76
4. Partisipasi Masyrakat Dan Pelaku Pariwisata
Partispasi adalah keterlibatan atau keikutsertaan masyarakat secara sadar dan aktif, dalam proses pembangunan dan pengembangan untuk dapat mencapai
tujuan serta adanya tanggung jawab. Dalam hal ini partisipasi masyarakat Kabupaten Samosir dapat dilihat dari
hasil penelitian yang penulis lakukan dilapangan. Bahwa sebagian masyarakat cukup mendukung untuk kegiatan kepariwisataan di Kabupaten Samosir. Menurut
pernyataan kepala bidang pemasaran wisata Tetti Naibaho, S.Sos Bahwa Dinas Pariwisata turun langsung, untuk melakukan penyuluhan
langsung terhadap masyarakat yang berada di objek wisata dan kelompok sadar wisata. Saat ini penyuluhan yang di lakukan oleh Dinas Pariwisata
kepada masyarakat ialah face to face, berdialog dengan masyarakat, dengan tema tentang Sapta Pesona masyarakat yang ada di sekitar
diajarkan untuk beramah taman dengan tamu, memberikan pelayanan yang baik terhadap penggunjung, membuat pengunjung betah berada di
objek wisata tersebut, dan juga mengajarkan bagaimana objek wisata tersebut agar tetap bersih, sejuk dan memberikan kenyamanan terhadap
pengunjung. Dan penyuluhan yang di lakukan Dinas Pariwisata terhadap kelompok sadar wisata ialah melakukan pembinaan, memberikan
motivasi, dan memberikan penerangan mengenai Sapta Pesona. Karena masyarakat Samosir ikut berpartisipasi dalam pengembangan wisata
mereka membuat kelompok-kelompok sadar wisata. Untuk saat ini kelompok sadar wisata yang ada di Samosir sudah ada 16 kelompok yaitu;
a Kelompok Sadar Wisata Tomok
b Kelompok Sadar Wisata Huta Tinggi
c Kelompok Sadar Wisata Pantai Indah Situngkir
d Kelompok Sadar Wisata Hadabuan Nai Sogop
Universitas Sumatera Utara
77
e Kelompok Sadar Wisata Peduli Pariwisata Tutuk Siadong
f Kelompok Sadar Wisata Aek Sipitu Dai
g Kelompok Sadar Wisata Satahi Saoloan
h Kelompok Sadar Wisata Pusuk Buhit
i Kelompok Sadar Wisata Hutare
j Kelompok Sadar Wisata Dos Roha
k Kelompok Sadar Wisata Dalihan Natolu
l Kelomp ok Sadar Wisata Hasadaon
m Kelompok Sadar Wisata Ambarita Maduma
n Kelompok Sadar Wisata Rim Ni Tahi
o Kelompok Sadar Wisata Huta Urat
p Kelompok Wisata Air Hangat
Dalam hal ini partisipasi masyarakat Samosir yang penulis temukan selama meneliti dilapangan cukup mendukung untuk kegiatan pariwisata di Kabupaten
Samosir. Hal ini sesuai dengan hasil wawancara dengan pelaku pariwisata penjual souvenir yang ada di kawasan desa Tomok yaitu Ibu Yanti Sidabutar yang
menyatakan bahwa: Kegiatan pariwisata di Samosir saat ini sudah mulai berkembang dengan
adanya pertunjukan budaya yang diadakan oleh Dinas Pariwisata yang dapat menarik minat para wisata untuk berkunjung ke Samosir ini. Kayak
kemarin itu pas libur natal, Dinas Pariwisata buat pertunjukan tari – tarian tor-tor di pelabuhan kapal ferry jadi pendatang pun jadi tidak
bosan menunggu antrian kapal ferry. Pernyataan tersebut juga didukung oleh pernyataan dari bapak Lambok
Manik yang berada di Kecamatan Simanindo mengatakan bahwa: Saat ini Dinas Pariwisata Kabupaten Samosir lagi gencar-gencarnya
melakukan pengembangan pariwisata yang ada di Kabupaten Samosir ini, kami pun sebagai masyarakat diikut sertakan untuk terlibat dalam
Universitas Sumatera Utara
78
kegiatan tersebut. Kemaren itu Dinas Pariwisata mengadakan sosialisasi kepada kami di gedung serbaguna, disitu dibilanglah sama kami
bagaimana lah cara melayani pengunjung misalnya ramah dalam menerima tamu, kalo ada musik lagu batak itu yang diputarkan, menjaga
kebersihan, dan tidak boleh marah-marah sama pembeli. Berdasarkan data yang diperoleh diatas maka dapat kita lihat bahwa Dinas
Pariwisata Seni dan Budaya Kabupaten Samosir telah melakukan berbagai cara dalam usaha meningkatkan arus kunjungan wisatawan di Kabupaten Samosir
dengan melibatkan masyarakat Samosir dalam kegiatan kepariwisataan.
Universitas Sumatera Utara
79
BAB V ANALISIS DATA
Pada bab ini akan dilakukan analisis data yang diperoleh penulis dari hasil penelitian seperti yang sudah disajikan pada bagian terdahulu. Pembahasan yang
dilakukan adalah dengan teknik analisis deskriptif kualitatif dengan tetap mengacu pada interprestasi data dan informasi data yang sesuai dengan rumusan
masalah dalam penelitian. Dari seluruh data dan informasi yang telah dikumpul, penulis akan
menganalisis baik itu mulai dari studi pustaka, wawancara dengan informan, studi dokumentasi maupun catatan-catatan tentang strategi Dinas Pariwisata Seni dan
Budaya dalam usaha meningkatkan arus kunjungan wisatawan di Kabupaten Samosir. Dinas Pariwisata Seni dan Budaya Kabupaten Samosirmerupakan
sebagai penggerak atau pelaksana dalam usaha meningkatkan arus kunjungan wisatawan di Kabupaten Samosir. Oleh karena itu di dalam menganalisis data
yang telah penulis sajikan pada bab sebelumnya, penulis akan menyesuaikan dengan teori-teori tentang strategi dengan variabel sebelumnya.
A . Analisis SWOT
Berdasarkan data yang telah diuraikan sebelumnya, maka selanjutnya akan dibahas mengenai hal-hal yang menjadi kekuatan strength Dinas Pariwisata Seni
dan Budaya Kabupaten Samosir, hal-hal yang termasuk kedalam bagian kelemahan weakness Dinas Pariwisata Seni dan Budaya Kabupaten Samosir
dalam meningkatkan icon wisata unggulan dalam usaha meningkatkan arus kunjungan wisatawan di Kabupaten Samosir, selanjutnya hal-hal yang berkaitan
Universitas Sumatera Utara
80
dengan peluang opportunity yang dimiliki Dinas Pariwisata Seni dan Budaya Kabupaten Samosir sehingga dapat dimanfaatkan, dan yang terakhir adalah hal-
hal yang berkaitan dengan ancaman threats yakni berupa hambatan-hambatan dihadapi oleh Dinas Pariwisata Seni dan Budaya dalam usaha meningkatkan arus
kunjungan wisatawan di Kabupaten Samosir.
1. Faktor Internal