Perkembangan Penduduk Metropolitan DKI Jakarta
menunjukkan bahwa DKI Jakarta sebagai PKN Pusat Kegiatan Nasional dengan Tangerang, Bogor, dan Bekasi sebagai PKW Pusat Kegiatan Wilayah yang juga
merupakan kota penyangga DKI Jakarta. Disamping itu terdapat Depok dan Ciputat sebagai PKL Pusat Kegiatan Lokal akan tetapi mempunyai akses ke DKI
Jakarta. Serpong sebagai PKL dengan akses ke Tangerang akan tetapi mempunyai akses langsung ke DKI Jakarta berupa jalan Tol Jakarta-Serpong. Cisauk
berinduk ke Serpong dan merupakan kawasan perdesaan Gambar 20.
Gambar 20 Hirarki metropolitan DKI Jakarta menurut NUDS Th. 2000 Diluar penetapan, pengaturan dan stimulasi yang dilakukan pemerintah,
perkembangan kawasan permukiman di metropolitan DKI Jakarta sebagian besar didorong oleh inisiatif dan investasi pemangku kepentingan swasta. Tabel 21 dan
Grafik 21 menggambarkan perkembangan jumlah kawasan permukiman di metropolitan DKI Jakarta periode 1990 sampai dengan 2010. Pada periode 1990-
2000, perkembangan yang terjadi belum pesat. Perkembangan yang sangat pesat terjadi pada tahun 2005 yang disebabkan oleh demand yang tinggi dan didukung
oleh pembangunan infrastruktur transportasi seperti jalan di Jabodetabek. Pada tahun 2010 perkembangannya menurun disebabkan oleh mulai terbatasnya lahan
permukiman yang tersedia dan ramainya pembangunan rumah susun sehubungan dengan program pembangunan 1000 tower rumah susun yang dicanangkan oleh
pemerintah. Tabel 22 menunjukan luas kawasan permukiman skala besar di Bodetabek pada 2010.
Tangerang
Ciputat Serpong
Cisauk
Perdesaan
Depok
Bogor
DKI Jakarta
PKN
PKW
PKW PKW
PKL PKL
PKL
Bekasi
PKL
Tiga Raksa
Tabel 21 Perkembangan Jumlah Kawasan Permukiman di Metropolitan DKI Jakarta periode 1990 – 2010
Kawasan 1990
1995 2000
2005 2010
JABODETABEK
27 90
192 489
613
Core 8
23 49
106 127
Outer Zone 12
43 100
276 348
Kab. Bogor 2
10 31
109 137
Kab. Bekasi 3
14 36
106 138
Kab. Tangerang 7
19 33
61 73
Inner Zone 7
24 43
107 138
Kota Bogor 1
4 9
23 29
Kota Bekasi 2
8 16
36 48
Kota Tangerang 2
6 8
13 16
Kota Depok 2
6 10
35 45
Sumber : Direktori REI dan APERSI Tahun 1990, 1995, 2000, 2005, dan 2010.
100 200
300 400
500 600
700
1990 1995
2000 2005
2010 JABODETABEK
Core Outer Zone
Inner Zone
Gambar 21 Grafik Perkembangan Jumlah Kawasan Permukiman di Metropolitan DKI Jakarta Tahun 1990 - 2010
Penelitian ini perlu membahas keberadaan kota mandiri BSD Bumi Serpong Damai mengingat kedekatan fisik, keterkaitan sistem fungsi – hirarki
terhadap obyek studi Cisauk dan indikasi perkembangan dimasa yang akan datang. Dibangun sejak 1989, BSD dengan luas total sekitar 6,000 Ha, dan
populasi antara 600,000 – 800,000 orang, terdiri dari sekitar 135,000 unit hunian berlokasi di kecamatan Serpong, pada saat ini tengah direncanakan BSD tahap ke
II dan ke III, yang mencakup wilayah perkotaan Cisauk. Pembangunan BSD