Penilaian Faktor Rentabilitas Earning

39 Corporate Governance yang didasarkan pada data dan informasi yang relevan. Penetapan peringkat faktor Good Corporate Governance dikategorikan dalam 5 lima peringkat yakni peringkat 1, peringkat 2, peringkat 3, peringkat 4, dan peringat 5. Urutan peringkat faktor Good Corporate Governance yang lebih kecil mencerminkan penerapan Good Corporate Governance yang lebih baik.

c. Penilaian Faktor Rentabilitas Earning

Penilaian faktor rentabilitas meliputi evaluasi terhadap kinerja rentabilitas, sumber-sumber rentabilitas, kesinambungan sustainability rentabilitas, manajemen rentabilitas, dan pelaksanaan fungsi sosial. Penilaian dilakukan dengan mempertimbangkan tingkat, trend, struktur, stabilitas Rentabilitas Bank Umum Syariah, dan perbandingan kinerja Bank Umum Syariah dengan kinerja peer group¸ baik melalui analisis aspek kuantitatif maupun kualitatif Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor 10SEOJK.032014. Dalam menentukan peer group, Bank Umum Syariah perlu memperhatikan skala bisnis, karakteristik, danatau kompleksitas usaha Bank Umum Syariah serta ketersediaan data dan informasi yang dimiliki. Penetapan peringkat faktor Rentabilitas dilakukan berdasarkan analisis yang komprehensif dan terstruktur terhadap parameterindikator Rentabilitas sebagaimana dimaksud di atas dengan 40 memperhatikan signifikansi masing-masing parameterindikator serta mempertimbangkan permasalahan lain yang mempengaruhi Rentabilitas Bank Umum Syariah. Analisis aspek kuantitatif dilakukan dengan menggunakan indikator utama sebagai dasar penilaian. Selain itu, apabila diperlukan dapat ditambahkan penggunaan indikator pendukung lainnya untuk mempertajam analisis, yang disesuaikan dengan skala bisnis, karakteristik, danatau kompleksitas usaha Bank Umum Syariah. Analisis aspek kualitatif dilakukan dengan mempertimbangkan manajemen rentabilitas, kontribusi rentabilitas dalam meningkatkan modal, dan prospek rentabilitas. Penetapan peringkat faktor Rentabilitas dikategorikan dalam 5 lima peringkat yakni peringkat 1, peringkat 2, peringkat 3, peringkat 4, dan peringkat 5. Urutan peringkat faktor Rentabilitas yang lebih kecil mencerminkan kondisi Rentabilitas Bank Umum Syariah yang lebih baik. Indikator penilaian faktor rentabilitas dapat dilihat dari rasio keuangan rentabilitas yaitu Beban Operasional pada Pendapatan Operasional BOPO. Biaya operasi merupakan biaya yang dikeluarkan oleh bank dalam rangka menjalankan aktivitas usaha pokoknya biaya bunga, biaya tenaga kerja, biaya pemasaran, dan biaya operasi lainnya. Pendapatan operasi merupakan pendapatan utama bank yaitu pendapatan bunga yang diperoleh dari penempatan 41 dana dalam bentuk kredit dan pendapatan operasi lainnya. Semakin rendah rasio BOPO, maka semakin efisien biaya operasional yang dikeluarkan bank yang bersangkutan atau kemungkinan bank dalam kondisi bermasalah semakin kecil. Dan tingkat BOPO yang menurun, maka semakin tinggi efisiensi operasional yang dicapai bank, berarti semakin efisien aktiva bank dalam menghasilkan keuntungan Siamat, 2002. Berdasarkan ketentuan Bank Indonesia, batas rasio biaya operasional terhadap pendapatan operasional yang baik adalah tidak melebihi 93,5. Rasio ini dirumuskan sebagai berikut:

d. Penilaian Faktor Permodalan Capital

Dokumen yang terkait

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PADA BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA Analisis Tingkat Kesehatan Bank Untuk Mengukur Kinerja Keuangan Pada Bank Umum Syariah Di Indonesia Periode 2012-2014.

0 2 16

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN METODE RGEC PADA BANK BUMN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Analisis Tingkat Kesehatan Bank Dengan Metode Rgec Pada Bank BUMN Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2012.

0 1 14

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN METODE RGEC PADA BANK BUMN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Analisis Tingkat Kesehatan Bank Dengan Metode Rgec Pada Bank BUMN Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2012.

0 2 15

PENGARUH PEMBIAYAAN BERMASALAH TERHADAP PROFITABILITAS BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA TAHUN 2011 - 2014.

3 15 36

PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN RGEC PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) TBK PERIODE 2011-2013.

0 4 114

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN RGEC PADA PT BANK RAKYAT INDONESIA SYARIAH PERIODE 2012-2014 - Perbanas Institutional Repository

0 0 10

PENGARUH PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN METODE RGEC TERHADAP PROFITABILITAS (ROA) BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA PERIODE 2011-2014

0 1 19

ANALISIS PERBANDINGAN TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN CAMELS DAN RGEC (Studi pada Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2012-2014)

0 0 21

ANALISIS PERBANDINGAN TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN CAMELS DAN RGEC (Studi pada Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2012-2014)

0 0 21

HALAMAN PERSETUJUAN ANALISIS PENGARUH FAKTOR MAKRO EKONOMI DAN KARAKTERISTIK BANK TERHADAP PROFITABILITAS BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA (PERIODE 2011 - 2014)

0 0 17