9
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Deskripsi Teori
Peranan sekolah kejuruan sebagai salah satu lembaga pendidikan adalah mengembangkan potensi yang dimiliki oleh siswa agar mampu menghadapi
tantangan pembangunan. Secara umum lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, dan kebiasaan belajar setiap siswa mempunyai perbedaan yang menyebabkan
prestasi belajar setiap siswa berbeda. Kualitas pendidikan siswa dapat dilihat melalui prestasi belajarnya, karena prestasi belajar tersebut menunjukan sejauh
mana tingkat penguasaan siswa terhadap semua mata pelajaran yang ditempuh. Oleh karena itu dicantumkan beberapa teori sebagai bahan rujukan dan
penguat skripsi ini sebagai berikut:
1. Prestasi Belajar a. Pengertian Prestasi Belajar
Menurut Muhibbin Syah 2010: 141, “Prestasi adalah tingkat keberhasilan
siswa mencapai tujuan yang telah ditetapkan dalam sebuah program”. Prestasi merupakan kemampuan nyata seseorang sebagai hasil dari melakukan atau usaha
kegiatan tertentu dan dapat diukur hasilnya. Sedangkan belajar merupakan suatu proses usaha yang dilakukan untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku
yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalaman interaksi dengan lingkungannya Slameto, 2010: 2. Menurut Dimyati dan Mudjiono 2010: 4,
Prestasi Belajar merupakan suatu pencapaian tujuan pengajaran yang ditunjukan dengan peningkatan kemampuan siswa. Prestasi belajar menurut Kamus Bahasa
Indonesia 2008: 1213 berarti penguasaan pengetahuan atau ketrampilan yang
10 dikembangkan oleh mata pelajaran, yang ditunjukan dengan nilai tes atau angka
yang diberikan oleh guru. Menurut Nana Syaodih Sukmadinata 2004: 102
, “Prestasi Belajar adalah realisasi atau pemekaran dari kecakapan-kecakapan potensial kapasitas yang
dimiliki seseorang ”. Penguasaan hasil belajar oleh seseorang dapat dilihat dari
perilakunya, baik perilaku dalam bentuk penguasaan pengetahuan, ketrampilan berfikir maupun ketrampilan motorik. Sumadi Suryabrata 2006: 297,
menjelaskan Prestasi Belajar sebagai “nilai yang merupakan perumusan terakhir
yang diberikan oleh guru mengenai kemajuan atau hasil belajar murid-muridnya selama masa tertentu
”. Sedangkan menurut Sutratinah Tirtonegoro 2001: 43 merumuskan bahwa Prestasi Belajar adalah penilaian hasil usaha kegiatan belajar
yang dinyatakan dalam bentuk, simbol, angka, huruf, maupun kalimat yang dapat mencerminkan hasil yang sudah dicapai oleh anak dalam periode tertentu.
Berbagai penjelasan di atas menunjukan bahwa prestasi belajar adalah hasil dari proses yang telah dilalui siswa dalam belajar yang menghasilkan
pengetahuan, pemahaman, dan ketrampilan berpikir, kemudian didapatkan data prestasi berupa skor atau angka-angka melalui tes secara lisan maupun tertulis
yang dilakukan oleh guru.
b. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Belajar
Menurut Sugihartono 2007: 76, faktor yang mempengaruhi belajar ada dua yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal adalah faktor yang
ada dalam diri individu itu sendiri. Faktor internal tersebut meliputi: faktor jasmaniah dan faktor psikologis. Sedangkan faktor eksternal adalah faktor yang
berada diluar individu, antara lain: faktor keluarga, faktor sekolah, dan faktor masyarakat.