29 acuan bagi individu yang bersangkutan pada saat ia belajar, menjalankan tugas,
memecahkan masalah maupun mempelajari sesuaatu. Adapun ciri-ciri motivasi berprestasi ada 4 yaitu :
1 Berorientasi pada keberhasilan. 2 Mengantisipasi kegagalan.
3 Inovatif. 4 Tanggung jawab. Eko Putro Widoyoko, 2012:236
Orientasi pada keberhasilan mencakup baik perilaku-perilaku individu yang mengarah pada kegiatan mencapai prestasi maupun pada sensitivitas terhadap
tanda-tanda yang berkaitan dengan peningkatan prestasi. Bertanggung jawab secara pribadi dalam menyelesaikan tugas meliputi ciri-ciri : kesempurnaan
tugas, percaya diri serta tanggung jawab bekerja. Inovatif mengandung makna adanya keinginan untuk menemukan suatu cara yang berbeda dari sebelumnya
untuk mencapai suatu keberhasilan, termasuk juga keinginan berkompetisi dengan prestasi orang lain sehingga mendapatkan umpan balik. Kemampuan
mengantisipasi kegagalan mengandung unsur kewaspadaan, yaitu ketelitian atau kecermatan untuk berusaha menanggulangi berbagai penghambat pencapai
keberhasilan.
f. Menghias Busana Dengan Payet
Membuat hiasan busana adalah salah satu kompetensi yang harus ditempuh pada proses pembelajaran di SMK. Pada kompetensi ini siswa dituntut
untuk : 1 Menunjukkan kemampuan mengidentifikasi macam-macam hiasan.
2 Menunjukkan kemampuan membuat macam-macam sulaman. 3 Menunjukkan kemampuan membuat hiasan busana sesuai bahan dan metode
busana.
30 Pada semester genap materi yang dipelajari yaitu menghias busana
dengan payet yang diaplikasikan pada kebaya tradisional. Pada awalnya sulam payet berkembang di benua eropa, dan menyebar
seiring dengan hubungan perdagangan dan kolonialisasi. Ada beberapa tujuan pemakaian sulam payet, yaitu untuk kebutuhan religi, untuk kebutuhan adat
istiadat, dan untuk perlengkapan sehari-hari. 1 Jenis-Jenis Payet
Jenis payet yang sering beredar dipasaran terdiri dari 3 jenis Jacinta Harsi Lasmini, 2012:6, yaitu :
a Payet jepang 1 Warnanya bagus dan mengkilap bila terkena cahaya. Warna juga awet
walaupun sering dicuci atau terkena setrika 2 Kualitas payet bagus karena memiliki bentuk dan ukuran yang sama,
sehingga tidak perlu disortir untuk pemakaiannya 3 Harganya terbilang lebih mahal.
Gambar 1. Payet Jepang Sumber Jacinta Harsi Lasmini, 2012:6
b Payet Taiwan 1 Warna kurang mengkilap dan tidak tahan lama jika sering dicuci atau
disetrika
31 2 Kualitas payet kurang bagus karena dalam satu model ukuran dan
bentuk kadang tidak sama. Begitu pula lubang payetnya ada yag besar dan kecil, terkadang terkadang tidak bisa digunakan
3 Payet harus disortir dulu sebelum digunakan. 4 Harga jauh lebih murah.
Gambar 2. Payet Taiwan Sumber Jacinta Harsi Lasmini, 2012:6
c Payet india 1 Warna payet terlihat etnik dan netral, tidak mengkilap
2 Jika dipakai akan memberi kesan etnik 3 Terdiri dari berbagai jenis lempeng ukiran juga payet plastic
Gambar 3. Payet India Sumber Jacinta Harsi Lasmini, 2012:6
2 Macam-Macam Bentuk Payet Ada berbagai macam bentuk payet yang bisa digunakan untuk sulam payet
Yossi Zulkarnaen, 2011:6, antara lain: