Belajar yang menggunakan cara-cara berpikir abstrak. Tujuannya adalah bentuk memeroleh pemahaman dan pemecahan
masalah-masalah yang tidak nyata. 2 Belajar keterampilan
Belajar dengan menggunakan gerakan-gerakan motorik yakni berhubungan dengan urat-urat syaraf dan otot-otot. Tujuannya
adalah menguasai jasmani tertentu. 3 Belajar sosial
Belajar memahami masalah-masalah dan teknik-teknik untuk memecahkan masalah tersebut.
4 Belajar pemecahan masalah Belajar menggunakan metode-metode ilmiah atau berpikir
secara sistematis, logis, dan teratur. 5 Belajar rasional
Belajar dengan menggunakan kemampuan berpikir secara logis dan rasional sesuai dengan akal sehat.
6 Belajar kebiasaan Belajar pembentukan kebiasaan-kebiasaan baru atau perbaikan
kebiasaan yang telah ada. 7 Belajar apresiasi
Belajar mempertimbangkan arti penting atau nilai suatu objek. 8 Belajar pengetahuan
Belajar melakukan penyelidikan mendalam terhadap objek pengetahuan.
13
4. Prisip-prinsip belajar.
Dalam belajar diusahakan partisipasi aktif, meningkatkan minat dan membimbing untuk mencapai tujuan intruksional.
a. Belajar harus dapat menimbulkan reinforcement dan motivasi yang kuat pada siswa untuk mencapai tujuan intruksional.
13
Muhibin Syah, Psikologi Pendidikan,...hlm. 123 – 124.
b. Belajar perlu lingkungan yang menantang dimana anak dapat mengembangkan kemampuannya bereksplorasi dan belajar dengan
efektif. c. Belajar perlu ada interaksi siswa dengan lingkunganya.
14
Untuk memperoleh peningkatan seperti diatas dalam belajar kita harus mengetahui prinsip-prinsip dalam belajar. Yaitu belajar untuk
memperoleh perubahan tingkah laku, hasil belajar ditandai dengan perubahan aspek tingkah laku, belajar merupakan suatu proses, belajar
dorongan dan tujuan yang akan dicapai dan belajar merupakan bentuk pengalaman.
15
5. Faktor-faktor yang mempengaruhi dalam pembelajaran
a. Faktor Intern 1 Faktor jasmaniah faktor fisiologis
Faktor utama yang mempengaruhi belajar didukung dalam diri sendiri atau fisik siswa tersebut. Kondisi umum jasmani dan
tonus tegangan otot yang menandai tingkat kebugaran organ- organ tubuh dan sendi-sendinya, dapat mempengaruhi intensitas
siswa dalam mengikuti pelajaran. Misalnya organ tubuh ynag lemah, kondisi badan seperti ini menurunkan ranah cipta kognitif
sehingga materi yang dipelajarinya pun kurang atau tidak berbekas.
16
2 Faktor psikologis Faktor psikologis dapat mempengaruhi kuantitas dan kualitas dan
perolehan pembelajaran siswa. a Inteligensi
Inteligensi adalah kemampuan mental individu yang dapat digunakan untuk menyesuaikan diri di dalam lingkungan yang
14
Slameto, Belajar dan Faktor-faktor…, hlm. 28.
15
Akyas Azhari, Psikologi Umum dan Perkembangan, Jakarta: PT. Mizan Publika, 2004. Hlm. 123-125.
16
Muhibin Syah, Psikologi pendidikan,...hlm. 132.
baru, serta dapat memecahkan memecahkan masalah yang dihadapi dengan cepat dan tepat
17
Pakar psikologi Claparede dan Stern memberikan definisi penyesuaian diri secara mental terhadap situasi dan kondisi
baru.
18
b Minat Minat interest berarti kecenderungan dan kegairahan yang
tinggi atau keinginan yang besar terhadap sesuatu. c Bakat
Secara umum, bakat adalah kemampuan potensial yang dimiliki seseorang untuk mencapai keberhasilan pada masa
yang akan datang. d Motivasi
Motivasi ialah keadaan internal organisme baik manusia maupun hewan yang mendorongnya untuk membuat sesuatu.
19
b. Faktor-faktor ekstern 1
Faktor keluarga adalah salah satu faktor di luar yang mempengaruhi siswa belajar yaitu relasi antara anggota keluarga,
suasana rumah, keadaan ekonomi keluaraga, pengertian orang tua, dan latar belakang kebudayaan.
2 Faktor sekolah faktor yang mempengaruhi di luar yang
menduking siswa yaitu: metode mengajar guru, kurikulum sekolah, relasi guru dengan siswa, relasi siswa dengan siswa,
disiplin sekolah, sarana sekolah, waktu sekolah, metode belajar dan tugas rumah.
3 Faktor masyarakat juga mempengaruhi belajar siswa dari
luar yaitu: kegiatan siswa pada masyarakat, media masa, teman bergaul dan bentuk kehidupan dalam masyarakat tersebut.
17
Akyas Azhari, psikologi umum,... hlm. 142.
18
Zeki Neni Iska, Psikologi Pengantar Pemahaman Diri dan Lingkungan, Jakarta: Kizi Brother, 2006, hlm. 86.
19
. Muhibin Syah, Psikologi Pendidikan,...hlm. 235 – 136.
B. Berbicara 1. Pengetian Berbicara