Populasi dan Sampel METODOLOGI PENELITIAN

2. Analisis korelasi Tehnik analisa data dalam penelitian ini penulis menentukan langkah – langkah sebagai berikut ; 1. Menghitung koefisien korelasi dengan menggunakan rumus statistik spearmen            1 6 1 2 2 1 n n b r Menetapkan interpretasi koefisien korelasi dengan kriteria 0,81 sd 0,100 = Korelasi Sangat tinggi 0,61 sd 0,80 = Korelasi Tinggi 0,41 sd 0,60 = Korelasi Sedang Cukup 0,21 sd 0,40 = Korelasi Rendah 0,00 sd 0,20 = Tidak ada korelasi 44 2. Menghitung t hitung dengan rumus 2 1 2 r n r t   

F. Hipotesis Stastistik

Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap permasalahan penelitian, sampai terbukti melalui data yang terkumpul. 45 Setiap hipotesis mempunyai dua kemungkinan yaitu bisa benar dan bisa salah. Oleh karena itu sebelum hipotesisi di terima atau di tolak maka perlu di adakan penelitian atau yang di sebut dengan pengujian hipotesis. Penelitian ini melibatkan dua variabel yaitu pengaruh pembelajaran aqidah akhlak sebagai variabel pertama atau variabel bebas, dan perilaku siswa sebagai variable kedua atau variable terikat. Berdasarkan pemikiran-pemikiran sebelumnya dapat di identifikasi secara teoritik dan di tarik asumsi perilaku siswa tidak dapat di lepaskan dari keseharian siswa-siswanya. Beranjak dari asumsi dasar tersebut maka hipotesis dari penelitian ini “ semakin baik pembelajaran akidah Akhlak di sekolah maka semakin baik pula perilaku siswa “. 44 Suharsimi Arikunto. Of Cit., hlm 24 45 . Sugiono., Of Cit., hlm 180 Dan sebaliknya semakin buruk pembelajaran akidah akhlak siswa maka semakin buruk pula perilaku siswa. Untuk menguji hipotesis tersebut akan di tes hipotesis niol Ho yang menyatakan tidak ada hubungan atau pengaruh yang signifikan antara Pembelajaran aqidah akhlak terhadap perilaku siswa di sekolah. Secara statistik dengan mendasar pada taraf signifikan pengujian ini menggunakan rumus sebagai berikut : Jika t hitung t table maka hipotesis nol Ho di tolak dan Ha diterima Jika t hitung t table maka hipotesis nol Ho di terima dan Ha di tolak 3. Pengujian hipotesis Jika t.o t table berarti Ho di terima dan Ha di tolak Jika t.o t table berarti Ho di tolak dan Ha di terima 4. Menguji determinasi variabel X dan Y dengan rumus E = 100 I-k