Singgang pa Bebek Suw Semur Piy

yang disajikan Nilai filosofi hidup. Manusi mengumbar pi kadonyan atau manusia yan menyebabkan yang dikejar m Rahyono, 2009

e. Semur Piy

Makanan burung dara ba memiliki rasa tradisional, ke 50 kan dengan irisan nanas goreng dan saus ke osofi yang terkandung dalam makanan ini ada nusia mapan adalah manusia yang telah tawaduk pikiran, yang dalam budaya Jawa disebut tau tidak lagi berpikir tentang kenikmatan ang masih menginginkan berbagai kenikm bkan pikirannya pating saluwir, semakin tinggi ke r maka semakin tinggi pula rancangan harap ono, 2009, laksana tercabik-cabiknya daging itik aga r Piyik nan ini favorit Sultan HB IX. Hidangan ini terbua bayikecil yang dalam bahasa Jawa disebut piy sa legit yang terkesan manis, karena dibumbui kecap dan sedikit gula Jawa, dan dagingnya Bebek Suwir-Suwir kedondong parut. dalah kemapanan awaduk tidak lagi sebut ngungkurake n hidup. Adapun nikmatan hidup, i kebutuhan hidup rapan yang ditata k agar terasa lezat. erbuat dari olahan piyik. Semur Piyik bui dengan rempah ya sangat empuk 51 karena dara yang dimasak sangat muda. Nilai filosofi makanan ini menggambarkan nikmatnya dunia anak yang serba manis dan disenangi oleh semua orang. Dalam tradisi Jawa makanan ini dijadikan sajian pada upacara panggangangan yaitu upacara penolak bala untuk bayi mulai berjalan. Pada upacara ini semur daraayam muda atau piyik setelah disemur lalu dipanggang, rasa makanan ini sangat nikmat senikmat kehidupan bayi yang mulai belajar berjalan Tashadi,1982.

f. Urip-Urip Gulung

Masakan ini merupakan hidangan kesukaan Sultan HB VII. Masakan ini berbahan ikan lele fillet yang digulung kemudian dipanggang disajikan dengan saus mangut. Semur Piyik

g. Sanggar

Hidangan asli dari keraton dipanggang de 52 ggar ngan ini merupakan favorit Sultan HB VIII - HB aton dibuat dari irisan daging sapi dengan bumbu dengan saputan kelapa dan dijepit dengan bilah b Urip-Urip Gulung