IV. METODE PENELITIAN
4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Bogor, Kecamatan Cijeruk, Desa Tajurhalang. Pemilihan lokasi ini dilakukan dengan pertimbangan bahwa Desa
Tajurhalang merupakan salah satu daerah sentra produksi Susu sapi di Kabupaten Bogor. Selain itu hampir sebagian besar rumah tangga di Desa Tajurhalang
berternak sapi perah dengan jumlah sapi perkeluarga berkisar 2-4 ekor. Para peternak tersebut terhimpun dalam wadah Koperasi Peternak Susu KPS.
Penelitian ini dilaksanakan selama dua bulan yaitu bulan Februari sampai Maret 2006.
4.2. Pengambilan Sample
Peternak yang menjadi sample diambil dari seluruh peternak yang tergabung dalam Koperasi Peternak Susu KPS Desa Tajurhalang dengan jumlah
anggota untuk tahun 2006 sebanyak 28 orang, dengan menggunakan metode acak sederhana simple random sampling. Jumlah peternak yang diteliti sebanyak 9
orang yang mewakili 3 skala usaha. Hal ini terkait dengan keragaman dari sifat populasi yang relatif homogen dan penyebaran populasi yang tidak terlalu meluas
menurut area Simatupang,1995. Petani responden dipilih secara acak dengan tolak ukur utama pemilihan berupa skala usaha yang dikelompokan menjadi tiga
kelas usaha, berdasarkan pemilikan jumlah induk sapi laktasi yakni 1 peternak yang meliki sapi laktasi kurang dari 3 ekor 2 Skala menengah memiliki sapi
laktasi 3 ekor dan 3 skala besar, pemilikan induk laktasi lebih dari 3 ekor.
Jumlah masing- masing responden dari 3 skala usaha sebanyak 3 orang, jadi total responden yang diteliti sebanyak 9 peternak.
4.3. Data dan Sumber Data
Data yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh berdasarkan pengamatan observasi langsung
kepada 9 peternak yang sudah dipisahkan berdasarkan 3 kelompok skala usaha. Selain dari peternak data primer juga didapatkan dari wawancara terhadap Industri
Pengolahan Susu IPS yaitu PT. Susu Bendera yang merupakan salah satu Industri yang membeli susu peternak Desa Tajurhalang. Data sekunder diambil
melalui studi pustaka dan literatur dari berbagai lembaga atau instansi terkait seperti Badan Pusat Statistik, Departemen Pertanian, Dinas Pertanian Kabupaten
Bogor, Departemen Perdagangan, Perpustakaan dan lembaga terkait lainnya.
4.4. Metode dan Analisis Data
Kategori