Definisi Respon Manfaat Penelitian

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Respon

2.1.1. Definisi Respon

Perilaku menurut Skinner 1938 adalah merupakan hasil hubungan antara rangsangan stimulus dan tanggapan Respon. Respon terbagi atas dua jenis yakni : 1. Respondent respons respondent behavior yaitu respon yang ditimbulkan oleh rangsangan eliciting stimuli tertentu. Eliciting stimuli menimbulkan respons yang bersifat relative tetap, misalnya cahaya yang kuat akan menyebabkan mata tertutup. Pada umumnya perangsangan – perangsangan yang demikian akan mendahului respon yang ditimbulkan. Respondent respon mencakup emosi respons emotional behavior. Emotional behavior timbul karena hal yang kurang mengenakkan organism yang bersangkutan, misalnya menangis karena sedih atau sakit, muka merah karena marah. Sebaliknya hal – hal yang mengenakkan dapat menimbulkan perilaku emosional misalnya tertawa. 2. Operant respons instrumental respons adalah respon yang timbul dan berkembangnya diikuti oleh perangsang tertentu. Perangsang seperti ini disebut reinforce, karena perangsangan tersebut memperkuat respons yang telah dilakukan oleh organism. Oleh sebab itu perangsanganyang demikian itu mengikuti dan memperkuat sesuatu perilaku tertentu yang telah dilakukan. Apabila seorang anak belajar atau telah melakukan perbuatan, kemudian Universitas Sumatera Utara memperoleh hadiah maka ia akan menjadi lebih giat dan lebih baik melakukan perbuatan tersebut. Dengan kata lain responsnya akan lebih intensif atau lebih kuat lagi. Dilihat dari bentuk respons terhadap stimulus, maka perilaku dapat dibedakan menjadi dua yakni : 1. Perilaku Tertutup Covert Behavior Perilaku tertutup adalah respons seseorang terhadap stimulus dalam bentuk terselubung atau tertutup. Respons atau reaksi terhadap stimulus ini masih terbatas pada perhatian, persepsi, pengetahuankesadaran dan sikap yang terjadi pada orang yang menerima stimulus tersebut dan belum dapat diamati secara jelas oleh orang lain unobservable behavior, misalnya seorang ibu tahu pentingnya memeriksakan kehamilan kemudian dia bertanya pada tetangganya dimana tempat untuk memeriksakan kehamilan pengetahuan dan sikap. 2. Perilaku Terbuka Overt Behavior Perilaku terbuka adalah respons seseorang terhadap stimulus dalam bentuk tindakan nyata atau terbuka. Respons terhadap stimulus tersebut sudah jelas dalam bentuk tindakan atau praktik yang dengan mudah dapat diamati dan dilihat oleh orang lain.

2.1.2. Domain Perilaku