BAB VIII HASIL BAITUL MAAL WA TAMWIL SWADAYA PRIBUMI
8.1 Hasil Tanggung Jawab Sosial PT Holcim Indonesia Tbk
8.1.1 Ekonomi
Kegiatan tanggung jawab sosial PT Holcim Indonesia di bidang ekonomi meliputi program penyediaan lapangan pekerjaan dan pembiayaan usaha mikro
melalui Baitul Maal Wa Tamwil Swadaya Pribumi. Program penyediaan lapangan pekerjaan antara lain adalah pengiriman batuan sisa produksi yang masih bisa
dimanfaatkan oleh kelompok masyarakat untuk dijual kembali sebanyak 501 truk selama periode Januari – May 2009. Pengiriman dilakukan ke desa Nambo yang
terdapat 26 kelompok pemecah batu. Hasil yang didapat dari program ini adalah volume batuan yang dikirimkan kepada kelompok pemecah batu. Jumlah batuan
yang dikirim kepada kelompok pemecah batu disajikan pada Tabel 9. Tabel 9.
Jumlah Batuan yang Dikirim Kepada Kelompok Pemecah Batu
Kiriman Batuan truk
Waktu Pengiriman hari
Rataan Kiriman trukhari
Januari 2009 102
21 4,9
Februari 2009 119
20 6,0
Maret 2009 133
20 6,7
April 2009 117
20 5,9
May 2009 30
10 3,0
Total 501
91 5,5
Sumber: Program Community Relations, 2009.
Batuan yang dikirimkan dikelola oleh kelompok masyarakat untuk diolah menjadi bahan bangunan, kapur atau dijual kembali kepada pihak lain yang
berminat membeli. Pengiriman batuan ini ditujukan untuk mengalihkan mata pencaharian penduduk lokal yang menjadi penambang liar di sekitar areal
tambang aktif PT Holcim Indonesia Tbk.
Pelatihan kejuruan yang dilaksanakan PT Holcim Indonesia juga memberikan kesempatan masyarakat untuk memiliki mata pencaharian. Peserta
pelatihan kejuruan yang diadakan PT Holcim Indonesia Tbk mendapatkan pengetahuan dari narasumber yang ahli di bidang yang akan diajarkan kepada
peserta pelatihan. Hasil yang didapat antara lain keterampilan membubut, mengelas, penggunaan komputer, perbaikan sepeda motor dan manajemen bisnis.
Peserta pelatihan juga diberikan modal berupa alat pelatihan kejuruan seperti mesin las, mesin bubut, komputer dan peralatan perbaikan sepeda motor untuk
mengembangkan keterampilannya. Hasil yang didapat dari program penanaman pohon kihujan di sekitar
tambang non-aktif PT Holcim Indonesia Tbk antara lain adalah pekerjaan warga peserta program untuk menanam, mengelola, merawat dan memanen pohon
kihujan. Hasil lain adalah lahan yang diberikan untuk dikelola maksimal 2.500 meter persegi yang dapat dimanfaatkan untuk menanam tanaman produksi seperti
palawija dan kacang-kacangan. Bibit tanaman produksi juga diberikan oleh PT Holcim Indonesia Tbk beserta dengan insentif keikutsertaan program.
8.1.2 Sosial dan Pendidikan