Pembelajaran Membaca Cepat untuk Menemukan Ide Pokok dengan

33 guru walaupun siswa membaca dan menemukan ide pokok secara individu. Guru tetap memberikan motivasi kepada siswa untuk selalu meningkatkan kemampuan membacanya. Dengan kemampuan membaca yang tinggi serta dapat menemukan ide pokok dengan cepat, memberikan banyak manfaat kepada siswa untuk menyerap semua informasi yang ada dengan kegiatan membaca cepat.

2.2.9 Pembelajaran Membaca Cepat untuk Menemukan Ide Pokok dengan

Teknik Skipping Ayunan Visual Pembelajaran membaca cepat untuk menemukan ide pokok dalam penelitian ini menggunakan teknik skipping ayunan visual. Tujuan dari Pembelajaran membaca cepat untuk menemukan ide pokok adalah menemukan ide pokok berbagai teks nonsastra dengan teknik membaca cepat 250 katamenit. Langkah pembelajaran membaca cepat untuk menemukan ide pokok dengan teknik skipping ayunan visual yaitu pendahuluan, inti, dan penutup. Tahap pendahuluan, yaitu: 1 guru memberikan pertanyaan bimbingan kepada siswa untuk memancing dan mengarahkan pikiran siswa dalam materi pembelajaran; 2 guru menjelaskan pada siswa tentang tujuan kegiatan pembelajaran yang akan dilaksanakan. Tahap inti, yaitu: 1 guru menjelaskan tentang materi membaca cepat untuk menemukan ide pokok; 2 guru memberikan penjelasan mengenai langkah-langkah yang perlu diperhatikan dalam melaksanakan pembelajaran membaca cepat untuk menemukan ide pokok; 3 guru menyiapkan stop watch untuk mengukur kecepatan membaca siswa; 4 guru membagikan teks bacaan untuk setiap siswa; 5 siswa diminta menentukan 34 tujuan membaca bacaan adalah untuk mengetahui ide pokok setiap paragraf; 6 guru memberikan aba-aba untuk memulai membaca dan berhenti membaca; 7 siswa menghitung kecepatan membacanya; 8 siswa diminta untuk menentukan ide pokok tiap paragraf; 9 guru dan siswa mendiskusikan jawaban dan memberikan penilaian sesuai pedoman penilaian yang telah dibuat oleh guru. Tahap selanjutnya adalah penutup, yaitu 1 guru bersama siswa merefleksi pembelajaran yang telah dilakukan, 2 guru menutup pembelajaran hari itu. Sintak pembelajaran membaca membaca cepat untuk menemukan ide pokok terdiri atas enam fase yaitu penyampaian tujuan dan memotivasi siswa, penyampaian materi, penjelasan mengenai langkah-langkah teknik skipping ayunan visual, pelaksanaan teknik skipping ayunan visual, pencapaian hasil, dan refleksi. Fase pertama yaitu penyampaian tujuan dan memotivasi siswa. Guru menyampaikan semua tujuan pembelajaran yang akan dicapai pada pembelajaran tersebut. Guru memotivasi siswa dalam belajar. Fase kedua yaitu penyampaian materi. Pada fase ini, guru menjelaskan tentang materi membaca cepat untuk menemukan ide pokok. Fase ketiga yaitu penjelasan mengenai langkah-langkah teknik skipping ayunan visual. Langkah-langkah teknik skipping ayunan visual dimulai dari membaca frase, melebarkan jangkauan mata, membaca kalimat, dan membaca paragraf. Siswa mencari ide pokok setiap paragraf dengan melihat kata-kata kunci kalimat utama. 35 Fase keempat yaitu siswa mempraktikan langkah-langkah teknik skipping ayunan visual. Siswa membaca cepat dimulai dari membaca frase, melebarkan jangkauan mata, membaca kalimat, dan membaca paragraf. Siswa membaca cepat untuk mencari ide pokok setiap paragraf dengan melihat kata- kata kunci kalimat utama. Fase kelima yaitu pencapaian hasil. Guru membagikan teks bacaan untuk setiap individu. Guru menggunakan stop watch untuk mengukur kecepatan membaca siswa. Siswa membaca cepat secara serentak dengan panduan aba-aba dari guru. Siswa menghitung kecepatan membacanya. Siswa mencari ide pokok setiap paragraf. Guru dan siswa mendiskusikan hasil jawaban siswa dan mengadakan penilaian sesuai pedoman yang telah dibuat oleh guru. Fase terakhir adalah refleksi. Guru dan siswa merefleksi pembelajaran yang telah dilakukan. Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa melalui pembelajaran membaca cepat untuk menemukan ide pokok dengan teknik skipping ayunan visual, diharapkan mampu memecahkan masalah rendahnya keterampilan siswa dalam membaca cepat untuk menemukan ide pokok dan diharapkan terjadi perubahan sikap dan perilaku siswa ke arah yang lebih positif. Melalui penelitian membaca cepat untuk menemukan ide pokok ini, peneliti mencoba untuk menggunakan penilaian berbasis kelas yaitu menggunakan penilaian membaca cepat untuk menemukan ide pokok. Penilaian dihasilkan dari penilaian proses dan penilaian hasil. Penilaian proses dilakukan pada saat 36 pembelajaran berlangsung, yaitu menilai perilaku siswa selama mengikuti pembelajaran membaca cepat untuk menemukan ide pokok. Penilaian hasil diperoleh dari hasil penilaian membaca cepat untuk menemukan ide pokok siswa yang berpedoman pada aspek penilaian tes membaca cepat untuk menemukan ide pokok.

2.3 Kerangka Berpikir