Aroma KAJIAN PENAMBAHAN NaCl DAN TEPUNG TAPIOKA PADA PEMBUATAN KAMABOKO IKAN MUJAIR.

Hasil dan Pembahasan K ajian Penambahan N acl dan Tepung Tapioka pada Pembuat an K amaboko I kan M ujair

3. Aroma

Berdasarkan uji Friedman Lampiran 10 menunjukkan perlakuan penambahan NaCl dan tapioka berpengaruh nyata terhadap aroma kamaboko ikan mujair. Jumlah rangking kesukaan panelis dapat dilihat pada Tabel 20. Tabel 20. Jumlah Rangking Uji Kesukaan Aroma Kamaboko Ikan Mujair Perlakuan NaCl Tapioka Jumlah Rangking Aroma 1 0 107 1 122 2 82,5 3 86.5 2 0 103 1 112 2 113 3 120 3 0 117 1 125 2 107 3 144 Keterangan : Semakin besar rangking semakin disukai Berdasarkan Tabel 20. menunjukkan bahwa perlakuan yang mempunyai nilai rangking paling tinggi yaitu pada perlakuan penambahan NaCl 3 dan tapioka 3. Hal ini menunjukkan panelis lebih banyak menyukai aroma kamaboko yang tidak berbau amis.

D. Analisis Keputusan

Mutu suatu bahan pangan dapat diketahui berdasarkan tiga sifat yaitu kimia, fisik dan organoleptik. Diterima tidaknya bahan atau produk pangan oleh konsumen Hasil dan Pembahasan K ajian Penambahan N acl dan Tepung Tapioka pada Pembuat an K amaboko I kan M ujair lebih banyak ditentukan oleh faktor sifat organoleptik, karena berhubungan langsung dengan selera konsumen Mangkusubroto, 1983. Data–data yang diperlukan untuk analisa keputusan adalah aspek kuantitas meliputi rendmen, kadar air, kadar protein, kadar lemak, WHC, teksturdan juga aspek kualitas meliputi kesukaan rasa, tekstur, dan aroma produk kamaboko yang dihasilkan. Dari data–data tersebut diambil perlakuan terbaik berdasarkan standart mutu yang ditentukan serta penerimaan konsumen terhadap produk pada uji organoleptik. Data-data hasil analisa kimia, fisik, dan organoleptik kamaboko ikan mujair dapat dilihat pada tabel 19. Berdasarkan tabel 19. analisa perlakuan terbaik pada penelitian ini adalah kamaboko dengan perlakuan penambahan penambahan NaCl 1 dan penambahan Tapioka 3 A1D4 berdasarkan hasil uji kesukaan rasa, aroma dan tekstur produk kamaboko ini menghasilkan nilai yang cukup tinggi sehingga merupakan produk kamaboko ikan mujair yang disukai konsumen. Hasil dan Pembahasan K ajian Penambahan N acl dan Tepung Tapioka pada Pembuat an K amaboko I kan M ujair Tabel 21.Hasil Analisa Kimia, Fisik dan Organoleptik Kamaboko Ikan Mujair. Perlakuan Rendemen Kadar air Kadar protein Kadar Lemak NaCl Tapioka WHC Tekstur Rasa Tekstur Aroma 1 1 83,673 63,14 15,25 0.5935 78.55 4,462 148,5 113.5 107 2 84,709 63,83 15,26 0.5880 78.86 4,126 119,0 118.5 122 3 84,866 64,13 15,27 0.5340 79.11 3,822 83,5 112.5 82,5 4 84,917 64,14 15,25 0.4830 80.74 3,810 162 145.5 86.5 2 1 85,846 64,77 15,26 0.5665 81.21 3,704 112,5 130 103 2 86,275 65,08 15,27 0.5475 82.68 3,681 130,5 102 112 3 89,118 65,08 15,24 0.4885 82.68 3,640 103 109.5 113 4 91,000 65,24 15,24 0.4915 84.59 3,564 127 107.5 120 3 1 92,939 65,32 15,25 0.5390 85.66 3,406 81 108.5 117 2 94,059 66,66 15,26 0.4370 88.92 3,121 99 101 125 3 94,118 66,93 15,23 0.3700 90.51 2,901 72 93 107 4 95,192 67,05 15,26 0.3265 91.12 2,529 66,5 83.5 144 Hasil dan Pembahasan K ajian Penambahan N acl dan Tepung Tapioka pada Pembuat an K amaboko I kan M ujair

E. Analisis Finansial

1. Kapasitas produksi