pengembangan karyawan secara serempak adalah signifikan terhadap kinerja karyawan.
2. Kolom pertama dari uji ANOVA yaitu kolom regresi, adalah jumlah kuadrat
dari varians yang dihasilkan oleh model persamaan regresi, yaitu sebesar 24,715 sedangkan kolom kedua yaitu residual adalah jumlah kuadrat varians
yang tidak dihasilkan dari model persamaan regresi yaitu sebesar 47,164.
4.4.3. Uji Signifikansi Parsial Uji-t
Uji-t menunjukkan seberapa besar pengaruh variabel secara individual terhadap variabel terikat.
a. H
: b
1
= b
2
= 0, artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas X
1
dan X
2
yaitu berupa berupa lingkungan kerja dan pengembangan karyawan terhadap kinerja karyawan sebagai
variabel terikatY. b.
H : b
1
≠ b
2
≠ 0, artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas X
1
dan X
2
yaitu berupa berupa lingkungan kerja dan pengembangan karyawan terhadap kinerja karyawan sebagai
variabel terikatY. Kriteria pengambilan keputusan:
H diterima atau H
a
ditolak, jika t
hitung
t
tabel
pada α = 5 H
ditolak atau H
a
diterima jika t
hitung
t
tabel
pada α = 5
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.15
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
2.125 6.209
.342 .735
Ling.Kerja .451
.218 .317 2.066
.048 Pengembangan
.433 .160
.415 2.701 .011
a. Dependent Variable: Kinerja Sumber : Hasil Pengolahan SPSS
Berdasarkan Tabel 4.14 dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Variabel lingkungan kerja berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap
kinerja karyawan, hal ini terlihat dari nilai signifikansi 0,048 di bawah atau lebih kecil dari 0,05. Nilai t
hitung 2,066
t
tabel 2,042
artinya jika ditingkatkan variable lingkungan kerja sebesar satu satuan maka kinerja karyawan Y
akan meningkat sebesar 0,451 satuan. 2.
Variabel pengembangan karyawan berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, hal ini terlihat dari nilai signifikan 0,01 di
bawah atau lebih kecil dari 0,05. Nilai t
hitung 2,701
t
tabel 2,042
artinya jika ditingkatkan variable pengembangan karyawan sebesar satu satuan maka
kinerja karyawan Y akan meningkat sebesar 0,433 satuan. 3.
Berdasarkan hasil output uji t maka variable yang lebih dominan dalam peningkatan kinerja karyawan adalah lingkungan kerja. Karena dapat dilihat
pada kolom Unstandardized Coefficients bagian B, dimana nilai lingkungan kerja lebih besar dari pengembangan karyawan.
Universitas Sumatera Utara
4.5. Pembahasan