Adapun indikator-indikator jaminan sosial menurut UU no 3 tahun 1992 meliputi: jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian,
jaminan hari tua dan jaminan pemeliharaan kesehatan. Kemudian terlebih dahulu dilakukan penelitian terhadap masing-masing indikator
lingkungan kerja. Adapun pengukurannya menggunakan skala likert untuk memberikan skor pada kuesioner. Ada dua kategori pertanyaan
yang digunakan, yaitu positif dan negatif. Skor yang digunakan untuk menilai pertanyaan tersebut adalah sebagai berikut:
Tabel 4 Skor variable jaminan sosial
Pilihan jawaban Positif
Negatif SS 4
1 S 3
2 TS 2
3 STS 1
4 Kisi-kisi kuesioner untuk variabel lingkungan kerja, tingkat upah
karyawan dan jaminan sosial dengan semangat kerja disajikan dalam tabel sebagai berikut :
Tabel 5 Kisi-kisi Kuesioner
Variabel Indikator No. pertanyaan
1. Lingkungan kerja
a. Pelayanan karyawan oleh perusahaan b. Kondisi kerja
c. Hubungan antar karyawan 1, 2, 3,
4, 5, 6, 7 8, 9, 10
2. Tingkat upah karyawan
a. Sesuai dengan tingkat upah industri b. Sesuai dengan pengorbanan kerja
c. Sesuai dengan kebutuhan hidup yang layak d. Sesuai dengan beban kerja
1, 2 3, 4
5, 6 7, 8
3. Jaminan sosial
a Jaminan kecelakaan kerja b. Jaminan kesehatan
1, 2, 3, 4, 5, 6
c. Jaminan kematian d. Tunjangan hari tua
7, 8, 9 10, 11, 12
4. Semangat kerja
a. Kedisiplinan kerja
b. Kerajinan kerja
c. Ketelitian kerja
d. Kegairahan kerja
1, 2, 3, 4 5, 6, 7
8, 9, 10 11, 12, 13
D. Teknik Pengumpulan Data
Untuk mengumpulkan data pada penelitian ini digunakan beberapa metode sebagai berikut:
1. Dokumentasi Merupakan “cara untuk mencari data mengenai hal-hal atau variabel
yang berupa catatan, transkrip, buku, notulen rapat, agenda dan sebagainya“ Suharsimi Arikunto 1992:200. Metode ini digunakan untuk
memperoleh data mengenai seluk beluk perusahaan seperti sejarah, tujuan, serta struktur organisasi perusahaan.
2. Kuesioner Alat ukurinstrument penelitian ini adalah kuesioner yang berisi
sejumlah data pertanyaan yang diberikan pada responden untuk diisi sesuai dengan keadaan responden. Metode ini digunakan untuk mengumpulkan
data tentang lingkungan kerja, tingkat upah karyawan, jaminan sosial dengan semangat kerja.
3. Observasi Merupakan “suatu metode yang digunakan dalam pengambilan
data dengan cara mengamati fakta-fakta secara teliti dan sistematis “Suharsimi Arikunto 1992:185.
Metode ini digunakan untuk melihat secara langsung subyek yang akan diteliti dari kegiatan yang dilakukan perusahaan serta keadaan perusahaan.
E. Pengujian Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian
Untuk mengetahui validitas dan reliabilitas kuesioner dilakukan pengujian sebagai berikut:
1. Pengujian Validitas
“Sebuah instrumen dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang hendak diukur “Suharsimi Arikunto 1995:55. Uji validitas
dilakukan dengan analisis butir. Untuk pengujian validitas instrumen digunakan teknik product moment.
Perhitungan korelasi product moment menurut Karl Person dengan rumus sebagai berikut Suharsimi Arikunto 2002:146:
{ }
{ }
2 2
2 2
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑
∑
− −
− =
Y Y
N X
X N
Y X
XY N
r
xy
Keterangan : X
= nilai jawaban masing-masing nomor dari responden
Y =
total butir dari jawaban responden N
= jumlah sampel
r =
Koefisien korelasi antara variable X dan Y Nilai r kritistabel ditentukan berdasarkan tabel nilai-nilai r product
moment dari Karl Pearson pada taraf signifikansi alpha 5 α = 0,05. Jika
nilai r
hitung
suatu butir pertanyaan lebih besar dari nilai r kritis, maka item pertanyaan tersebut dikategorikan valid. Sedangkan, jika nilai
r
hitung
lebih kecil dari nilai r kritis maka butir pertanyaan tersebut tidak PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
valid. Butir pertanyaan yang tidak valid selanjutnya tidak akan digunakan dalam penelitian.
a. Hasil Uji Validitas
Uji validitas dilakukan terhadap item-item pertanyaan variabel lingkungan kerja, jaminan sosial, tingkat upah karyawan terhadap
semangat kerja. Uji validitas ini dilakukan untuk tiap-tiap butir, sehingga ada empat puluh tiga 43 pertanyaan yang akan dilakukan
uji validitas.
1 Uji Validitas Kuesioner Lingkungan Kerja Ada sepuluh 10 butir pertanyaan untuk menjelaskan variabel
lingkungan kerja. Rangkuman uji validitas untuk variabel lingkungan kerja adalah sebagai berikut.
Tabel 6 Rangkuman Uji Validitas untuk Lingkungan Kerja
Variabel Item Pertanyaan
Nilai r tabel
Nilai r hitung
Ket.
Lingkungan Kerja
Butir 1 Butir 2
Buitr 3 Butir 4
Butir 5 Butir 6
Butir 7 Butir 8
Butir 9 Butir 10
0,239 0,239
0,239 0,239
0,239 0,239
0,239 0,239
0,239 0,239
0,4939 0,4160
0,6199 0,4267
0,6388 0,3022
0,3823 0,3340
0,6314 0,4706
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Sumber Data: Data Primer Diolah lampiran 2 Dari tabel di atas terlihat bahwa seluruh item pertanyaan pada
variabel lingkungan kerja menunjukkan bahwa sepuluh butir pertanyaan adalah valid. Pengambilan kesimpulan ini bisa
dilakukan dengan membandingkan nilai r
hitung
dengan nilai r
tabel
. Dengan jumlah data n sebanyak 30 responden dan derajat
keyakinan α = 5 atau 0,05: maka diperoleh nilai r
tabel
sebesar 0,239 df = 30 – 2 = 28 dan taraf signifikansi = 5. Dari hasil
perhitungan diperoleh bahwa keseluruhan nilai r
hitung
yang sudah dikoreksi yang semuanya menunjukkan angka yang lebih besar
dari pada r
tabel
r
hitung
0,239. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa semua butir pertanyaan variabel lingkungan
kerja adalah valid. 2 Uji Validitas Kuesioner Tingkat Upah Karyawan
Ada delapan 8 butir pertanyaan untuk menjelaskan variabel tingkat upah karyawan. Rangkuman uji validitas untuk variabel
tingkat upah karyawan adalah sebagai berikut.
Tabel 7 Rangkuman Uji Validitas untuk Tingkat Upah Karyawan
Variabel Item Pertanyaan
Nilai r tabel
Nilai r hitung
Ket.
Tingkat Upah Butir 1
Butir 2 Buitr 3
Butir 4 Butir 5
Butir 6 Butir 7
Butir 8 0,239
0,239 0,239
0,239 0,239
0,239 0,239
0,239 0,7313
0,5922 0,4160
0,6538 0,8160
0,5550 0,7869
0,7983 Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid
Sumber Data: Data Primer Diolahlampiran 2 Dari tabel di atas terlihat bahwa seluruh item pertanyaan pada
tingkat upah karyawan menunjukkan bahwa delapan butir PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
pertanyaan adalah valid. Pengambilan kesimpulan ini bisa dilakukan dengan membandingkan nilai r
hitung
dengan nilai r
tabel
. Dengan jumlah data n sebanyak 30 responden dan derajat
keyakinan α = 5 atau 0,05 r
tabel
maka diperoleh nilai r
tabel
sebesar 0,239 df = 30 – 2 = 28 dan taraf signifikansi = 5. Dari hasil perhitungan diperoleh bahwa keseluruhan nilai r
hitung
semuanya menunjukkan angka yang lebih besar dari dari pada r
tabel
r
hitung
0,239. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa semua butir pertanyaan variabel tingkat upah karyawan adalah
valid. 3 Uji Validitas Kuesioner Jaminan Sosial
Ada dua belas 12 butir pertanyaan untuk menjelaskan variabel jaminan sosial. Rangkuman uji validitas untuk variabel jaminan
sosial adalah sebagai berikut.
Tabel 8 Rangkuman Uji Validitas untuk Jaminan Sosial
Variabel Item Pertanyaan
Nilai r tabel
Nilai r hitung
Ket.
Jaminan Sosial Butir 1
Butir 2 Buitr 3
Butir 4 Butir 5
Butir 6 Butir 7
Butir 8 Butir 9
Butir 10 Butir 11
Butir 12 0,239
0,239 0,239
0,239 0,239
0,239 0,239
0,239 0,239
0,239 0,239
0,239 0,6264
0,8276 0,5083
0,8002 0,6514
0,8300 0,8041
0,9048 0,8259
0,7084 0,8620
0,8117 Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid
Sumber Data: Data Primer Diolah, lampiran : 2 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI