48 1 Menganalisis data maupun informasi yang diperoleh dari pelaksanaan
tindakan. 2 Menginterpretasi atau memaknai data yang diperoleh dari pelaksanaan
tindakan. 3 Memberikan penjelasan terhadap informasi yang diperoleh dari
pelaksanaan tindakan. 4 Kemudian dari data-data yang diperoleh, peneliti menyimpulkan hasil
pelaksanaan tindakan, sehingga peneliti dapat menentukan langkah selanjutnya dalam upaya menghasilkan perbaikan.
5 Merancang tindak lanjut.
3.6.2 Siklus II
Siklus kedua dilaksanakan apabila siklus pertama kurang berhasil sehingga guru bersama peneliti harus melakasanakan perbaikan pada siklus kedua. Siklus
kedua akan dilaksanakan dalam 2 kali pertemuan. Pertemuan pertama pada siklus kedua memiliki alokasi waktu sebanyak 2 x 35 menit, sedangkan pertemuan
kedua memiliki alokasi waktu 3 x 35 menit. Sesuai dengan silabus pembelajaran, indikator yang akan dicapai pada siklus kedua yaitu mengurangkan pecahan
campuran. Rangkaian pelaksanaan pembelajaran pada siklus kedua dirancang sebagai berikut:
3.6.2.1 Perencanaan
Perencanaan dalam penelitian ini meliputi: 1 Membuat rancangan perbaikan pembelajaran berdasarkan refleksi
siklus I.
49 2 Merancang rencana pembelajaran sesuai dengan materi pada saat
pelaksanaan siklus II. 3 Mempersiapkan sumber dan media pembelajaran berupa buku paket
matematika kelas V dan kertas origami dan gambar yang berhubungan dengan pecahan.
4 Menyusun tes formatif II.
3.6.2.2 Pelaksanaan
Pelaksanaan dalam penelitian ini meliputi: 1 Melaksanakan pembelajaran baru berdasarkan refleksi siklus I dengan
menggunakan model pembelajaran tipe Teams Games Tournament. 2 Menyiapkan alat peraga, media, dan Lembar Kerja Siswa.
3 Pada akhir siklus II, siswa mengerjakan tes formatif II. 4 Memberikan tindak lanjut pembelajaran.
3.6.2.3 Observasi
Sesuai dengan tujuan penelitian, maka pengamatan difokuskan pada:
3.6.2.3.1 Minat belajar siswa, meliputi:
1 Semangat siswa pada saat pembelajaran matematika. 2 Perhatian siswa pada saat pembelajaran matematika.
3 Ketekunan siswa dalam menyelesaikan tugas. 4 Pengorbanan siswa akan waktu.
50
3.6.2.3.2 Aktivitas belajar siswa, meliputi:
1 Siswa tidak melakukan kegiatan yang tidak berkaitan dengan proses pembelajaran seperti melamun, bermain, mengobrol, dan
sebagainya yang tidak berhubungan dengan materi pelajaran. 2 Siswa berani untuk bertanya mengenai hal-hal yang tidak dia
pahami. 3 Siswa memiliki keberanian untuk menjawab pertanyaan dari guru
secara lisan. 4 Keaktifan siswa dalam diskusi kelompok.
5 Keantusiasan siswa dalam mengikuti proses pembelajaran. 6 Siswa bersemangat mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru.
3.6.2.3.3 Hasil belajar siswa, meliputi:
1 Rata-rata kelas. 2 Banyak siswa yang mencapai KKM ≥ 65.
3 Persentase tuntas belajar klasikal.
3.6.2.3.4 Performansi guru, meliputi:
1 Perencanaan 2 Pengelolaan pembelajaran
3.6.2.4 Refleksi
Refleksi pada siklus II dilakukan untuk menganalisis semua kegiatan yang dilakukan pada siklus II, meliputi minat belajar siswa, aktivitas belajar siswa,
hasil belajar siswa, dan performansi guru. Analisis dilakukan untuk mengetahui kekurangan yang terjadi pada siklus II. Refleksi pada siklus II juga dilakukan
51 untuk mengetahui apakah terdapat peningkatan dalam proses pembelajaran yang
dilakukan pada siklus I. Berdasarkan hasil refleksi atau analisis pada siklus I dan II terhadap minat
dan hasil belajar siswa serta performansi guru, maka peneliti akan menyimpulkan apakah hipotesis tindakan tercapai atau tidak. Jika minat, aktivitas, dan hasil
belajar siswa serta performansi guru yang sesuai dengan indikator meningkat, maka dapat dikatakan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Teams
Games Tournament TGT dapat meningkatkan minat, aktivitas, dan hasil belajar siswa serta performansi guru.
3.7 Data dan Cara Pengumpulan Data
3.7.1 Sumber data
Sumber data dalam penelitian tindakan kelas ini berasal dari guru, siswa, serta dokumen di Sekolah Dasar Negeri Keturen Kota Tegal adalah sebagai
berikut: 1 Siswa
Sumber data dari siswa diperoleh dari hasil tes formatif, pengamatan terhadap minat belajar, dan pengamatan terhadap aktivitas belajar
siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri Keturen Kota Tegal. 2 Guru
Sumber data dari guru diperoleh berupa rencana pelaksanaan pembelajaran dan hasil pengamatan terhadap performansi guru.