Uji Validitas Uji Reliabilitas Tingkat Kesukaran

I. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang dilakukan penulis dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 3.1 Teknik Pengumpulan Data No Instrumen Teknik Pengumpulan Data 1 Lembar Observasi • Pengisian lembar observasi untuk peneliti dilakukan oleh observer guru pamong pada setiap pertemuan. • Pengisian lembar observasi aktifitas belajar siswa dilakukan oleh peneliti, guru pamong, dan observer pada setiap pertemuan. 2 Pedoman Wawancara Peneliti melakukan wawancara kepada guru pamong dan siswa pada observasi awal dan setiap akhir siklus.

3 Tes Hasil Belajar

Tes diberikan pada akhir siklus I dan II. 4 Catatan Lapangan Peneliti Pencatatan kejadian-kejadian pada setiap pertemuan yang dilakukan oleh peneliti. 5 Foto Pengambilan gambar oleh guru pamong dan peneliti pada setiap pertemuan.

J. Teknik Pemeriksaan Keterpercayaan Trusworthiness Studi

Adapun teknik pemeriksaan keterpercayaan studi pada penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Uji Validitas

Validitas berasal dari kata validity, dapat diartikan tepat atau sahih, yakni sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya. 1 Validitas dilakukan terhadap soal tes 1 Ahmad Sofyan, Tonih Feronika, dan Burhanudin Milama, Evaluasi Pembelajaran IPA Berbasis Kompetensi , Jakarta: UIN Jakarta Press, Desember 2006, Cet ke-1, h. 105 36 kemampuan pemahaman siswa dan angket. Untuk menghitung validitas soal uraian dan angket menggunakan rumus: 2 r it = ∑ ∑ ∑ Χ × Χ Χ Χ 2 2 t i t i Keterangan: r it : Koefisien korelasi antara skor butir dengan skor total. ∑x i x t : Jumlah Deviasi skor dari X i X t ∑x i 2 : Jumlah kuadrat deviasi skor dari X i 2 ∑x t 2 : Jumlah kuadrat deviasi skor dari X t 2

2. Uji Reliabilitas

Reliabilitas rely + ability = reliability bermakna: keterpercayaan, keterandalan, keajegan, kestabilan, atau konsistensi; dapat diartikan sejauh mana hasil suatu pengukuran dapat dipercaya dan konsisten. 3 Untuk menghtung reabilitas soal uraian dan angket menggunakan rumus: 4 rii = ⎟ ⎟ ⎠ ⎞ ⎜ ⎜ ⎝ ⎛ ∑ − ⎟ ⎠ ⎞ ⎜ ⎝ ⎛ − 2 2 1 1 t i S S k k Keterangan: rii : reliabilitas yang dicari k : jumlah soal ∑ S i 2 : jumlah varian skor tiap-tiap item. S t 2 : varian total 2 Ahmad Sofyan, Tonih Feronika, dan Burhanudin Milama, Evaluasi Pembelajaran IPA…, h. 106 3 Ahmad Sofyan, Tonih Feronika, dan Burhanudin Milama, Evaluasi Pembelajaran IPA…, h. 105 4 Ahmad Sofyan, Tonih Feronika, dan Burhanudin Milama, Evaluasi Pembelajaran IPA…, h. 108 37 Tabel 3.2 Kriteria Reliabilitas Instrumen Kriteria Koefisien Reliabilitas Sangat Reliabel 0,9 Reliabel 0,7 – 0,9 Cukup Reliabel 0,4 – 0,7 Kurang Reliabel 0,2 – 0,4 Tidak Reliabel 0,2

3. Tingkat Kesukaran

Tingkat kesukaran merupakan salah satu analisis kuantitatif konvensional paling sederhana dan mudah. 5 Untuk mengetahui apakah soal itu sukar, sedang, dan mudah maka soal tersebut diujikan dengan taraf kesukarannya terlebih dahulu. Tingkat Kesukaran soal dihitng dengan menggunakan rumus: P = N B Keterangan: P : Indeks kesukaran. B : Banyaknya siswa yang menjawab soal itu dengan benar. N : jumlah seluruh siswa peserta tes. Tabel 3.3 Kriteria Indeks Kesukaran Soal Skor Indeks Kesulitan Soal Kriteria Soal 0,00 – 0,25 Sukar 0,26 – 0,75 Sedang 0,76 – 1,00 Mudah 5 Ahmad Sofyan, Tonih Feronika, dan Burhanudin Milama, Evaluasi Pembelajaran IPA…, h. 103 38

4. Daya Pembeda