3. Pelanggaran Maksim Pujian
Dalam maksim pujian atau kemurahan dijelaskan bahwa orang akan dapat dianggap santun apabila dalam bertutur selalu berusaha memberikan pujian
kepada pihak lain. Dengan maksim ini, diharapkan agar para peserta tutur tidak saling mengejek, mencaci atau merendahkan pihak lain. Maksim ini diungkapkan
dalam ujaran ekspresif dan asertif. Prinsip maksim pujian yaitu kecamlah orang lain sedikit mungkin dan pujilah orang lain sebanyak mungkin. Namun seringkali
peserta tutur melanggar maksim pujian dengan memuji atau membanggakan dirinya sendiri dan mengatakan sesuatu yang tidak mengenakkan seperti
mengejek, mencaci dan merendahkan orang lain. Hal ini merupakan tindakan tidak sopan dan menyimpang dari maksim pujian. Seperti pada contoh dialog
bawah ini. 4
La femme :J’adore ce que vous faites.
Aku suka apa yang kamu lakukan menyanyi. Edith
:
Ah ouais Et moi je n’aime pas ta tête
Ya Dan aku tak suka melihat wajahmu Olivier Dahan, 2007
Konteks tuturan di atas adalah ketika Edith selesai menyanyikan sebuah lagu yang membuat penonton terpikat oleh suaranya. Kemudian Edith dan teman-
temannya melakukan pesta untuk merayakan keberhasilan Edith menjadi seorang penyanyi terkenal. Banyak penulis, komposer, dan produser datang untuk bekerja
sama dengannya. Edith mendapatkan banyak ucapan selamat dari beberapa temannya. Namun ada seorang wanita yang memberikan selamat, tetapi Edith
menanggapinya dengan ejekan. Berikut penjelasan dengan menggunakan SPEAKING.
Tuturan tersebut dilakukan di bar milik Leplée S. Tuturan tersebut melibatkan Edith dan seorang wanita P. Tuturan yang diucapkan wanita tersebut
bertujuan untuk memberi selamat kepada Edith yang telah sukses menjadi seorang penyanyi E. Wanita tersebut datang menghampiri Edith yang sedang mabuk dan
memberikan ucapan selamat kepadanya A. Namun, Edith tidak mengucapkan terima kasih atas ucapan selamat yang diberikan kepadanya. Ia mengejek wanita
tersebut dengan mengucapkan kalimat Ah ouais Et moi je n’aime pas ta tête
dengan tertawa terbahak-bahak K. Tuturan tersebut diucapkan secara lisan I. Tuturan yang diucapkan Edith tidak sopan dan melanggar maksim pujian karena
ia meminimalkan pujian kepada orang lain N. Tuturan di atas diformulasikan dalam bentuk dialog G.
4. Pelanggaran Maksim Kerendahan Hati
Maksim ini diungkapkan dalam ujaran ekspresif dan asertif. Prinsip dalam maksim kerendahan hati atau kesederhanaan yaitu pujilah diri sendiri sedikit
mungkin dan kecamlah diri sendiri sebanyak mungkin. Orang akan dikatakan sombong dan arogan apabila dalam tuturannya selalu memuji dan mengunggulkan
diri sendiri. Dalam bertutur, seseorang harus berlaku sopan dan rendah diri dengan cara tidak menonjolkan kemampuan yang dimiliki di depan orang lain.
Namun seringkali peserta tutur menonjolkan sesuatu yang berlebihan dan menganggap remeh kemampuan orang lain, sehingga menyimpang dari maksim
kerendahan hati. Sebagai contoh, dapat dilihat pada dialog di bawah ini.