commit to user
perbaikan dari penelitian Teguh Ernawan karena menurut penelitian itu, media 2 dimensi kurang memberikan pengaruh terhadap prestasi belajar siswa,
C. Kerangka Berfikir
Penyampaian materi yang kurang tepat di dalam kelas dapat menimbulkan suatu permasalahan. Permasalahan itu salah satunya dapat disebabkan karena
salah dalam pemilihan dan penggunaan media pembelajaran. Agar pembelajaran dapat mencapai tujuan yang maksimal, maka dalam pemilihan dan penggunaan
media harus disesuaikan dengan tujuan pembelajaran yang ingin diapai, kemampuan
serta karakteristik anak sehingga media pembelajaran yang digunakan dapat bermanfaat membantu anak dalam meningkatkan prestasi
belajarnya. Kemampuan masing-masing anak berbeda-beda yang dipengaruhi oleh
dua faktor yaitu faktor yang berasal dari dalam individu itu sendiri dan faktor dari luar individu. Anak tunarungu adalah anak yang mengalami gangguan dalam
pendengaran sehingga menghambat mereka dalam pemerolehan bahasa yang berdampak pada kehidupan sehar-hari salah satunya dalam pencapaian prestasi
belajarnya. Agar anak tunarungu dapat mencapai kemampuan yang maksimal dalam hasil belajar, diperlukan suatu media yang sesuai dengan karakteristik dan
kemampuan mereka,yaitu media yang memanfaatkan indera visualnya sebagai ganti dari respon auditifnya.
Berdasarkan kajian teori yang telah dijelaskan di atas maka disusun kerangka berpikir dalam penelitian pengaruh media interaktif animasi 3 dimensi
dalam pembelajaran terhadap prestasi belajar IPA anak tunarungu yaitu :
commit to user
Gambar 1. Skema Kerangka Berfikir
D. Perumusan Hipotesis
Menurut Moh. Nazir 2003:151 Hipotesis adalah “pernyataan yang diterima secara sementara sebagai suatu kebenaran sebagaimana adanya, pada saat fenomena
dikenal dan merupakan dasar kerja serta paduan dalam verifikasi”. Sedangkan hipotesis menurut Cholid Narbuko dan Abu Achmadi 2002:28 adalah “pernyataan
tunggal yang masih lemah kebenarannya dan masih perlu dibuktikan kenyataannya”. Pre test sebelum diberi
treatment Pembelajaran IPA tanpa media interaktif
animasi 3 dimensi
Prestasi belajar IPA anak tunarungu rendah
Diberi treatment Pembelajaran IPA dengan menggunakan media
interaktif animasi 3 dimensi
Post test sesudah diberi treatment
Prestasi belajar IPA anak tunarungu meningkat
commit to user
Dari dua pendapat tersebut, maka dapat di simpulkan yang dimaksud dengan hipotesis adalah pernyataan sementara terhadap permasalahan penelitian yang
dianggap sebagai kebenaran dan merupakan dasar kerja serta paduan dalam verifikasi.
Berdasarkan kerangka berpikir di atas, hipotesis penelitian ini adalah: “Ada pengaruh media interaktif animasi 3 dimensi dalam pembelajaran terhadap prestasi
belajar IPA anak tunarungu kelas D6 di SLB-B YRTRW Surakarta tahun pelajaran 2010 2011.
commit to user
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Waktu dan Tempat Penelitian 1. Tempat Penelitian