Kesimpulan Strategi Dinas Pariwisata Seni dan Budaya Dalam Usaha Meningkatkan Arus Kunjungan Wisatawan di Kabupaten Samosir

89 BAB VI PENUTUP

A. Kesimpulan

Strategi Dinas Pariwisata Seni dan Budaya dalam usaha meningkatkan arus kunjungan wisatawan di Kabupaten Samosir memiliki peluang yang baik untuk terus di kembangkan berdasarkan penelitian dan analisis yang penulis lakukan, maka dapat disimpulkan bahwa:

1. Strategi Pengembangan Objek Wisata Di Kabupaten Samosir

Berdasarkan data yang diperoleh penulis selama penelitian di lapangan maka dapat di simpulkan bahwa, Kabupaten Samosir memiliki potensi wisata dari segi alam dan wisata budaya. Adapun strategi pemerintah dalam usaha meningkatkan arus kunjungan wisatawan di Kabupaten Samosir sudah cukup baik dengan adanya strategi khusus yang dimiliki oleh Dinas Pariwisata Seni dan Budaya melalui promosi – promosi dan kerjasama dengan agen travel. 2. Sarana dan Prasarana Berdasarkan data yang di peroleh penulis dari hasil penelitian selama dilapangan dapat disimpulkan bahwa peran pemerintah didalam menyediakan sarana dan prasarana dapat di nilai cukup baik, hal tersebut dapat di nilai dari upaya Dinas Pariwisata Seni dan Budaya dalam meningkatkan arus kunjungan wisatawan di Kabupaten Samosir dengan melakukan perbaikan jalan untuk menuju ketempat objek wisata seperti di Pantai Sibolazi, Kecamatan Simanindo. Dan bentuk sarana dan prasarana Universitas Sumatera Utara 90 yang di fokuskan oleh Dinas Pariwisata Seni dan Budaya di objek wisata pantai pasir putih Parbaba ialah membuat jembatan penghubung, jogging tracking dan penambahan akses masuk ke pantai pasir putih Parbaba. 3. Kendala Di dalam upaya mewujudkan suatu strategi oleh setiap instansi selalu terdapat kendala yang dapat mengganggu proses pencapaian tujuan dari suatu strategi tersebut sehingga tidak terealisasinya suatu strategi yang telah ditetapkan dan menjadi kurang maksimal. Ada pun kendala-kendala yang di hadapi oleh Dinas Pariwisata Seni dan Budaya terkait usaha pemerintah Kabupaten Samosir dalam meningkatkan arus kunjungan ialah masyarakatnya, karena belum semua masyarakat Samosir dengan mudahnya dapat menerima suatu hal-hal yang baru. Dan kendala yang di hadapi oleh Dinas Pariwisata Seni dan Budaya dalam mengembangkan objek-objek wisata tersebut ialah mengenai pembebasan lahan, untuk mendapatkan lahan tersebut sangat sulit karena kebanyakan lahan di Samosir merupakan lahan marga atau tanah ulayak sehingga menghambat proses pengembangan potensi wisata yang ada di Kabupaten Samosir. 4. Partisipasi Masyarakat dan Pelaku Wisata Berdasarkan data yang di peroleh oleh penulis dapat disimpulkan bahwa partisipasi masyarakat dan pelaku pariwisata di Kabupaten Samosir cukup baik, hal itu dapat dilihat dari partisipasi masyarakat di dalam kegiatan usaha meningkatkan arus kunjungan wisatawan di Kabupaten Samosir dan peran pemerintah yang melibatkan masyarakat di dalam kegiatan usaha meningkatkan arus kunjungan wisatawan juga cukup baikkarena, dapat Universitas Sumatera Utara 91 membantu perekonomian masyarakat di Kabupaten Samosir, hal ini dapat dilihat dari upaya pemerintah malakukan sosialisasi serta pembinaan kepada kelompok sadar wisata yang ada di Samosir serta adanya respon yang positif dari masyarakat Samosir yang sadar mengenai peluang terhadap sektor pariwisata dan ikut serta ambil bagian dalam kelompok sadar wisata.

B. Saran