48
BAB IV HASIL PENELITIAN
4.1 Karakteristik Subyek
Berdasarkan penelitian yang dilakukan Siagian 2006, subyek dalam penelitiannya tersebut berjumlah 8 orang. Subjek adalah laki-laki dan perempuan,
berumur 18-30 tahun Soh Miller, 2006 dalam Septiyani, 2012, memiliki indeks massa tubuh normal antara 18,5-22,9 kgm
2
WHO Asia Pasifik, 2000 dalam Septiyani, 2012, mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat dalam
keadaan sehat, tidak memiliki riwayat DM, tidak sedang mengalami gangguan pencernaan, tidak sedang menjalani pengobatan Lee, 2009 dalam Septiyani,
2012. Karakteristik subyek dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel. 4.1 Karakteristik Subyek Subyek
Jenis Kelamin LP
Umur Tahun
IMT kgm
2
Kategori
1 P
21 19,4
Normal 2
P 22
22,1 Normal
3 L
23 22,2
Normal 4
P 22
21,5 Normal
5 P
22 21,8
Normal 6
P 20
20,7 Normal
7 L
22 20,0
Normal 8
P 23
22,2 Normal
Rata-rata 22
21,2
Berdasarkan data karakteristik subyek diatas,jumlah subyek yang berjenis
kelamin laki-laki berjumlah 2 orang dan perempuan berjumlah 6 orang. Umur rata-rata subyek adalah 22 tahun dan semua subyek memiliki status gizi baik
dengan rata-rata indeks massa tubuh IMT 21,2 kgm
2
.
Universitas Sumatera Utara
4.2 Karakteristik Tepung Bengkuang yang Dihasilkan
Tepung bengkuang yang dihasilkan dari pengeringan ubi dengan menggunakan oven dan pembuatan tepung dengan menggunakan blender masih
kasar, untuk mendapatkan tepung bengkuang yang lebih halus dilakukan pengayakan menggunakan ayakan tepung. Berdasarkan hasil penelitian yang
dilakukan peneliti, dalam 1 kg bengkuang menghasilkan bengkuang kupas sebesar 800 gram. Dalam 800 gram bengkuang kupas menghasilkan 125 gram bengkuang
kering yang telah diiris-iris membentuk chips dan dari 125 gram bengkuang menghasilkan 98 gram tepung bengkuang. Tepung bengkuang yang dihasilkan
berwarna putih kekuningan, memiliki rasa yang manis dan tekstur tepung yang halus namun tidak sehalus tepung terigu sedikit terlihat seratnya.
Gambar 4.1 Tepung Bengkuang
4.3 Karakteristik Roti Tawar Bengkuang