38
I. Hipotesis Tindakan
Berdasarkan kajian teori dan permasalahan seperti yang dirumuskan di atas, maka dapat dirumuskan hipotesis sebagai berikut: bahwa penerapan model
pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan keterampilan memecahkan masalah pada pembelajaran IPS siswa kelas IV SD Negeri Krebet, Panjatan,
Kulonprogo.
39
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas PTK atau
Classroom Action Research
. Didik Komaidi dan Wahyu Wijayati 2011: 2 menjelaskan bahwa PTK merupakan suatu bentuk kajian yang bersifat reflektif
oleh pelaku tindakan yang dilakukan untuk meningkatkan kemantapan rasional dari tindakan-tindakan mereka dalam melaksanakan tugas, memperdalam
pemahaman, dan memperbaiki proses pembelajaran guna mencapai tujuan pembelajaran melalui proses berdaur
cyclical
. B.
Desain Penelitian
Penelitian Tindakan Kelas ini menggunakan desain atau model PTK dari Kemmis dan Taggart. Menurut model Kemmis dan Taggart yang dijelaskan oleh
Pardjono, dkk 2007: 22-23 ini, ada empat komponen dalam pelaksanaan PTK, yaitu
plan
perencanaan,
act
tindakan,
observe
observasi, dan
reflect
refleksi. Ketika dipraktikkan di dalam kelas, komponen
act
dan
observe
dilaksanakan secara bersamaan. Bentuk gambaran sederhana dari pelaksanaan penelitian tindakan kelas menurut Kemmis dan Mc Tagart adalah sebagai
berikut.
40 Gambar 2. Alur Model Spiral dari Kemmis dan Mc Taggart
Sumber: Pardjono, dkk, 2007: 22 Adapun prosedur pelaksanaan tindakan yang dilakukan dalam penelitian
ini yaitu:
1. Perancanaan
plan
Perencanaan merupakan tahap awal dari pelaksanaan penelitian tindakan kelas. Perencanaan dilakukan setelah peneliti mendapatkan
gambaran umum tentang permasalahan yang terjadi pada proses pembelajaran. Langkah-langkah yang dilakukan pada perencanaan adalah
sebagai berikut: a.
Peneliti berkolaborasi dengan guru untuk menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP dengan mengacu pada model Pembelajaran Berbasis
Masalah. b.
Peneliti berkolaborasi dengan guru untuk mempersiapkan media, sumber belajar, bahan materi, dan alat bantu lain yang menunjang pembelajaran.