Waktu dan tempat penelitian Bahan Alat Metode Penelitian

M et odologi Penelit ian K ajian Penambahan N acl dan Tepung Tapioka pada Pembuat an K amaboko I kan M ujair

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Waktu dan tempat penelitian

Penelitian dilakukan di Laboratorium Teknologi Pengolahan Pangan, Analisa Pangan dan Uji Inderawi Jurusan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Industri, UPN “Veteran” Jawa Timur, mulai bulan Februari 2007 sampai Agustus 2007.

B. Bahan

Bahan yang digunakan adalah ikan mujair segar, garam NaCl, es batu atau air es, tepung tapioka. Bahan yang digunakan untuk analisa meliputi HCl 25 , Petroleum Eter, NaOH 45 , aquades, Etanol 95 , NaOH 1 N, Asam asetat 1 N, Iod 2 , K 2 SO 4, standar, H 2 SO 4 , Na 2 SO 4 , HgO, Na 2 S 2 O 3 , Petroleum Ether, Kertas saring.

C. Alat

Alat yang digunakan dalam penelitian adalah pisau stainless, pengaduk, blender, baskom, timbangan listrik, panci stainless, plastik, alat pencetak, alat pengukus. Alat yang digunkaan untuk analisa meliputi labu kjeldahl, soxhlet, oven, botol timbang, timbanagn analitik digital, oven listrik, erlenmeyer, pemanas listrik, gelas beker, pipet tetes, gelas ukur, buret dan penetrometer. 24 M et odologi Penelit ian K ajian Penambahan N acl dan Tepung Tapioka pada Pembuat an K amaboko I kan M ujair

D. Metode Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap RAL, pola faktorial dengan 2 faktor. Masing – masing kombinasi perlakuan diulang sebanyak 2 kali. Faktor pertama yaitu penambahan NaCl yang terdiri dari 3 level dan faktor kedua yaitu penambahan tepung tapioka yang terdiri dari 4 level. 1. Variabel berubah terdiri dari dua faktor yaitu: Faktor I : Penambahan NaCl berat A 1 : 1 A 2 : 2 A 3 : 3 Faktor II : Penambahan Tepung Tapioka berat D 1 : 0 D 2 : 1 D 3 : 2 D 4 : 3 Sehingga dari kedua faktor diperoleh 12 kombinasi perlakuan, yaitu: Penambahan Tapioka Penambahan NaCl D 1 D 2 D 3 D 4 A 1 A 1 D 1 A 1 D 2 A 1 D 3 A 1 D 4 A 2 A 2 D 1 A 2 D 2 A 2 D 3 A 2 D 4 A 3 A 3 D 1 A 3 D 2 A 3 D 3 A 3 D 4 M et odologi Penelit ian K ajian Penambahan N acl dan Tepung Tapioka pada Pembuat an K amaboko I kan M ujair Keterangan: A 1 D 1 = Penambahan NaCl 1, penambahan tepung tapioka 0 A 1 D 2 = Penambanan NaCl 1, penambahan tepung tapioka 1 A 1 D 3 = Penambanan NaCl 1, penambahan tepung tapioka 2 A 1 D 4 = Penambanan NaCl 1, penambahan tepung tapioka 3 A 2 D 1 = Penambanan NaCl 2, penambahan tepung tapioka 0 A 2 D 2 = Penambanan NaCl 2, penambahan tepung tapioka 1 A 2 D 3 = Penambanan NaCl 2, penambahan tepung tapioka 2 A 2 D 4 = Penambanan NaCl 2, penambahan tepung tapioka 3 A 3 D 1 = Penambanan NaCl 3, penambahan tepung tapioka 0 A 3 D 2 = Penambanan NaCl 3, penambahan tepung tapioka 1 A 3 D 3 = Penambanan NaCl 3, penambahan tepung tapioka 2 A 3 D 4 = Penambanan NaCl 3, penambahan tepung tapioka 3 Menurut Vincent 1999, perhitungan statistika dengan rumus sebagai berikut: Dimana: Yijk = Nilai pengamatan pada satuan percobaan ku-k yang memperoleh kombinasi perlakuan ij taraf ke-i dari faktor I dan taraf ke-j dari faktor II µ = Nilai tengah populasi rata – rata yang sesungguhnya αi = Pengaruh aditif ke-i dari faktor I βj = Pengaruh aditif ke-j dari faktor II αβij = Pengaruh interaksi taraf ke-i dari faktor I dan taraf ke-j dari faktor II ε = Pengaruh kesalahan galat dari satuan percobaan ke-k yang memperoleh kombinasi dari perlakuan ij Y ijk = µ + α i + β j + αβ ij + ε ijk M et odologi Penelit ian K ajian Penambahan N acl dan Tepung Tapioka pada Pembuat an K amaboko I kan M ujair 2. Variabel tetap 1. Jenis ikan : ikan mujair 2. Berat ikan mujair 50 gr 3. Suhu pengukusan ± 100º C 4. Lama waktu pengukusan 45 menit 5. Berat serpihan es batu 20 Data yang diperoleh dianalisia dengan analisis ragam untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan perlakuan. Apabila terdapat perbedaan dari perlakuan maka dilanjutkan dengan Uji Duncant DMRT untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan.

E. Parameter