Unsur-Unsur yang Mempengaruhi Motivasi Belajar Indikator Motivasi Belajar

2.3.5. Unsur-Unsur yang Mempengaruhi Motivasi Belajar

Dimyati dan Mudjiono 2006 : 97-100 mengemukakan unsur unsur yang mempengaruhi motivasi belajar adalah sebagai berikut: 1. Cita-cita atau aspirasi siswa Dilihat dari segi emansipasi kemandirian, keinginan yang terpuaskan dapat memperbesar semangat belajar. Dari segi pembelajaran, penguatan dengan hadiah atau juga dengan hukuman akan dapat mengubah keinginan menjadi kemauan, dan kemudian kemauan menjadi cita-cita. 2. Kondisi siswa Kondisi siswa yang meliputi kondisi jasmani dan kondisi rohani mempengaruhi motivasi belajar. Seorang siswa yang sedang sakit, lapar, atau marah-marah akan mengganggu perhatian belajar dan sebaliknya. 3. Kondisi lingkungan siswa Berupa keadaan alam, lingkungan tempat tinggal, pergaulan sebaya, dan kehidupan kemasyarakatan. Kondisi lingkungan sekolah yang sehat, kerukunan hidup, ketertiban pergaulan perlu dipertinggi mutunya, dengan lingkungan yang aman, tertib, dan indah maka motivasi belajar mudah diperkuat. 4. Upaya guru dalam membelajarkan siswa Terjadi di sekolah dan diluar sekolah seperti menyelenggarakan tertib sekolah, membina disiplin belajar, membina tertib pergaulan, membina tertib lingkungan sekolah. Upaya pembelajaran guru di luar sekolah meliputi guru menjalin kerjasama paedagogi dengan pusat-pusat pendidikan seperti keluarga, agama, dan pusat pendidikan pemuda lain.

2.3.6. Indikator Motivasi Belajar

Hakikat motivasi belajar menurut Uno 2014 : 23 adalah dorongan internal dan eksternal pada siswa-siswa yang sedang belajar untuk mengadakan perubahan tingkah laku, pada umumnya dengan beberapa indikator atau unsur yang mendukung. Siswa yang memiliki motivasi belajar yang tinggi dan kuat dapat terlihat dari tingkah laku belajarnya. Ciri-ciri motivasi belajar menurut Sardiman 2011:83 meliputi: a. Tekun menghadapi tugas dapat bekerja terus-menerus dalam waktu yang lama, tidak pernah berhenti sebelum selesai b. Ulet menghadapi kesulitan belajar tidak lekas putus asa. Tidak memerlukan dorongan dari luar untuk berprestasi sebaik mungkin tidak cepat puas dengan prestasi yang telah diraih c. Menunjukkan minat terhadap mata pelajaran Menunjukkan minat dan kesenangan terhadap mata pelajaran yang dipelajari. d. Lebih senang bekerja mandiri Senang mengerjakan pekerjaan sendiri dan puas akan hasil pekerjaannya e. Cepat bosan pada tugas-tugas yang rutin hal-hal yang bersifat mekanis, berulang-ulang begitu saja, sehingga kurang kreatif f. Dapat mempertahankan pendapatnya kalau sudah yakin akan sesuatu g. Tidak mudah melepaskan hal yang diyakini itu h. Senang mencari dan memecahkan soal-soal Peneliti memilih indikator motivasi belajar menurut Sardiman 2011 : 83, karena dianggap sesuai dengan kondisi motivasi belajar siswa SMA dan merupakan ciri-ciri motivasi yang ada dalam diri seseorang. Berdasarkan observasi awal pada tanggal 19-24 Januari 2015, informasi terkait motivasi belajar siswa Ekonomi kelas XI IPS SMA Neger 1 Klirong Kebumen yang diterima dari guru mengampu mata pelajaran Ekonomi kelas XI IPS SMA Neger 1 Klirong Kebumen Siti Fatimah, S.E, menjelaskan bahwa ciri-ciri pada motivasi belajar siswa-siswa tersebut yang lebih dominan adalah mereka cenderung tekun mengerjakan tugas, tidak mudah putus asa, menunjukkan minat pada mata pelajaran ekonomi, senang bekerja mandiri, dan senang memecahkan soal-soal ekonomi. Ciri-ciri tersebut merupakan ciri-ciri motivasi belajar menurut Sardiman pada point ke 1,2,3,4 dan point ke 8. Sedangkan untuk ciri-ciri menurut Sardiman yang lain tidak terlalu dominan pada siswa Ekonomi kelas XI IPS SMA Neger 1 Klirong Kebumen. Berdasarkan informasi tersebut, maka kedelapan ciri-ciri motivasi belajar menurut Sardiman tidak semua dijadikan indikator dalam penelitian ini untuk mengukur variabel motivasi belajar. Indikator yang diambil dalam penelitian ini hanya lima indikator saja, dengan alasan berdasarkan informasi diatas yaitu merupakan ciri-ciri yang lebih dominan yang ada pada diri siswa-siswa tersebut, selain itu lima indikator tersebut sudah dapat mewakili untuk mengukur variabel motivasi belajar. Sehingga lima indikator motivasi belajar dalam penelitian ini adalah: 1. Tekun menghadapi tugas Dapat bekerja terus dalam waktu lama, bersungguh sungguh menyelesaikan pekerjaan, tidak berhenti sebelum selesai. 2. Ulet menghadapi kesulitan tidak lekas putus asa. Tidak perlu dorongan dari luar untuk berprestasi atau tidak cepat merasa puas dengan prestasi yang telah dicapai. 3. Menunjukkan minat terhadap mata pelajaranbermacam-macam masalah. Menunjukkan kesukaan kepada suatu hal seperti masalah dalam soal, senang mengerjakan pekerjaan sendiri dan puas akan hasil pekerjaannya 4. Lebih Senang Bekerja Mandiri. Melakukan sesuatu untuk mencapai tujuan, tanpa bergantung orang lain, puas dengan apa yang dikerjakannya sendiri. 5. Senang mencari dan memecahkan masalah soal-soal. Senang mengerjakan soal-soal, tidak berhenti sebelum mendapatkan jawaban yang benar. Motivasi belajar merupakan faktor yang mempengaruhi prestasi belajar ekonomi siswa SMA, selanjutnya faktor lain yang mempengaruhi prestasi belajar ekonomi siswa SMA, salah satunya adalah cara belajar. Motivasi belajar dan cara belajar, keduanya merupakan faktor yang mempengaruhi prestasi belajar ekonomi siswa yang berasal dari diri siswa itu sendiri. Ketika siswa telah termotivasi untuk belajar, maka dia akan memilih dan menerapkan cara untuk proses belajar agar mencapai tujuan .

2.4 Cara Belajar

Dokumen yang terkait

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, CARA BELAJAR, LINGKUNGAN KELUARGA DAN LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 REMBANG KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN AJARAN

0 6 158

PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI DAN CARA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 GEBANG TAHUN PELAJARAN 2015/2016.

0 1 29

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR SISWA DAN KETERAMPILAN MENGAJAR GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS DI SMA NEGERI 1 DOLOKSANGGUL.

0 4 20

PENGARUH KREATIVITAS BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 2 KABANJAHE TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014.

0 2 17

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MOVING CLASS TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA DAN PRESTASI BELAJAR EKONOMI Pengaruh Model Pembelajaran Moving Class Terhadap Motivasi Belajar Siswa Dan Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas X, XI IPS SMA Muhammadiyah 2 Surakar

0 2 19

PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA Pengaruh Kemandirian Belajar Dan Motivasi Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Pada Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 1 Kartasura Tahun Ajaran 2013/201

0 1 18

PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA Pengaruh Kemandirian Belajar Dan Motivasi Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Pada Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 1 Kartasura Tahun Ajaran 2013/201

0 2 13

PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR DAN PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 SAMBUNGMACAN.

0 1 9

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN KEDISIPLINAN SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS DI SMA NEGERI I Pengaruh Motivasi Belajar dan Kedisiplinan Siswa Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS di SMA Negeri I Manyaran Tahun

0 1 14

PENGARUH SARANA-PRASARANA BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA : Studi Pada Mata Pelajaran Akuntansi Kelas XI IPS SMA PGRI 1 Bandung Tahun Ajaran 2011/2012.

0 0 46