Uji Normalitas Uji Homogenitas

85 Tabel 17. Hasil Uji T Variabel Rata- rata N Sig t hitung Ket Eksperimen 72,09 32 0,000 7,729 Signifikan Kontrol 65,69 Sumber: Data primer yang telah diolah. Berdasarkan Tabel 17 diatas menunjukkan bahwa nilai rata-rata motivasi belajar menghias busana kelas eksperimen sebesar 72,09; sedangkan rata-rata motivasi kelas kontrol sebesar 65,68. Hasil ini menunjukkan rata-rata motivasi belajar menghias busana kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata kelas kontrol. Nilai t hitung yang diperoleh dari hasil independent sample t test sebesar 7,729; dengan nilai signifikansi sebesar 0,000. Hal ini menunjukkan nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 0,0000,05, sehingga hipotesis dalam penelitian ini diterima. Hal ini dapat diartikan bahwa penerapan metode learning contracts berpengaruh terhadap motivasi belajar menghias busana di SMK N 3 Purworejo.

D. Pembahasan Hasil Penelitian

1. Motivasi belajar siswa kelas XI Busana Butik Yang Menerapkan Metode Learning Contract Di SMK N 3 Purworejo Kelas eksperimen merupakan kelas yang menggunakan metode learning contract pada proses belajar mengajar. Jika dilihat dari nilai rata-ratanya yang sebesar 72,09, maka nilai motivasi siswa di kelas eksperimen termasuk kategori tinggi. 86 Hal ini membuktikan bahwa dengan menerapkan metode belajar aktif dalam hal ini metode learning contract siswa lebih aktif dalam mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru. Siswa terpacu untuk melaksanaan tugas yang diberikan agar mendapatkan nilai yang maksimal, merasa senang dalam mengerjakan tugas dan giat melaksanakan tugas-tugas yang telah direncanakan. 2. Motivasi belajar siswa kelas XI Busana Butik Yang Tidak Menerapkan Metode Learning Contract Di SMK N 3 Purworejo Kelas kontrol merupakan kelas yang melakukan proses belajar mengajar membuat hiasan pada busana dengan cara konvensional tanpa menggunaan metode learning contract . Nilai rata-rata nilai motivasi kelas kontrol sebesar 65,69, nilai tersebut menunjukkan bahwa motivasi siswa di kelas kontrol termasuk dalam kategori rendah. Pada kelas kontrol motivasi belajar menghias busana termasuk dalam kategori rendah. Siswa kurang bersemangat dalam mengerjakan tugas yang diberikan guru. Bahkan ada yang tidak mengumpulkan tugas tepat waktu sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Hal ini membuktikan bahwa motivasi belajar siswa perlu diperhatikan dalam proses belajar mengajar. Untuk meningkatkan motivasi belajar tersebut dengan menggunakan metode pembelajaran diantaranya metode learning contract pada mata pelajaran membuat hiasan pada busana. 3. Penerapan Metode Learning Contracts Berpengaruh Terhadap Motivasi Belajar Menghias Busana Siswa Kelas XI Busana Butik Di SMK N 3 Purworejo