12
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian Teori 1. Pembelajaran
a. Pengertian Pembelajaran
Pembelajaran adalah serangkaian kegiatan yang melibatkan informasi dan lingkungan yang disusun secara terencana untuk
memudahkan siswa dalam belajar Jamil Suprihatiningrum, 2014: 75. Lingkungan yang dimaksud tidak hanya berupa tempat ketika
pembelajaran berlangsung, tetapi juga media, metode, dan sarana prasarana yang digunakan dalam menyampaikan informasi.
Pembelajaran merupakan upaya yang dilakukan guru untuk membantu siswa dalam menerima pengetahuan dan memudahkan
pencapaian suatu tujuan pembelajaran. Menurut Sanjaya 2008: 102 mengemukakan bahwa kata
pembelajaran adalah terjemahan dari instruction, yang diasumsikan dapat mempermudah siswa dalam mempelajari segala sesuatu
melalui berbagai media, seperti bahan-bahan cetak, program televisi, gambar, audio, dan lain sebagainya. Hal tersebut mengubah peran
seorang guru yang mengelola proses belajar belajar sebagai sumber belajar menjadi fasilitator. Pembelajaran adalah upaya yang
dilakukan dengan sengaja oleh pendidik yang menyebabkan siswa melakukan kegiatan belajar Sudjana Sugihartono dkk, 2007: 80.
Menurut Gagne dalam Jamil Suprihatiningrum, 2014: 76 mengajar atau teaching merupakan bagian dari pembelajaran
13 instruction, dimana peran guru lebih ditekankan kepada bagaimana
merancang berbagai sumber dan fasilitas yang tersedia untuk digunakan oleh siswa dalam mempelajari sesuatu.
Dari beberapa pendapat tentang pembelajaran di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran merupakan kegiatan yang
diselenggarakan dalam dunia pendidikan dengan melibatkan beberapa komponen seperti media, metode, sarana prasarana, guru,
siswa, lingkungan, dan terkait satu sama lain dalam mencapai suatu tujuan pembelajaran tertentu.
Agar tujuan pembelajaran yang diprogramkan dapat tercapai dengan hasil yang maksimal, guru harus mampu mengkoordinasi
komponen-komponen pembelajaran dengan baik sehingga terjadi interaksi aktif dalam proses belajar mengajar di kelas. Proses
pembelajaran merupakan suatu sistem yang terdiri dari siswa sebagai input, komponen perangkat keras dan lunak sebagai
instrumental input, komponen lingkungan sebagai environmental input, pelaksanaan pembelajaran sebagai komponen proses yang
akhirnya mengeluarkan komponen output berupa hasil belajar siswa. Pelaksanaan pada ketiga komponen berupa input, output dan
proses tersebut sangat berpengaruh pada hasil belajar siswa. Oleh karena itu, proses belajar mengajar di kelas perlu adanya model
pembelajaran yang
efektif sehingga
siswa dalam
proses pembelajaran,
dapat berperan
aktif dan
mencapai tujuan
pembelajaran sesuai yang ingin dicapai.