Validasi Intrumen METODE PENELITIAN

55 mengintegrasikan integrate; mengevaluasi evaluate; membuat create; dan mengkomunikasikan communicate Pemanfaatan Word Processor menentukan define; mengakses access; mengelola manage; mengintegrasikan integrate; mengevaluasi evaluate; membuat create; dan mengkomunikasikan communicate 22,23,24,25,26 ,27,28 Terlampir Pemanfaatan Presentasi menentukan define; mengakses access; mengelola manage; mengintegrasikan integrate; mengevaluasi evaluate; membuat create; dan mengkomunikasikan communicate 29,30,31,32,33 ,34,35 Terlampir HambatanKendala Implementasi ICT Dukungan dan kebijakan Pemerintah Daerah 1 Terlampir Pendanaan dan kesinambungan program 2 Terlampir Implenetasi program 3 Terlampir Ketersediaan teknologi infrastruktur dan konektivitas 4 Terlampir Pengembangan local konten 5 Terlampir

E. Validasi Intrumen

Instrumen dikatakan baik, jika instrumen tersebut dapat mengukur apa yang harus diukur. Dalam penelitian ini untuk menguji validitas instrumen digunakan pengujian validitas isi dan validitas konstruksi. Validasi isi dilakukan dengan menyusun kisi-kisi yang dikembangkan dari kajian teori yang mendalam. 56 1. Validasi isi Untuk menguji validitas isi akan dipergunakan pendapat dari ahli expert judgement. Dalam hal ini setelah instrumen dikonstruksi tentang aspek-aspek yang akan diukur dengan berlandaskan teori tertentu, maka selanjutnya dikonsultasikan dengan ahli. Instrumen yang telah disetujui para ahli tersebut kemudian dicobakan pada sampel dari mana populasi di ambil Sugiyono, 2009: 125. 2. validasi kontruks a. Uji Validitas Uji validitas dimaksudkan untuk menguji ketepatan suatu instrumen dalam mengukur konsep yang harus diukur atau melakukan fungsi ukurnya. Suatu instrumen pengukur dikatakan valid jika instrumen tersebut mengukur apa yang seharusnya diukur Sugiyono, 2009:143. Korelasi yang digunakan adalah corrected item total correlation dengan rumus sebagai berikut: Keterangan : rxy = koefisien validitas koefisien korelasi antara skor item yang dicari validitasnya X dan skor total Y N = jumlah responden ΣX = jumlah skor item ΣY = jumlah skor total ΣXY = jumlah hasil kali skor item dengan skor total ΣX2 = jumlah kuadrat skor item ΣY2 = jumlah kuadrat skor total 57 Dalam uji validitas untuk menentukan Valid tidaknya suatu item instrumen dapat diketahui dengan membandingkan indeks corrected item total correlation dengan ketentuan nilai kritis di atas 0,3 maka dinyatakan valid dan sebaliknya jika hasil corrected item total correlation di bawah 0,3 maka dinyatakan tidak valid. Uji validitas dalam penelitian ini dilakukan dengan bantuan program SPSS Versi 17.0. Adapun hasil uji validitas instrument sebagai berikut: 58 Tabel 4 Uji validitas Instrumen Variabel Corrected Item-Total Correlation Pemanfaatan Navigasi File Komputer menentukan define; 0,389 mengakses access; 0,457 mengelola manage; 0,447 mengintegrasikan integrate; 0,548 mengevaluasi evaluate; 0,532 membuat create; dan 0,399 mengkomunikasikan communicate 0,536 Pemanfaatan Email menentukan define; 0,640 mengakses access; 0,638 mengelola manage; 0,607 mengintegrasikan integrate; 0,547 mengevaluasi evaluate; 0,364 membuat create; dan 0,557 mengkomunikasikan communicate 0,632 Pemanfaatan WebsiteInternet menentukan define; 0,499 mengakses access; 0,428 mengelola manage; 0,499 mengintegrasikan integrate; 0,387 mengevaluasi evaluate; 0,561 membuat create; dan 0,542 mengkomunikasikan communicate 0,496 Pemanfaatan Word Processor menentukan define; 0,713 mengakses access; 0,697 mengelola manage; 0,684 mengintegrasikan integrate; 0,582 mengevaluasi evaluate; 0,670 membuat create; dan 0,608 mengkomunikasikan communicate 0,662 Pemanfaatan Presentasi menentukan define; 0,611 mengakses access; 0,560 mengelola manage; 0,650 mengintegrasikan integrate; 0,638 mengevaluasi evaluate; 0,635 membuat create; dan 0,756 mengkomunikasikan communicate 0,656 Berdasarkan hasil analisis di atas di peroleh bahwa setiap item pertanyaan dinyatakan valid semua. Hal tersebut dibuktikan dengan besarnya nilai corrected item total correlation yang lebih besar dari pada nilai r ktiris 0,3. 59 Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa hasil validitas menunjukan bahwa sebesar 100 item pertanyaan dinyatakan valid dan layak digunakan untuk analisis selanjutnya. b. Uji Reliabilitas Uji reliabilitas menguji konsistensi suatu instrumen dalam mengukur konsep yang harus diukur atau melakukan fungsi ukurnya. Instrumen yang reliabel adalah instrumen yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur objek yang sama akan menghasilkan data yang sama Sugiyono, 2009: 269. Instrumen yang dipakai dalam variabel dikatakan reliable bila memiliki nilai lebih dari 0,7 Ghozali, 2007: 46. Dalam penelitian ini uji reliabilitas untuk skala dikatomi dilakukan dengan menghitung nilai split-half dari masing-masing instrument dalam suatu variabel. Adapun rumus split-half sebagai berikut: Keterangan: rxx = Nilai koefisien reliabilitas = koefisien korelasi antara belahan genap dengan belahan ganjil Adapun hasil uji reliabilitas adalah sebagai berikut: 60 Tabel 5 Uji Reliabilitas Instrumen Variabel Reliabilitas Pemanfaatan Navigasi File Komputer 0,777 Pemanfaatan Email 0,757 Pemanfaatan WebsiteInternet 0,793 Pemanfaatan Word Processor 0,853 Pemanfaatan Presentase 0,842 Sumber: Data Diolah SPSS Hasil penelitian di atas menunjukan bahwa hasil uji relibilitas untuk masing- maisng variable diperoleh nilai split-half di atas 0,7. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa setiap item pertanyaan yang dinyatakan valid handal atau layak digunakan untuk analisis selanjutnya.

F. Analisis Data