65
setelah dilakukan perbaikan-perbaikan terhadap pelaksanaan proses belajar mengajar yang didasarkan pada siklus I.
Pada tahap ini yang dilakukan adalah menganalisis hasil tes, hasil observasi, hasil jurnal, dan hasil wawancara. Setelah dianalisis akan terlihat permasalahan atau
muncul pemikiran baru, sehingga perlu perencanaan ulang atau tindakan ulang.
3.1.2 Prosedur Tindakan Siklus II
Proses tindakan pada siklus II merupakan tindakan dari siklus I. Perbaikan pada proses pembelajaran siklus II terletak pada persiapan pembelajaran,
pengkondisian suasana pembelajaran agar lebih tenang dan kosentrasi. Langkah- langkah siklus II adalah perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi atau
evaluasi.
3.1.2.1 Revisi Perencanaan
Langkah-langkah proses perencanaan ini antara lain:1 mengadakan perbaikan rencana pelaksanaan pembelajaran sesuai dengan tindakan yang akan
dilakukan, dengan menekankan pada penjelasan tentang pentingnya menulis kembali dongeng dengan bahasa sendiri, 2 menyusun pedoman pengamatan yaitu meliputi
66
tes tertulis, observasi siswa, wawancara, jurnal siswa, 3 menambah jam mengajar, serta 4 menyusun rancangan evaluasi program.
3.1.2.2 Tindakan
Tindakan yang dilakukan peneliti dalam meneliti proses pembelajaran menulis kembali dongeng dengan bahasa sendiri dengan media film dongeng cerita
rakyat pada siklus II ini sesuai dengan tindakan perencanaan yang telah disusun. Tindakan yang dilakukan pada siklus II akan sedikit berbeda dengan
tindakan yang dilakukan siklus I walaupun ada tindakan dalam siklus I yang tetap dilakukan pada siklus II. Ada beberapa perubahan antara lain sebelum siswa menulis
kembali dongeng dengan bahasa sendiri, dijelaskan terlebih dahulu kesalahan- kesalahan yang terjadi pada siklus I, film dongeng cerita rakyatnya pun diganti
menjadi film dongeng cerita rakyat yang lebih menarik, kemudian siswa diberi arahan dan bimbingan agar dalam pelaksanaan kegiatan menulis kembali dongeng dengan
bahasa sendiri pada siklus II menjadi lebih baik. Adapun tindakan dalam siklus II ini dilakukan sebanyak satu kali pertemuan
yang meliputi pendahuluan, inti, dan penutup.
67
a. Pendahuluan
Pada tahap ini, siswa dikondisikan untuk siap mengikuti proses pembelajaran dengan menanyakan keadaan siswa dan pengalaman siswa menulis
kembali dongeng. Guru juga menyampaikan tujuan pembelajaran dan manfaat yang akan diperoleh siswa setelah mengikuti pembelajaran menulis kembali dongeng.
Selain itu, pada tahap pendahuluan siklus II ini, guru juga menjelaskan kesalahan dan kekurangan yang telah dilakukan siswa pada siklus I dan memberi penjelasan tentang
cara memperbaiki kesalahan atau kekurangan tersebut dalam kegiatan menulis kembali dongeng.
b. Inti
Pada kegiatan inti, guru membahas materi mengenai menulis kembali dongeng pada pertemuan sebelumnya agar siswa menjadi lebih paham. Guru
mengadakan tanya jawab seputar materi untuk melatih keaktifan siswa. Setelah itu, guru mengkondisikan siswa agar membentuk kelompok beranggotakan 2-3 orang
secara teratur terlebih dahulu sebelum siswa menyaksikan film dongeng cerita rakyat yang akan ditayangkan di layar proyektor melalui LCD tentang dongeng
“Cindelaras”. Guru lebih mengontrol siswa agar suasana kelas menjadi tenang sehingga konsentrasi siswa tidak terganggu dalam memahami isi dongeng. Kemudian
setelah selesai menyaksikan film dongeng cerita rakyat tersebut tiap kelompok yang telah dibentuk tadi diminta untuk mengidentifikasi beberapa unsur instrinsik dan
68
menyusunya dalam urutan peristiwa yang ada dalam dongeng tersebut. Pada siklus II ini lebih ditekankan pemahaman siswa secara individu. Selain itu, tiap-tiap siswa
dalam kelompok diminta untuk menulis kembali dongeng yang telah mereka saksikan dalam tayangan film dongeng “Cindelaras” secara individu dengan bahasa mereka
sendiri. Setelah itu salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi mereka di dalam forum diskusi kelas. Guru memberikan bimbingan dan arahan pada saat
pembahasan tugas kelompok dan individu yang telah mereka kerjakan tersebut dan membetulkan jawaban siswa jika ada yang kurang tepat.
c. Penutup
Pada tahap ini, guru bersama siswa melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah berlangsung. Guru membagikan lembar jurnal kepada siswa
untuk diisi mengenai tanggapan, kesan, dan saran siswa terhadap pembelajaran menulis kembali dongeng menggunakan media film dongeng cerita rakyat. Pada
akhir pembelajaran, peneliti bersama siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari hari itu.
3.1.2.3 Pengamatan