Penelitian Terdahulu. Landasan Teori 1 Green Marketing

12

BAB II TINJAUAN KEPUSTAKAAN

2.1. Penelitian Terdahulu.

Terdapat beberapa penelitian terdahulu yang berkaitan erat dan mendasari adanya penelitian ini. Penelitian-penelitian tersebut diantaranya adalah seperti yang terlihat dalam Tabel 2.1. berikut ini. Tabel 2.1. Penelitian Terdahulu No Judul Peneliti Alat analisis Hasil penelitian 1 GreenMarketing Dan PengaruhnyaTerhadap KeputusanPembelian Melalui Minat Membeli Produk Organik Studi Pada Pelanggan Produk Organik di Kota Manado Allen.A.CH. Manongko 2011 Analisis Jalur Path Analysis. Menunjukkan bahwa: green marketing berpengaruh secara langsung dan signifikan terhadap minat membeli; signifikan terhadap keputusan pembelian dengan minat membeli sebagai variabel interviening. 2 Karakteristik Konsumen Berwawasan Lingkungan Dan Hubungannya Dengan Keputusan Membeli Produk Ramah Lingkungan Setyo Ferry Wibowo 2011 Analisis Regresi Berganda Terdapat asosiasi antara kepedulian terhadap lingkungan dengan keputusan membeli produk ramah lingkungan. Terdapat asosiasi antara orientasi terhadap merek dengan keputusan membeli produk ramah lingkungan. Universita Sumatera Utara 13 Lanjutan Tabel 2.1. Penelitian Terdahulu No Judul Peneliti Alat analisis Hasil penelitian 3 Analisis Efektivitas Marketing Mix Terhadap Tingkat Pembelian Kentucky Fried Chicken KFC Di KotaMagelang Satmoko 2005 Analisis Regresi Berganda Secara bersama-sama produk, harga, promosi dan distribusi mempunyai pengaruh terhadap keputusan pembelian 4 Pengaruh Pelaksanaan Bauran Pemasaran Terhadap Proses Keputusan Pembelian Konsumen Pada Jamu Di Banda Aceh Abubakar 2005 Analisis Jalur Path Analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produk, harga dan promosi berpengaruh terhadap keputusan pembelian. Tempat tidak berpengaruh terhadap keputusan pembelian. 2.2. Landasan Teori 2.2.1 Green Marketing The green marketing telah berkembang selama beberapa periode waktu. Menurut Peattie 2001, evolusi pemasaran hijau memiliki tiga fase. Tahap pertama disebut sebagai Ecological green marketing, dan selama periode ini semua kegiatan pemasaran yang bersangkutan untuk membantu masalah lingkungan dan memberikan solusi untuk masalah lingkungan. Tahap kedua adalah Lingkungan green marketing dan bergeser pada teknologi bersih yang focus merancang produk baru yang inovatif, mengurusi masalah polusi dan limbah. Fase ketiga adalah Sustainable green marketing yang datang pada akhir Universita Sumatera Utara 14 tahun 1990 dan menjadi tren di awal tahun 2000. Henion dan Kinnear pada tahun 1976 memperkenalkan ecological marketing sebagai ilmu yang mempelajari dampak positif dan negative dari aktivitas pemasaran pada polusi, penipisan energi dan dan penipisan sumberdaya nonenergi Polonsky, 1994. Pengertian ini digunakan dalam workshop yang diadakan oleh The American Marketing association AMA yang melibatkan akademisi, praktisi dan pembuat keputusan public. Pemasaran hijau perlu didefinisikan secara luas. Polonsky 1994 mendefinisikan pemasaran hijau sebagai yang terdiri dari semua kegiatan yang dirancang untuk menghasilkan dan memfasilitasi setiap pertukaran yang dimaksud untuk memenuhi kebutuhan manusia sehingga kepuasan akan kebutuhan dan keinginan terjadi dengan dampak kerugian yang minimal terhadap lingkungan alam’’. Aktifitas green marketing menyertakan berbagai hal meliputi: modifikasi produk, perubahan proses produksi, perbaikan pengemasan, seperti halnya memodifikasi periklanan. Namun demikian definisi green marketing tidak sesederhana yang dimaksud karena berbagai kontradiktif ada didalamnya, misalnya saja definisi dan kasus sosial dan lingkungan yang bermacam-macam. Menurut Peattie 1995 green marketing didefinisikan sebagai suatu proses management yang bertanggungjawab untuk mengidentifikasi, mengantisipasi dan memuaskan kebutuhan konsumen dan masyarakat secara profitable dan berkesinambungan. Sedangkan menurut Cahter dan Polonsky 1999 green marketing dianggap sebagai suatu proses menyeluruh dengan mengantisipasi, mengidentifikasi serta memuaskan keinginan konsumen dan masyarakat dengan suatu cara yang dapat menjaga kelestarian lingkungan. Menurut McDaniel, S.W. Rylander, D.H. 1993, green marketing adalah salah satu kunci sukses Universita Sumatera Utara 15 strategis bisnis di masa depan. Menurut Grundey, D. Zaharia, M.R. 2008, green marketing adalah segala sesuatu aktifitas yang dirancang untuk secara umum memfasilitasi perubahan untuk memuaskan kebutuhan atau keinginan manusia, dengan meminimalisir dampak pada lingkungan alam. Ada tujuh prinsip yang dapat digunakan sebagai pedoman penyusunan kebijakan publik terhadap marketing Kotler dalam Arif Zulkifli,2011.

a. Prinsip kebebasan konsumen dan produsen.