Penebangan kayu Pertambangan Ancaman Bagi Kawasan CTNNB
                                                                                sungai Adudu yang dangkal dan jernih serta sejuk. Sepanjang perjalanan ke lokasi air terjun dapat disaksikan pemandangan khas hutan hujan tropik dataran rendah
seperti pohon  berdiameter  besar  yang  tumbuh   menjulang   tinggi serta  tajuk yang sangat rapat. Sedangkan air terjun di Desa Pangahu dapat ditempuh dengan
jalan  kaki  melewati  perkampungan  penduduk,  kebun  dan  areal  persawahan  dan dilanjutkan dengan memasuki kawasan. Perjalanan menuju air terjun ini memakan
waktu  sekitar  30  menit  dari  Desa  Pangahu.  Keunikan  dari  air  terjun  di  Desa Pangahu  adalah  memiliki  3  curahan  air  sekaligus  dengan  jarak  antar  curahan  air
sekitar 2 meter. Tinggi air terjun ini bervariasi mulai dari 5 meter sampai dengan 10 meter. Lokasi air terjun ketiga terdapat pada kawasan bagian HPT Boliyohuto.
Perjalanan ke lokasi ini ditempuh dari jalur masuk Desa Sidoharjo selama sekitar 2 jam.
Gambar 5.8. Air terjun di kawasan CTNNB Foto: Hamidun, 2006 Vegetasi  hutannya  banyak  didominasi  oleh  tegakan  pohon-pohon  yang
tinggi  dengan  tajuk  mahkota  yang  sangat  rapat.  Umumnya  tegakan  tersebut berasal  dari  suku    Anacardiaceae,  Flacourtiaceae,  Guttiferae,  Datiscaceae,
Annonnaceae,  Ebenaceae,  Myristicaceae,  Apocynaceae,  Moraceae,  Ebenaceae dan  Sapotaceae    dan  sebagian  kecil  dari  suku  Dipterocarpaceae.
Terdapat berbagai pohon berukuran raksasa dan tersebar di berbagai tempat. Ukuran pohon
terbesar yang dijumpai mempunyai diameter 400 cm, yaitu pohon beringin Ficus sp.  Jenis  pohon  berukuran  raksasa  lainnya  yang  banyak  dijumpai  adalah  pohon
nantu  Palaqium  obovatum  Engl.  sehingga  kawasan  ini  juga  dinamakan  Hutan Nantu.  Umumnya  pohon-pohon  yang  berukuran  besar  juga  merupakan  pohon
yang  mempunyai  nilai  INP  tinggi,  yang  artinya  jenis  pohon  yang  banyak dijumpai.
Potensi  fauna  yang  terdapat  di  Taman  Nasional  Nantu  terdiri  atas  jenis mamalia dan jenis burung, yang bisa ditawarkan karena adanya kemudahan untuk
melihat  di  habitat  aslinya.  Kawasan  ini  mempunyai  potensi  satwa  yang  sangat unik  untuk  dikembangkan  sebagai  salah  satu  daerah  tujuan  wisata  di  Indonesia
Bagian Timur. Berdasarkan hasil analisa data yang didapatkan terlihat ada 5 jenis yang  termasuk  dilindungi  dan  merupakan  jenis  endemik.  Mamalia  dari  jenis
Babirusa  atau  Babyrousa  babyrussa  sangat  mendominasi.  Babirusa  merupakan binatang  paling  aneh  yang  terdapat  di  pulau  Sulawesi.  Ciri  khas  dari  babirusa
yang memiliki tubuh pendek dan agak membulat ini adalah adanya dua taring atas yang tumbuh ke atas menembus pipi dan melengkung ke belakang ke arah mata.
Menurut  Mardiastuti  dan  Soehartono  2003,  barirusa  Sulawesi  ini  berada  dalam status  perlindungan  berdasarkan  PP  No  7  tahun  1999  dan  sudah  terdaftar  dalam
CITES  untuk  kategori  Appendix  1  yaitu  jenis  yang  jumlahnya  di  alam  sudah sangat  sedikit  dan  dikhawatirkan  akan  punah.  Jenis  lain  yang  tidak  kalah
menariknya dari daya tarik fauna di salt-lick adalah keberdaan monyet hitam khas Gorontalo  atau  yang  lebih  dikenal  dengan  yaki  Macaca  heckii.  Menurut
Kinnaird 1997, dibandingkan dengan tempat manapun di seluruh dunia Sulawesi mempunyai  paling  banyak  jenis  monyet  makaka.  Tujuh  jenis  monyet  dan  tiga
jenis tangkasi, yang hanya terdapat di Sulawesi. Selain  keberadaan  jenis-jenis  satwa  liar  tersebut,  kawasan  SM  Nantu  juga
memiliki  beberapa  jenis  burung  endemik  Sulawesi.  Pengamatan  yang  dilakukan Dunggio  2005    pada  tipe  vegetasi  hutan  dataran  rendah  menemukan  49  jenis
burung  yang  bisa  diamati  dan  24  jenis  atau  49  adalah  endemik  Sulawesi. Kekayaan jenis burung Sulawesi merupakan salah satu yang terbaik di dunia. Dari
24  jenis  burung  endemik,  12  jenis  diantaranya  telah  dilindungi  undang-undang yang tercantum dalam PP No 7 tahun 1999. Bahkan terdapat 3 jenis burung yang
                                            
                