43 guru tersebut tersebar di semua jurusan di SMKN 2 Depok, Sleman, Yogyakarta.
Data populasi dapat diamati pada Tabel 1 sebagai berikut. Tabel 1. Populasi Guru SMK N 2 Depok
No. Kompetensi Keahlian
Jumlah Guru 1
Umum 52
2 Teknik Gambar Bangunan
12 3
Teknik Komputer Jaringan 11
4 Teknik Audio Video
8 5
Teknik Otomasi Industri 7
6 Teknik Otomotif
9 7
Teknik Mesin 13
8 Geologi Pertambangan
10 9
Kimia Analis 8
10 Kimia Industri
8 11
Teknik Perminyakan 6
Total 144
2. Sampel
Sampel merupakan bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi Sugiyono, 2008: 118. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan
teknik sampling simple random sampling menggunakan rumus Formula Empiris
oleh Isaac dan Michael. Berdasarkan jumlah populasi guru di SMKN 2 Depok, Sleman, Yogyakarta yang berjumlah 144 orang guru dan taraf signifikansi
sebesar 5, maka diperoleh ukuran sampel dalam penelitian ini berjumlah 105 orang guru. Penentuan ukuran sampel secara rinci terlampir pada Lampiran 4
Butir A.
44
D. Variabel Penelitian
Variabel yang diamati dalam penelitian ini, yaitu pengelolaan kelas, pemilihan media pembelajaran, dan kinerja guru. Variabel bebas dalam penelitian
ini adalah pengelolaan kelas X
1
dan pemilihan media pembelajaran X
2
, sedangkan variabel terikatnya adalah kinerja guru Y. Variabel bebas dan
variabel terikat digambarkan dalam tata hubung sebagai berikut.
Gambar 2. Tata Hubung Antar Variabel Penelitian Keterangan:
X1 : Pengelolaan Kelas
X2 : Pemilihan Media Pembelajaran
Y : Kinerja Guru
: r X
1
,Y, Hubungan pengelolaan kelas terhadap kinerja guru di SMKN 2 Depok Sleman Yogyakarta.
r X
2
,Y Hubungan pemilihan media pembelajaran terhadap kinerja guru di SMKN 2 Depok Sleman Yogyakarta.
: r X
1
,X
2
,Y Hubungan pengelolaan kelas dan pemilihan media pembelajaran secara bersama-sama terhadap kinerja guru di
SMKN 2 Depok Sleman Yogyakarta.
45
E. Definisi Operasional
Pengertian masing-masing variabel dalam penelitian ini diperjelas dengan definisi operasional sebagai berikut.
1. Pengelolaan Kelas
Pengelolaan kelas merupakan suatu keterampilan guru untuk dapat mengendalikan perilaku siswa, menciptakan suasana kebebasan, dan sebuah
pemberdayaan sumber daya baik material element maupun human elemen
sehingga tercipta kegiatan-kegiatan yang efektif dan efisien sesuai dengan kebutuhan kurikulum dan perkembangan peserta didik. Pengelolaan kelas yang
dimaksud merupakan pengelolaan kelas yang dilakukan guru di SMKN 2 Depok, Sleman, Yogyakarta. Pada penelitian ini, pengelolaan kelas diukur melalui
indikator: a Kondisi fisik; b Kondisi sosio-emosional; c Kondisi organisasional.
2. Pemilihan Media Pembelajaran
Pemilihan media pembelajaran merupakan kecermatan dan ketepatan dalam memilih dan menggunakan media pembelajaran yang digunakan demi
menunjang efektifitas pembelajaran dalam kegiatan belajar mengajar. Pemilihan media pembelajaran yang dimaksud merupakan pemilihan media pembelajaran
yang dilakukan guru di SMKN 2 Depok, Sleman, Yogyakarta. Pada penelitian ini, pemilihan media pembelajaran diukur melalui indikator: a Kompetensi yang
ingin dicapai; b ketersediaan; c Sesuai dengan karakteristik siswa; d Keterampilan guru dalam penggunaannya; e Mendukung terhadap materi yang
diajarkan; f Alokasi waktu, sarana dan prasarana penunjang.