Jenis-jenis Perpustakaan Perpustakaan Sekolah

17 yang konkret dan operasional untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan, maka kegiatan manajemen perpustakaan sekolah dapat dilaksanakan”. Untuk mencapai tujuan tersebut maka pihak perpustakaan sekolah perlu memahami prinsip dan fungsi manajemen dengan baik sehingga visi, misi, dan tujuan yang ditetapkan oleh sekolah dapat tercapai dengan baik. Berikut ini akan dijelaskan fungsi manajemen yang dapat diterapkan pada perpustakaan sekolah.

1. Perencanaan

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia 2001: 365 “perencanaan adalah “proses, cara, dan perbuatan merencanakan merancang, sementara pembelajaran adalah proses, cara, dan perbuatan menjadikan orang atau makhluk hidup belajar”. Perencanaan adalah untuk mengantisipasi perubahan lingkungan yang terjadi pada saat itu dan perubahan yang mungkin terjadi di masa yang akan datang. Keberhasilan program kerja yang dibuat oleh perpustakaan, tergantung pada seberapa baik perpustakaan “menduga” perubahan yang mungkin terjadi di masa yang akan datang. Untuk itu diperlukan strategi yang melibatkan berbagai pihak dalam membuat perencanaan atau dalam konsep manajemen dikenal dengan istilah perencanaan strategis. Perencanaan strategis terdiri dari beberapa bagian, yaitu pernyataan visi, misi, tujuan, dan sasaran. Kekuatan terbesar dari perencanaan strategis adalah terletak pada proses dimana administrator perpustakaan dapat menganalisa lingkungannya dan menghubungkan hasilnya dalam rencana masa depan organisasi. 18 Menurut Prytherch 1998: 97 “perencanaan strategis harus melalui beberapa tahapan, yaitu: menetapkan pernyataan visi dan misi, menetapkan tujuan-tujuan, memantau lingkungan dari segi internal dan eksternal, melakukan analisis SWOT, mendiskusikan beberapa pilihan, memilih strategi berdasarkan visi, misi, tujuan, serta faktor lingkungan internal dan eksternal, dan cara mengaplikasikan”. Sedangkan menurut Rangkuti 1999: 187 “perencanaan stategis adalah suatu proses analisis, perumusan dan evaluasi beberapa strategi. Tujuan utamanya adalah agar suatu organisasi dapat melihat secara objektif berbagai kondisi internal dan eksternal, sehingga diperoleh suatu keputusan yang mendasar”. SWOT merupakan singkatan dari beberapa kata, yaitu Strengths atau kekuatan, Weaknesses atau kelemahan, Opportunities atau peluang, dan Threats atau ancaman. Kekuatan dan kelemahan bagian internal dari organisasi tersebut, sedangkan peluang dan ancaman adalah faktor eksternal dari organisasi tersebut. Analisis SWOT untuk mengidentifikasi berbagai masalah dalam merumuskan strategi organisasi. Analisis ini didasarkan logika yang dapat memaksimalkan kekuatan dan peluang, namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan dan ancaman. Menurut pendapat Parker 1983 dalam Pertamasari, 2003: 193 “ada beberapa elemen dasar dari lingkungan internal yang mempengaruhi perencanaan pengembangan manajemen perpustakaan, yaitu kondisi perpustakaan, struktur organisasi, elemen infrastruktur, teknis operasional, dan layanan pengguna”. a. Lingkungan Internal Perpustakaan Elemen-elemen tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut: