuh kembangkan karena mampu mendorong perkembangan sektor-sektor perekonomian lainnya sehingga pada akhirnya tercipta pertumbuhan ekonomi daerah yang tinggi dan berkesinambungan sustainable di Kabupaten Tangerang. Tabel 5.16. Kriteria Indeks Prioritas Pengembangan Sektor Perekonomian Kabupaten Tangerang Tahun 2000 sektor Keterkaitan ke Depan Keterkaitan ke Belakang Prioritas T. Pangan Tinggi Rendah II Perkebunan Tinggi Rendah II Peternakan Rendah Rendah IV Perikanan Rendah Rendah IV PertambGali Rendah Rendah IV Ind. MakMin Tinggi Tinggi I Ind Lainnya Tinggi Tinggi I Listrk,GasAir Tinggi Tinggi I Bangunan Rendah Tinggi III Perd.Besar Tinggi Tinggi I Perd.Eceran Rendah Tinggi III RestRmh mkn Tinggi Tinggi I Hotel Rendah Tinggi III Transportasi Tinggi Rendah II Komunikasi Rendah Rendah IV KeuJs.Per Lain Tinggi Rendah II Js.Sosmasy Rendah Rendah IV Js.perorangRT Tinggi Tinggi I Js.Lainnya Rendah Tinggi III

5.5. Perkembangan Industri Makanan dan Minuman di Kabupaten Tangerang