Dari beberapa pendapat dan uraian diatas, dapat ditarik suatu pengertian bahwa yang dimaksud dengan cara belajar adalah jalan yang ditempuh atau cara
yang dipergunakan seseorang dalam kaitannya dengan kegiatan belajar. Cara belajar dapat dilihat dari perilaku yang merupakan kegiatan seseorang dalam usaha
menyelesaikan atau mencapai suatu tujuan yang akan mempengaruhi hasil belajar yang dicapai baik secara kualitas maupun secara kuantitas.
2.4.2. Cara-Cara Belajar Cara-cara belajar menurut Gie 2002 : 20-21, yaitu:
1. Keterampilan pokok merupakan dasar yang perlu dikuasai untuk
melakukan studi. Kelompok keterampilan ini meliputi kemampuan- kemampuan membaca, menulis dan berbahasa.
2. Keterampilan akademik menyangkut persyaratan akademik, yang meliputi
kemampuan-kemampuan mengikuti pelajaran, membuat catatan, memakai perpustakaan dan menempuh ujian.
3. Keterampilan pendukung menunjang tercapainya sukses dalam studi,
yang meliputi kemampuan konsentrasi, menghafal, mengelola waktu dan mengatur diri. Misalnya, tanpa kemampuan konsentrasi seorang siswa
tidak bisa membaca buku dan mengikuti pelajaran secara baik. 4.
Keterampilan khusus adalah keterampilan yang khusus dipersyaratkan pada peserta didik dalam penyelesaian studi yang ditempuhnya. Misalnya,
melakukan penelitian, praktek, studi ilmu khusus misalnya ilmu bedah dalam kedokteran, ilmu perpajakan dalam akuntansi dan berpikir kreatif
sebagai suatu kemampuan khusus yang dipersyaratkan bagi mahasiswa yang unggul.
Slameto 2010 : 82-87 juga berpendapat bahwa cara belajar adalah cara yang harus dilalui untuk mendapatkan pengetahuan, sikap, kecakapan, dan
keterampilan. Menurutnya cara-cara belajar yang dilakukan siswa meliputi: 1
Cara membuat jadwal dan pelaksanaannya Cara membuat jadwal menurut Slameto adalah memperhitungkan waktu
setiap hari untuk semua keperluannya, menyelidiki dan menentukan waktu-waktu yang tersedia setiap hari, merencanakan penggunaan belajar itu dengan cara
menetapkan jenis-jenis mata pelajaran dan urutan yang harus dipelajari, menyelidiki waktu yang dapat dipergunakan untuk mempelajari pelajaran yang
dianggap sulit, pelajaran yang dianggap mudah di pelajari pada waktu yang lainnya, berhemat dengan waktu.
2 Cara Membaca dan Membuat Catatan
Membaca besar pengaruhnya terhadap belajar. Hampir sebagian besar belajar adalah membaca. Agar dapat belajar dengan baik maka perlulah membaca
dengan baik pula, kerena membaca adalah alat belajar. Metode membaca antara laen metode SQ3R Survey, Question, Read, Reflect, Recite, Review.
Membuat catatan besar pengaruhnya dalam belajar. Catatan yang baik dan lengkap, rapi, teratur, akan menambah semangat karena tidak terjadi kebosanan
dalam membaca. Catatan harus dibuat ringkas, tidak semua yang dikatakan guru di catat, tetapi diambil intinya saja. Tulisan harus jelas dan teratur agar mudah dibaca
dan dipelajari.
3 Cara Mengulang bahan pelajaran
Mengulang besar pengaruhnya terhadap belajar karena adanya pengulangan bahan belum begitu dikuasai serta mudah terlupakan akan dapat tetap
dalam otak bahkan lebih penting adalah mempelajari kembali pelajaran yang sudah diajari. Cara ini dapat ditempuh dengan cara membuat ringkasan, kemudian
mengulang cukup belajar dari ringkasan ataupun juga dapat dari mempelajari ringkasan ataupun juga dapat mempelajari soal jawab yang sudah pernah dibuat.
4 Cara Melakukan Konsentrasi
Konsentrasi adalah pemusatan fikiran terhadap suatu hal dengan mengesampingkan hal lainnya yang tidak berhubungan. Dalam belajar konsentrasi
berarti pemusatan fikiran terhadap mata pelajaran dengan mengesampingkan semua hal lainnya yang tidak berhubungan dengan belajar. Jika seseorang mengalami
kesulitan konsentrasi maka jelas belajarnya akan sia-sia, karena hanya akan membuang tenaga, waktu dan biaya saja. Seorang yang dapat belajar dengan baik
adalah mereka yang dapat berkonsentrasi dengan baik, dengan kata lain harus memiliki kebiasaan untuk memusatkan fikiran.
5 Cara Mengerjakan tugas
Salah satu prinsip belajar adalah ulangan dan latihan, sejalan dengan pendapat yang mengatakan bahwa mengerjakan tugas dapat berupa pengerjaan tes
atau ulangan atau ujian yang diberikan guru, serta membuat atau mengerjakan latihan yang ada di dalam buku ataupun soal-soal buatan sendiri atau pekerjaan
rumah. Jika siswa mempunyai kebiasaan melatih diri mengerjakan tugas dengan disiplin, maka siswa tersebut tidak akan terlalu kesulitan dalam belajarnya.
Menurut Sudjana 2014 : 165, cara belajar yang baik harus dilaksanakan oleh siswa sehingga belajar akan lebih bermakna serta tercapainya tujuan belajar
yaitu memperoleh hasil belajar sesuai dengan harapan. Beberapa hal yang harus diperhatikan untuk menunjang terjadinya cara belajar yang baik, yaitu:
1 Cara Mengikuti Pelajaran
Cara mengikuti pelajaran antara lain membaca dan mempelajari materi yang telah lalu dan materi selanjutnya mencatat hal yang tidak jelas untuk
ditanyakan pada guru, memeriksa keperluan belajar sebelum berangkat, konsentrasi saat guru menerangkan, mencatat pokok-pokok materi.
2 Cara Belajar Mandiri Di Rumah
Cara belajar mandiri antara lain mempelajari kembali catatan, membuat pertanyaan dan berlatih menjawabnya sendiri, menanyakan hal yang kurang jelas,
belajar pada waktu yang memungkinkan. 3
Cara Belajar Kelompok Cara belajar kelompok antara lain memilih teman yang cocok, membahas
persoalan satu persatu, menulis kesimpulan diskusi. 4
Cara Mempelajari Buku Pelajaran Cara mempelajari buku pelajaran antara lain dengan membaca bahan
tersebut, memberitanda pada bahan yang diperlukan, membuat pertanyaan. 5 Cara Menghadapi Ujian Ulangan Tes
Cara menghadapi ujian antara lain dengan memperkuat kepercayaan diri, membaca pertanyaan dengan mengingat jawabannya, mendahulukan menjawab
pertanyaan yang lebih mudah, memeriksa jawaban sebelum diserahkan.
2.4.3. Faktor-faktor yang Berpengaruh Terhadap Cara Belajar