69 Sumber : Data primer yang diolah
Gambar 8. Pie Chart Distribusi Kecenderungan Variabel Kinerja Guru
Berdasarkan deskripsi data instrumen kinerja guru yang ditampilkan pada Tabel 21 dan Gambar 8 di atas dapat diketahui bahwa dari sampel sebanyak 105
orang guru di SMK N 2 Depok terdapat 18 orang guru atau sebesar 17,14 memiliki tingkat kinerja guru dalam kategori sangat rendah. 37 orang guru atau
sebesar 35,24 memiliki tingkat kinerja guru dalam kategori rendah. 30 orang guru atau sekitar 28,57 memiliki tingkat kinerja guru dalam kategori tinggi. 20
orang guru atau sekitar 19,05 memiliki tingkat kinerja guru dalam kategori sangat tinggi. Berdasarkan data kecenderungan tersebut dapat disimpulkan
bahwa guru di SMK N 2 Depok memiliki kinerja yang berada dalam kategori rendah.
B. Uji Prasyarat Analisis
1. Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui normal tidaknya distribusi data dari populasi. Normal tidaknya distribusi data dapat diketahui dengan
menggunakan teknik analisis Kolmogorov-Smirnov dengan bantun software SPSS
Sangat Rendah 17,14 Rendah 35,24
Tinggi 28,57 Sangat Tinggi 19,05
70 16.0 for Windows dimana taraf signifikansi ditetapkan sebesar 0,05. Data
dinyatakan berdistribusi normal apabila signifikansi 0,05. Uji normalitas secara lengkap terlampir pada Lampiran 4 Butir E , sedangkan secara ringkas dapat
dilihat pada Tabel 22 , serta Gambar 9, Gambar 10, dan Gambar 11 sebagai berikut.
Tabel 22. Hasil Analisis Uji Normalitas No
Variabel Signifikansi
Keterangan 1
Pengelolaan Kelas X
1
0,069 Berdistribusi Normal
2 Pemilihan Media Pembelajaran X
2
0,20 Berdistribusi Normal
3 Kinerja Guru Y
0,20 Berdistribusi Normal
Sumber : Data primer yang diolah
Sumber : Data primer yang diolah Gambar 9.
Normal Problability Plot Variabel Pengelolaan Kelas
71 Sumber : Data primer yang diolah
Gambar 10. Normal Problability Plot Variabel Pemilihan Media Pembelajaran
Sumber : Data primer yang diolah Gambar 11.
Normal Problability Plot Variabel Kinerja Guru
72 Berdasarkan hasil uji normalitas yang dilakukan dapat diambil kesimpulan
sebagai berikut. a.
Signifikansi variabel pengelolaan kelas adalah 0,069, dimana signifikansi tersebut lebih dari 0,05 0,069 0,05 yang berarti data variabel
pengelolaan kelas berdistribusi normal. b.
Signifikansi variabel pemilihan media pembelajaran adalah 0,20, dimana signifikansi tersebut lebih dari 0,05 0,20 0,05 yang berarti data variabel
pemilihan media pembelajaran berdistribusi normal. c.
Signifikansi variabel kinerja guru adalah 0,20, dimana signifikansi tersebut lebih dari 0,05 0,20 0,05 yang berarti data variabel kinerja guru
berdistribusi normal.
2. Uji Linearitas
Uji linearitas dilakukan untuk mengetahui hubungan yang linear secara signifikan atau tidak antara dua variabel, yaitu antara variabel bebas X
1
dengan variabel terikat Y. Uji linearitas merupakan uji prasyarat dalam analisis korelasi
atau regresi linear. Dua variabel dikatakan memiliki hubungan yang linear bila signifikansi
Deviation From Linearity 0,05. Uji linearitas secara lengkap terlampir pada Lampiran 4 butir E, sedangkan secara ringkas dapat dilihat pada
Tabel 23 sebagai berikut. Tabel 23. Hasil Analisis Uji Linearitas
Sumber : Data primer yang diolah No
Model Hubungan Signifikansi
Keterangan 1
Pengelolaan kelas dengan kinerja guru 0,255
Linear 2
Pemilihan media pembelajaran dengan kinerja guru
0,088 Linear