25 Husnan 2003:3 menjelaskan secara formal pasar modal dapat di
definisikan sebagai pasar untuk berbagai instrumen keuangan atau sekuritas jangka panjang yang dapat di perjualbelikan, baik dalam bentuk hutang
ataupun modal sendiri. Dan dengan demikian dapat dikatakan bahwa pasar modal merupakan konsep yang lebih sempit dari pasar keuangan.
Darmadji 2006:1 menyimpulkan bahwa pasar modal merupakan sarana pendanaan bagi perusahaan maupun institusi lain misalnya pemeritah
dan sarana bagi kegiatan berinvestasi. Pasar modal bertindak sebagai penghubung antara para investor dengan perusahaan ataupun institusi
pemerintah melalui perdagangan instrumen keuangan jangka panjang seperti saham, obligasi dan lainnya.
2.2.1.2 Instrumen Pasar Modal
Beberapa sekuritas yang umumnya diperdagangkan di pasar modal antara lain adalah:
a. Saham
Saham adalah tanda penyertaan atau kepemilikan seseorang atau badan dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas yang menerbitkan
saham. Ada beberapa saham yang diperdagangkan, diantaranya : saham atas unjuk bearer stock, saham atas nama registered stock, saham
biasa common stock, dan saham preferen prefern stock.
26 b.
Obligasi Obligasi adalah sertifikat yang berisi kontrak antara investor dan
perusahaan, yang menyatakan bahwa investor tersebut pemegang obligasi telah meminjamkan sejumlah uang kepada perusahaan.
c. Instrumen derifatif
Derifatif merupakan sekuritas yang nilainya merupakaan turunan dari suatu sekuritas lain, sehingga nilai instrumen derifatif sangat
tergantung dari harga sekuritas lain yang ditetapkan sebagai patokan tandelilin, 2001:22. Ada beberapa macam instrumen derifatif di
Indonesia, yakni : bukti right right issue, waran, opsi, dan futures. d.
Reksa dana Reksa dana mutual fund adalah sertifikat yang menjelaskan
bahwa pemiliknya menitipkan sejumlah dana kepada perusahaan reksadana, untuk digunakan modal berinvestasi baik di pasar modal
maupun di pasar uang.
27
2.2.1.3 Peranan Pasar Modal
Pasar modal banyak memberikan peranan penting dalam perekonomian, diantaranya Rusdin, 2006 : 2 :
1. Pasar modal merupakan pengalokasian dana secara efisien. Investor dapat
melakukan investasi pada beberapa perusahaan melalui pembelian efek- efek yang baru ditawarkan ataupun diperdagangkan di pasar modal.
2. Pasar modal sebagai alternatif investasi. Pasar modal memudahkan
alternatif berinvestasi dengan memberikan keuntungan dengan sejumlah resiko tertentu.
3. Memungkinkan para investor untuk memiliki perusahaan yang sehat dan
berprospek baik. 4.
Pelaksanaan manajemen perusahaan secara profesional dan transparan. 5.
Peningkatan aktivitas ekonomi nasional. Dengan keberadaan pasar modal, perusahaan-perusahaan akan lebih mudah mendorong dana, sehingga
akan mendorong perekonomian nasional menjadi lebih maju, yang selanjutnya akan menciptakan kesempatan kerja yang luas, serta
meningkatkan pendapatan pajak bagi pemerintah.
28
2.2.2 Investasi