Pembelajaran Kimia model pembelajaran Kooperatif TPS Think Pair

diberi imbuhan hipo-it, -it, -at, atau per-at sesuai dengan jumlah bilangan oksidasi. Contoh: Na 2 CO 3 : natrium karbonat KCrO 4 : kalium kromat K 2 Cr 2 O 7 : kalium dikromat HClO 4 : asam perklorat bilangan oksidasi Cl=+7

2.6 Pembelajaran Kimia model pembelajaran Kooperatif TPS Think Pair

Share melalui snowball throwing Model pembelajaran kooperatif TPS Think-Pair-Shareadalah sebuah model pembelajaran kooperatif dan manfaat untuk siswa seperti dalam menerima kompetensi yang berkaitan dengan, dukungan kerabat, prestasi, penghargaan diri. Dalam proses KBM langkah-langkah menerapkan model pembelajaran kooperatif Think-Pair-Share: a. Langkah I : Berpikir Thinking Guru mengajukan pertanyaan yang terkait dengan pelajaran dan siswa diberi waktu untuk berpikir sendiri menyelesaikan pertanyaan tersebut. b. Langkah II : Berpasangan Pairing Guru meminta siswa berpasangan dan mendiskusikan mengenai apa yang permasalahan yang diberikan oleh guru. c. Langkah III : Berbagi Sharing Pada langkah akhir ini guru meminta pasangan-pasangan tersebut untuk mempresentasikan jawaban yang telah didiskusikan bersama kelompoknya di depan kelas. Sedangkan Snowball Throwing merupakan salah satu modifikasi dari teknik bertanya yang menitik beratkan pada kemampuan merumuskan pertanyaan yang dikemas dalam sebuah permainan yang menarik yaitu saling melempar bola salju snowball throwing yang berisi pertanyaan kepada sesama teman. Metode yang dikemas dalam sebuah permainan sederhana yang bias dilakukan oleh hampir semua siswa dalam mengemukakan pertanyaan sesuai dengan kompetensi yang berkaitan dengan yang dipelajarinya. Dalam pembelajaran kimia peneliti menerapkan model pembelajaran Kooperatif TPS Think Pair Share melalui snowball throwingpada proses KBM berlangsung peneliti membuat kelompok berjumlah 8 dimana jumlah siswa adalah 32. Langkah-langkah yang dilakukan peneliti dalam pembelajaran kimia yang menerapkan model pembelajaran Kooperatif TPS Think Pair Share melalui snowball throwingsebagai berikut: a. Guru membentuk kelompok b. Masing-masing kelompok membuat pertanyaan yang di masukkan ke dalam kertas. c. Ketua kelompok memberikan kertas tersebut kepada kelompok lain d. Masing-masing kelompok mengerjakan soal yang ada di dalam kertas tersebut. e. Salah satu anggota kelompok mempresentasikan jawabannya di depan kelas.

2.7 Kerangka Berpikir

Dokumen yang terkait

Pengaruh model cooperative learning teknik think-pair-share terhadap hasil belajar biologi siswa pada konsep sistem peredaran darah : kuasi eksperimen di smp pgri 2 ciputat

0 11 202

Perbedaan hasil belajar biologi antara siswa yang menggunakan pembelajaran kooperatif teknik think pair share dan teknik think pair squre

0 4 174

Upaya meningkatkan hasil belajar IPS melalui pendekatan pembelajaran kooperatif model think, pair and share siswa kelas IV MI Jam’iyatul Muta’allimin Teluknaga- Tangerang

1 8 113

Perbandingan hasil belajar biologi dengan menggunakan metode pembelajaran cooperative learning tipe group investigation (GI) dan think pair share (TPS)

1 5 152

Peningkatan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Snowball 0hrowing pada siswa kelas III MI Hidayatul Athfal Depok

0 10 0

Peningkatan hasil belajar PKn melalui pendekatan Think-Pair-Share

0 9 153

Penerapan model pembelajaran cooperative teknik think pair square (Tps) dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih kelas VIII H di Mts pembangunan uin Jakarta

0 15 161

Perbedaan hasil belajar biologi siswa menggunakan model Rotating Trio Exchange (RTE) dengan Think Pair Share (TPS) pada konsep virus

1 7 181

Peningkatan Hasil Belajar Ips Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Thinks Pair Share Pada Siswa Kelas V Mi Manba’ul Falah Kabupaten Bogor

0 8 129

PENERAPAN STRATEGI INDEX CARD MATCH YANG DIPADUKAN DENGAN MODEL PEMBELAJARAN THINK-PAIR-SHARE TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SMA KELAS X PADA POKOK BAHASAN REAKSI REDOKS.

0 3 21