e. Salah satu anggota kelompok mempresentasikan jawabannya di depan kelas.
2.7 Kerangka Berpikir
Siswa dalam pembelajaran kompetensi yang berkaitan denganKimia SMA diharapkan memperoleh aspek-aspek yang harus dicapai dalam pembelajarannya
yaitu pemahaman konsep, penalaran, komunikasi, dan pemecahan masalah. Pada kenyataannya masih dijumpai beberapa kesulitan yang dihadapi siswa dalam
memahami dan mendalami kompetensi yang berkaitan dengan kimia. Hal ini menyebabkan nilai yang diperoleh menjadi kurang baik, bahkan belum memenuhi
kriteria ketuntasan minimal yang ditentukan. Kompetensi yang berkaitan denganredoks merupakan kompetensi yang
berkaitan dengan ,kimia yang membutuhkan konsentrasi dan pemahaman yang mendalam karena banyak konsep-konsep redoks yang sukar dipahami oleh siswa.
Didukung dengan kenyataan bahwa banyak siswa yang kesulitan memahami kompetensi yang berkaitan dengan ini misal menentukan bilangan oksidasi. Hal
ini menyebabkan nilai yang diperoleh belum maksimal. Dari permasalahan ini, maka perlu adanya suatu model pembelajaran yang
dapat membantu siswa dalam mengoptimalkan belajar dan meningkatkan hasil belajar kimia. Dalam penelitian ini digunakan model pembelajaranThink Pair
Sharemelalui Snowball Throwing . Dengan menggunakan model pembelajaran yang baru, siswa lebih merasa tertarik untuk belajar karena model ini belum
diterapkan disekolah. Siswa diajarkan untuk saling berbagi kepada teman sebangku untuk memecahkan suatu masalah, sehingga seberapa besar masalah
yang diberikan guru siswa bersama sama memecahkannya. Selain menarik,mudah
dilakukan di dalam kelas, model ini juga melatih siswa untuk berani berpendapat, bertanggungjawab dan melatih sosialisasi dengan teman. Bahwa pekerjaan yang
sulit akan terasa mudah bila dikerjakan bersama sama. Pada kelas eksperimen digunakan model pembelajaran Think Pair Share melalui Snowball Throwingyang
mana diberikan dengan pemberian bimbingan untuk berfikir dan berbagi dengan teman sebangku setelah guru memberikan pertanyaan maupun pernyataan
mengenai kompetensi yang berkaitan denganredoks. Pada kelas kontrol digunakanmodel pembelajaran Think Pair Share tanpa bantuan Snowball
Throwing. Dari kedua kegiatan pada masing-masing kelas, kelas eksperimen dan kelas
kontrol diharapkan terjadi peningkatan pemahaman terhadap kompetensi yang berkaitan denganredoks sehingga hasil belajar yang diperoleh optimal.
Selanjutnya hasil belajar dari kedua kelas tersebut dibandingkan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh hasil belajar redoksantara siswa yang diajar
denganmodel pembelajaran Think Pair Sharemelalui Snowball Throwingdengan siswa yang diajar denganmodelThink Pair Sharetanpa melalui Snowball
Throwing.
Diagram kerangka berpikir dalam penelitian ini adalah:
Gambar kerangka berfikir Dibandingkan
Hipotesis Pembelajaran Think-Pair-
Share melalui pendekatan snowball throwing
Pembelajaran Think-Pair- Share tanpamelalui
pendekatan snowball throwing
Diharapkan terjadi peningkatan pemahaman
hasil Belajar Kognitif, Afektif, Psikomotorik
Diharapkan terjadi peningkatan
pemahaman hasil Belajar Kognitif,
Afektif, Psikomotorik Pembelajaran kompetensi yang berkaitan dengan redoks di SMA
Negeri 1Tunjungan masih didominasi oleh metode ceramah. Sehingga hasil belajar siswa kurang memuaskan.
2.8 Hipotesis