59 c. Evaluasi
Sub menu evaluasi berisi latihan soal. berisi soal yang mudah dan belum kompleks serta soal yang lebih sulit dan sudah variatif kompleks.
Soal yang didapat akan keluar secara acak. Jadi, setiap menggunakan mobile learning,
soal yang keluar belum tentu sama. d. Petunjuk
Sub menu petunjuk menjelaskan mengenai cara-cara penggunaan media.
e. Skor Sub menu skor berisi data skor yang diperoleh setiap pengguna yang
telah mengerjakan soal dalam mobile learning. Sub menu skor akan menyimpan datasecara otomatis lima pengguna dengan skor terbaik.
f. Navigasi “Profil” Navigasi profil berisi identitas pembuat software mobile learning,
ukuran file, dan alamat email pembuat software peneliti. g. Navigasi “Keluar”
Navigasi keluar merupakan tombol yang dapat dipakai pengguna user untuk keluar dari mobile learning.
Tampilan navigasi halaman utama dalam dapat mobile learning dilihat pada Gambar 5.
60
Gambar 5. Printscreen
Navigasi Halaman Utama Selain beberapa navigasi, halaman utama, yang dijelaskan di atas, mobile
learning dilengkapi dengan beberapa tombol untuk mempermudah dalam
penggunaannya, yaitu : a. Tombol Home fungsinya untuk masuk ke setiap halaman utama dalam materi
yang sedang dijalankan. b. Tombol next fungsinya untuk menuju ke menu selanjutnya.
c. Tombol back fungsinya untuk kembali ke menu sebelumnya.
2. Penilaian Produk
Data yang diperoleh dalam penelitian ini meliputi data dari lembar masukan dari dosen pembimbing, ahli materi, ahli IT dan peer reviewer serta
angket berupa daftar isian check list dengan skala Likert untuk reviewer. Data hasil evaluasi ini berupa penilaian mobile learning dari aspek materi dan soal,
kebahasaan, keterlaksanaan, tampilan audio visual, dan rekyasa perangkat lunak.
61 Data hasil penilaian dari Reviewer yang meliputi aspek materi dan soal,
kebahasaan, keterlaksanaan, tampilan audio viasual,dan rekyasa perangkat lunak dapat dilihat pada Lampiran 5, 6 dan 7. Skor maksimal dari masing-masing
indikator pada setiap aspek yang dinilai dalam angket penilaian adalah 5, sedangkan skor minimal adalah 1 untuk indikator pada setiap aspek.
Data penilaian yang diperoleh dari reviewer diubah menjadi nilai kualitatif untuk mengetahui kualitas Mobile Learning Berbasis Android sesuai dengan
kriteria kategori penilaian yang dijabarkan dalam Tabel 6 Eko Putro Widoyoko, 2011:238
Perhitungan penilaian Kualitas Mobile Learning Berbasis Android diperoleh skor rata-rata yaitu 109,2 dengan nilai tertinggi yaitu 12 di
persentasekan mencapai 87,36 sehingga kualitas Mobile Learning Berbasis Android termasuk dalam kategori Sangat Baik SB. Seperti yang ditampilkan
pada Tabel 7. Penilaian aspek Materi dan Soal diperoleh skor rata-rata yaitu 26,2 dengan
persentasekeidealan adalah 87,33 sehingga untuk aspek Materi dan Soal termasuk dalam kategori Sangat Baik SB. Seperti yang di tampilkan pada Tabel
8a. Perhitungan penilaian aspek Kebahasaan diperoleh skor rata-rata yaitu 8,6
dengan persentasekeidealan adalah 86,00 sehingga untuk Kebahasaan termasuk dalam kategori Sangat Baik SB. Seperti yang di tampilkan pada Tabel 8b.
62 Tabel 7. Data Penilaian oleh Reviewer
Penilaian Kualitas Mobile Learning Berbasis Android secara keseluruhan
No Aspek Kriteria No
Indikator Skor Reviewer
I II
III IV
V
I Materi dan
Soal 1
5 4
4 4
5
2
5 4
4 5
4
3
5 4
5 5
5
4
5 4
4 4
5
5
5 3
4 4
4
6
5 3
4 5
4
II Kebahasaan
7
5 4
4 4
4
8
5 4
5 4
4
III Keterlaksanaan 9
5 4
5 3
3
10
4 3
4 3
4
11
5 4
4 4
4
12
5 4
4 5
4
IV Tampilan
Audio Visual 13
4 4
5 5
4
14
5 4
4 4
4
15
5 4
4 5
5
16
5 4
4 5
5
17
5 4
5 5
4
18
5 3
4 5
4
19
4 4
4 5
5
20
4 4
3 4
5
V Rekayasa
Perangkat Lunak
21
5 5
4 4
4
22
5 5
5 4
4
23
5 4
5 5
5
24
5 4
4 5
5
25
5 5
5 5
4
Jumlah 121
99 107
111 108
Skor Rata-rata 109,2
Skor tertinggi ideal 125
Skor terendah ideal 25
Persentase Keidealan 87,36
Bila data penilaian dari masing-masing Reviewer disajikan dalam bentuk diagram, maka hasilnya seperti pada Gambar 6 berikut:
63 Gambar 6. Diagram Hasil Penilaian Kualitas Media Pembelajaran Kimia
SMAMA dengan Mobile Learning Berbasis Android Pada Materi Konfigurasi Elektron dan Tabel Periodik Unsur berdasarkan Reviewer.
Berdasarkan data yang disajikan, maka dapat diperoleh jumlah rerata skor dari penilaian reviewer pada tiap aspek produk pada Tabel 8 berikut:
Tabel 8. Data Keseluruhan Hasil Penilaian Produk oleh reviewer
No Aspek
Penilai Reviewer
1 Reviewer
2 Reviewer
3 Reviewer
4 Reviewer
5
1 Materi
dan soal
30 22
25 27
27 2
Kebahasaan 10
8 9
8 8
3 Keterlaksanaan
19 15
17 15
15 4
Tampilan AudioVisual
37 31
33 38
36 5
Rekayasa perangkat
Lunak 25
23 23
23 22
Hasil rerata penilaian setiap aspek yang berupa skor dapat dikonversikan menjadi skala lima Sukardjo, 2009: 84.
5 10
15 20
25 30
35 40
reviewer 1 reviewer 2
reviewer 3 reviewer 4
reviewer 5 materi dan soal
kebahasaan keterlaksanaan
tampilan dan audio visual rekayasa perangkat lunak
Jum lah
pei lai
an
per indi
kat or
reviewer
64 Berdasarkan konversi skor penilaian tersebut, maka dapat diperoleh hasil
akhir kualitas Mobile Learning pada tiap aspeknya seperti tersaji pada Tabel 9: Tabel 9. Hasil Akhir Penilaian KualitasMobile Learning pada Tiap Aspek
No Aspek
Kategori
1 Materi dan soal
Sangat Baik 2
Kebahasaan Sangat Baik
3 Keterlaksanaan
Baik 4
Tampilan AudioVisual Sangat Baik
5 Rekayasa perangkat Lunak
Sangat Baik
Berdasarkan Tabel yang merupakan rerata hasil akhir penilaian kualitas produk oleh ahli dan guru diketahui bahwa semua aspek penilaian yaitu aspek
materi dan soal, kebahasaan, tampilan audio visual, dan rekyasa perangkat lunak termasuk dalam kategori sangat baik dan untuk keterlaksanaan masuk kedalam
kategori baik.
3. Penilaian oleh reviewer
Hasil penelitian pengembanganberupa kualitas mobile learning berdasarkan penilaian oleh 5 orang reviewer. Reviewer yang menilai mobile learning adalah
guru kimia SMA di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta.
Hasil penilaian kualitas mobile learning oleh 5 orang reviewer Guru Kimia SMA yaitu dengan skor rata-rata 109,2 dan persentase keidealan 87,36.
Berdasarkan kriteria penilaian ideal kualitas mobile learning oleh reviewer, skor rata-rata yang diperoleh berada dalam rentang skor 105,1 sehingga mobile
learning termasuk dalam kategori sangat baik SB. Rentang skor penilaian ideal
secara lengkap dapat dilihat pada Lampiran 6. Berdasarkan penilaain reviewer, mobile learning
layak digunakan sebagai media pembelajaran untuk membantu
65 siswa dalam mempelajari materi kimia konfigurasi elektron dan tabel periodik
unsur sebagai sumber belajar mandiri, atau sebagai referensi belajar. Hasil penilaian kualitas mobile learning ini secara lengkap dapat dilihat
pada Lampiran 6 dan secara ringkas dapat dilihat pada Tabel 10.
Tabel 10
. Data Skor Penilaian Kualitas mobile learning oleh Reviewer Reviewer
Aspek Kriteria Jumlah
Materi dan Soal
Kebahasa- an
Keterlak- sanaan
Tampilan Audio
Visual Rekayasa
Perangkat Lunak
I 30
10 19
37 25
121 II
22 8
15 31
23 99
III 25
9 17
33 23
107 IV
27 8
15 38
23 118
V 27
8 15
36 22
111 JUMLAH
131 43
81 175
116 556
Skor rata- rata
26,2 8,6
16,2 35
23,2 111,2
Skor maksimal
30 10
20 40
25 125
Rentang skor
25,2 8,4
16,8 33,6
21,0 105,1
Kategori SB
SB SB
SB SB
SB Persentase
keidealan 87,33
86 81
87,50 92,80
89,4
B. Analisis Data dan Pembahasan
Data yang dihasilkan dalam penelitian pengembangan ini meliputi 4 jenis data, yaitu data proses pengembangan produk ,dan data kualitas produk oleh
reviewer terhadap media pembelajaran mobile learning. Mobile learning ini
dihasilkan melalui beberapa tahap proses pengembangan. Data proses pengembangan produk mobile learning ini berupa saran dan masukan dari peer
reviewer , ahli materi, ahli media, dan reviewer. Data proses pengembangan
66 mobile learning
ini digunakan untuk revisi produk yang dikembangkan pada tahap sebelumnya.
Data kualitas produk berupa penilaian yang dilakukan oleh reviewer berdasarkan instrumen penilaian kualitas mobile learning. Data penilaian ini
berupa data kuantitatif selanjutnya diubah menjadi data kualitatif. Data kualitas produk mobile learning ini digunakan untuk mengetahui tingkat
kelayakankualitas produk mobile learning sebagai media pembelajaran kimia SMAMA pada materi konfigurasi elektron dan tabel periodik unsur.
1. Data proses pengembangan
Data proses pengembangan mobile learning ini berupa saran dan masukan oleh peer reviewer, ahli materi, ahli IT, dan reviewer. Saran dan masukan yang
diberikan digunakan untuk merevisi produk yang dibuat. Produk game awal dikonsultasikan kepada dosen pembimbing, ditinjau oleh ahli materi, ahli IT,
danpeer reviewer. Data saran dan masukan yang diperoleh dari ahli materi, ahli IT, dan peer reviewer digunakan untuk revisi pertama. Setelah revisi pertama
produk mobile learning dinilaikan kepada reviewer. Data saran dan masukan yang diperoleh dari reviewer digunakan sebagai dasar untuk penyempurnaan produk
dan dihasilkan produk mobile learning sebagai media pembelajaran kimia SMAMA pada konfigurasi elektron dan tabel periodik unsur. Data proses
pengembangan secara lebih rinci akan dijelaskan pada sub bab revisi produk.